Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

X Twitter Buka 100 Lowongan Pekerjaan untuk Tim Keamanan Konten

Kompas.com - 29/01/2024, 14:00 WIB
Lely Maulida,
Wahyunanda Kusuma Pertiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Media sosial X (dahulu Twitter) berencana membuka kantor baru di Austin, Texas, negara bagian Amerika Serikat (AS). Menyusul rencana itu, perusahaan milik Elon Musk ini membuka lowongan besar-besaran untuk mengisi kantor tersebut.

Sekitar 100 karyawan dibutuhkan untuk mengisi posisi ini dan akan diangkat menjadi karyawan tetap.

Kantor baru itu kabarnya bernama "Trust and Safety center of excellence", ditujukan untuk tim yang bertugas memoderasi konten. Salah satu fokusnya yaitu menangkal penyebaran konten kekerasan seksual terhadap anak.

Head of Business X, Joe Benarroch menegaskan bahwa fokus tersebut penting bagi X, meski perusahaan tidak punya lini bisnis yang ditujukan bagi anak-anak.

"X tidak punya lini bisnis yang fokus pada anak-anak, tetapi penting bagi kami berinvestasi pada hal ini untuk menyetop pelanggar yang mamakai platform kami untuk menyebarkannya," kata Benarroch.

Baca juga: X Twitter Blokir Pencarian Taylor Swift, Buntut Kasus Deepfake AI

Selain itu, tim di kantor baru X juga akan menangkal konten berbahaya lain termasuk konten ujaran kebencian hingga konten yang memuat kekerasan.

Benarroch bilang saat ini tim itu masih dalam proses perekrutan dan ditargetkan rampung pada akhir tahun.

"Target pengisian posisi itu pada akhir tahun, bergantung pada pencarian talenta yang tepat," ujarnya.

Adapun pembukaan kantor ini merupakan bagian dari inisiatif X untuk memerangi eksploitasi seksual pada anak (child sexual exploitation/CSE). Inisiatif ini diumumkan perdana oleh CEO X, Linda Yaccarino pada Jumat (26/1/2024) lewat blog resmi X.

Tidak hanya membatasi distribusi konten CSE, Yaccarino juga bilang bahwa X kini mempermudah pengguna melaporkan konten CSE, dihimpun KompasTekno dari Fox Business, Senin (29/1/2024).

Selain itu, secara teknis, X juga meningkatkan mekanisme deteksi agar mempermudah pencarian konten berbahaya, berkerja sama dengan lembaga terkait termasuk National Center for Missing and Exploited Children (NCMEC), yaitu organisasi swasta nirlaba untuk anak hilang dan tereksploitasi di AS.

Baca juga: Pengguna iPhone dan iPad Kini Bisa Login ke X Twitter Tanpa Password

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com