Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenapa Kode QR WA Tidak Valid? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Kompas.com - 13/04/2024, 11:59 WIB
Zulfikar Hardiansyah

Penulis

KOMPAS.com - Terdapat beberapa penyebab yang menimbulkan masalah saat mengoperasikan aplikasi WhatsApp atau biasa disingkat WA, yang perlu diketahui pengguna. Salah satunya seperti penyebab kode QR WhatsApp tidak valid.

Masalah kode QR WA tidak valid biasanya bakal terjadi ketika pengguna hendak login akun WhatsApp dari HP ke WhatsApp Web di desktop. Sebagaimana cukup umum diketahui, untuk login ke WhatsApp Web, pengguna perlu memindai kode QR WA yang tampil di layar.

Baca juga: 6 Penyebab Foto WhatsApp Tidak Bisa Tersimpan di Galeri HP dan Cara Mengatasinya

Pemindaian dilakukan melalui aplikasi WhatsApp di HP. Saat berhasil terpindai, akun WhatsApp di HP akan tertaut dan pengguna bakal bisa membuka WhatsApp Web. Namun, ada kondisi yang membuat kode QR WA tidak valid, sehingga gagal login WhatsApp Web.

Saat masalah kode QR WA tidak valid terjadi, pengguna mungkin bakal menjumpai tulisan “No Valid QR Code Detected” atau “Tidak ada kode QR valid yang terdeteksi” di layar aplikasi WhatsApp HP.

Tulisan “Tidak ada kode QR valid yang terdeteksi” menandakan pemindaian kode QR WA tidak berjalan dengan normal. Alhasil, pengguna tidak akan bisa login ke WhatsApp Web. Masalah ini tentu bakal merepotkan pengguna yang hendak login ke WhatsApp Web.

Oleh karena itu, pengguna kiranya perlu mengetahui beberapa penyebab kode QR WhatsApp tidak valid. Dengan mengetahuinya, pengguna bisa menentukan solusi dari masalah kode QR WA tidak valid yang terdapat tulisan “No Valid QR Code Detected.

Lantas, sebenarnya kenapa QR WA tidak valid? Jika tertarik untuk mengetahui lebih lanjut, silakan simak penjelasan lengkap di bawah ini mengenai penyebab kode QR WhatsApp tidak valid, yang bisa membuat gagal login WhatsApp Web.

Penyebab kode QR WhatsApp tidak valid

Ada beberapa penyebab yang menimbulkan masalah kode QR WhatsApp tidak valid, yang perlu diketahui. Misalnya, masalah ini bisa ditimbulkan karena terdapat kesalahan pengguna dalam memindai kode QR WhatsApp.

Kemudian, penyebab juga bisa datang dari kode QR WA yang telah usang. Selain itu, masih terdapat beberapa faktor lain yang menyebabkan masalah ini terjadi. Adapun penjelasan yang lebih detail soal beberapa penyebab kode QR WhatsApp tidak valid adalah sebagai berikut.

1. Salah pindai kode QR WhatsApp

Penyebab kode QR WA tidak valid yang pertama adalah terdapat kesalahan dalam memindainya. Kode QR WhatsApp harus dipindai sesuai fungsinya. Perlu diketahui, WhatsApp memiliki dua jenis kode QR.

Pertama, kode QR pada WhatsApp Web, yang dipakai buat menautkan akun dari aplikasi WhatsApp di HP. Kode QR WhatsApp Web bisa dipindai menggunakan kamera pada aplikasi WhatsApp di HP.

Kedua, kode QR pada profil akun WA. Kode QR ini berbeda fungsi dengan kode QR WhatsApp Web. Kode QR profil akun WA bukan untuk menautkan akun ke perangkat lain, melainkan untuk menambahkan kontak.

Dengan kode QR profil akun WA, pengguna bisa menambahkan kontak pengguna lain tanpa perlu memasukkan nomor teleponnya secara manual. Kode QR profil akun WA cukup dipindai dan pilihan menyimpan kontak secara otomatis bakal muncul.

Kode QR tersebut harus dipindai sesuai fungsinya. Jika hendak menambahkan kontak maka yang dipindai harus jenis kode QR profil akun. Bila hendak login di WhatsApp Web maka yang dipindai harus kode QR WhatsApp Web.

