Dua iPhone Ini Tak Bisa Lagi Dipakai Twitter-an

Musababnya, adalah karena iPhone 6 series ini hanya mentok menjalankan sistem operasi iOS versi 13. Sementara aplikasi Twitter untuk versi paling terbaru, kini mengharuskan iPhone untuk menjalankan iOS 14.

Alhasil, pemilik iPhone 6 dan iPhone 6 Plus tak lagi bisa menggunakan sebagian besar fitur pada aplikasi Twitter.

Menurut laporan outlet media 9to5Mac, pemilik iPhone 6 series masih bisa melihat beberapa tweet di timeline. Namun, selebihnya, fitur di aplikasi Twitter tak dapat berfungsi dengan baik.

Misalnya, pemilik iPhone 6 dan iPhone 6 Plus ini tak lagi bisa melihat tweet di akun profil seseorang. Dengan demikian, pengguna juga tak lagi bisa me-retweet, membalas (reply), dan memberikan tanda suka (like).

Tak dijelaskan secara rinci, apakah pengguna masih bisa mengunggah twit baru dari aplikasi Twitter di iPhone 6 dan 6 Plus atau tidak.

Nah, kini, dengan adanya pembaruan pada minggu ini, artinya, Twitter juga memutuskan untuk menghentikan dukungan aplikasinya pada iOS 13.

Alhasil, iPhone 6 dan 6 Plus yang mentok menjalankan iOS 13 sudah lagi tidak bisa menggunakan aplikasi Twitter versi terbaru.

Satu-satunya solusi untuk pengguna iPhone model lawas adalah menggunakan Twitter melalui situs web-nya.

Menurut Apple, dari semua perangkat yang menjalankan sistem operasi iOS, mayoritas atau sebanyak 63 persen di antaranya sudah meng-install atau menjalankan iOS 15, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari 9to5Mac, Senin (4/4/2022).

Sementara hanya 7 persen yang masih menjalankan iOS 13 atau versi iOS yang lebih lawas. Sehingga, pembaruan Twitter minggu ini yang mengharuskan iOS 14 untuk menggunakan aplikasi Twitter versi terbaru, tidak akan berdampak pada sebagian besar pengguna Twitter versi iOS.

Dianggap Sudah kuno

iPhone 6 series sendiri memang digadang-gadang menjadi lini iPhone terlaris Apple sepanjang sejarah.

Tak ayal, bila masih ada pengguna yang menggunakan model iPhone ini hingga sekarang. Karena pengguna juga dilaporkan masih dapat menginstal beberapa aplikasi dari toko aplikasi App Store.

Namun, kini, pengguna model iPhone lawas tersebut sudah mulai tidak bisa menggunakan aplikasi Twitter karena versi iOS yang ketinggalan zaman.

Hal ini tebrukti karena model iPhone tersebut sudah resmi dimasukkan ke dalam "Vintage List" milik Apple pada Februari lalu.

Sesuai namanya, Vintage List Apple memuat nama-nama perangkat Apple, termasuk iPhone yang dianggap antik, lawas, dan tua.

Namun Apple memiliki definisi sendiri terkait Vintage List ini. Menurut Apple, produk bikinannya dianggap sebagai barang vintage (kuno) ketika Apple sudah berhenti mendistibusikan dan menjual perangkat ini lebih dari 5 tahun, dan kurang dari 7 tahun yang lalu.

Bila kilas balik ke belakang, iPhone 6 Plus yang baru ditambahkan ke Vintage List Apple ini pertama kali diluncurkan pada September 2014. Ketika itu, Apple tak hanya merilis iPhone 6 Plus, melainkan iPhone 6 juga.

Namun, setelah dua tahun dipasarkan, Apple memilih untuk menghentikan penjualan iPhone 6 Plus pada September 2016.

Februari 2022 lalu menandai bahwa sudah lebih dari lima tahun yang lalu Apple resmi berhenti memasarkan iPhone 6 Plus, serta sudah saatnya memasukkan nama iPhone 6 Plus ke Vintage List.

Namun, nasib iPhone 6 Plus tak sama dengan saudara kembarnya. Hal ini dikarenakan, meski diluncurkan bersamaan, iPhone 6 dipasarkan lebih lama ketimbang iPhone 6 Plus.

Apple diketahui baru berhenti menjual iPhone 6 versi reguler pada 2018 lalu atau baru lebih dari 3 tahun yang lalu. Ini artinya, iPhone 6 belum memenuhi syarat untuk dikategorikan sebagai produk antik Apple dan dimasukkan ke dalam Vintage List.