Baca juga: 3 Cara Login WhatsApp dengan Nomor yang Hilang atau Tidak Aktif, Mudah

Seandainya salah memindai, misal ingin menambahkan kontak tetapi yang dipindai adalah kode QR WhatsApp Web, maka kode QR bakal tidak valid dan muncul tulisan “Tidak kode QR valid yang terdeteksi”, seperti gambar di bawah ini.

Ilustrasi kode QR WA tidak valid dengan pesan No Valid QR Code karena salah pemindaian.KOMPAS.com/Zulfikar Hardiansyah Ilustrasi kode QR WA tidak valid dengan pesan No Valid QR Code karena salah pemindaian.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar 6 Tim yang Lolos Playoff Mobile Legends MPL S13, Ada RRQ Hoshi dan Evos Glory

Daftar 6 Tim yang Lolos Playoff Mobile Legends MPL S13, Ada RRQ Hoshi dan Evos Glory

Game
Arloji Pintar Huawei Watch Fit 3 Resmi di Indonesia, Harga Rp 2 Juta

Arloji Pintar Huawei Watch Fit 3 Resmi di Indonesia, Harga Rp 2 Juta

Gadget
Infinix GT 20 Pro 5G Meluncur, HP Gaming Harga Rp 4 Jutaan

Infinix GT 20 Pro 5G Meluncur, HP Gaming Harga Rp 4 Jutaan

Gadget
iQoo TWS 1e Resmi di Indonesia, Earbuds Rp 500.000 dengan Fitur ANC

iQoo TWS 1e Resmi di Indonesia, Earbuds Rp 500.000 dengan Fitur ANC

Gadget
Resmi, Tim E-sports Indonesia Aura Gabung dengan Team Liquid

Resmi, Tim E-sports Indonesia Aura Gabung dengan Team Liquid

Game
Laptop Microsoft Surface Pro Meluncur, Diklaim Lebih Jago dari MacBook Air M3

Laptop Microsoft Surface Pro Meluncur, Diklaim Lebih Jago dari MacBook Air M3

Gadget
Menjajal IQoo Z9x 5G, HP Menengah dengan Baterai 6.000 MAh

Menjajal IQoo Z9x 5G, HP Menengah dengan Baterai 6.000 MAh

Gadget
HMD Pulse Plus Business Edition Dirilis, Smartphone Bisnis 'Panjang Umur'

HMD Pulse Plus Business Edition Dirilis, Smartphone Bisnis "Panjang Umur"

Gadget
HP Vivo Y200T dan Y200 GT Meluncur dengan Baterai Jumbo 6.000 mAh

HP Vivo Y200T dan Y200 GT Meluncur dengan Baterai Jumbo 6.000 mAh

Gadget
Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Resmi Masuk Indonesia, Harga Mulai Rp 3 Jutaan

Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Resmi Masuk Indonesia, Harga Mulai Rp 3 Jutaan

Gadget
iQoo Neo 9S Pro Resmi, HP Android Dimensity 9300 Plus Rp 6 Jutaan

iQoo Neo 9S Pro Resmi, HP Android Dimensity 9300 Plus Rp 6 Jutaan

Gadget
Microsoft Luncurkan Laptop Surface Copilot Plus PC Pertama dengan Chip Snapdragon X Series

Microsoft Luncurkan Laptop Surface Copilot Plus PC Pertama dengan Chip Snapdragon X Series

Gadget
Apple Rilis iOS 17.5.1, Perbaiki Bug Penyebab Foto yang Sudah Dihapus Muncul Lagi

Apple Rilis iOS 17.5.1, Perbaiki Bug Penyebab Foto yang Sudah Dihapus Muncul Lagi

Software
Google, Meta, dan Microsoft Kembangkan 'SLM', Model Bahasa untuk Program AI Lebih Murah

Google, Meta, dan Microsoft Kembangkan "SLM", Model Bahasa untuk Program AI Lebih Murah

Software
Microsoft Umumkan Copilot+ PC, Standar Laptop dengan Dukungan AI

Microsoft Umumkan Copilot+ PC, Standar Laptop dengan Dukungan AI

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com