Survei: Pengguna Android Tertarik Pindah ke iPhone Berkat iOS 16

Temuan tersebut terungkap dari survei kepada 1.003 responden, yang terdiri dari 505 pengguna ponsel Android dan 498 pengguna iPhone di Amerika Serikat. Survei ini diinisiasi oleh perusahaan keamanan Beyond Identity.

Dari hasil survei tersebut, Beyond Identity mengungkapkan bahwa 33 persen pengguna Android mempertimbangkan untuk beralih ke Apple.

Hampir setengahnya (49 persen) menyebutkan alasan utama pengguna Android berniat "hijrah" ke iPhone adalah karena keunggulan keamanan dan privasi yang dirasakan dari sistem operasi iOS bikinan Apple.

Sistem operasi iOS 16 ini membawa setidaknya 9 fitur keamanan dan privasi yang baru. Misalnya, ada fitur "Lockdown Mode" (Mode Penguncian) dengan tingkat keamanan "ekstrem" bagi para aktivis, jurnalis, dan lainnya yang menjadi sasaran serangan siber canggih.

Saat diaktifkan, Lockdown Mode secara ketat membatasi atau menonaktifkan fungsionalitas banyak fitur iPhone, serta mengunci aplikasi dan situs web.

Ada fitur "Emergency Reset" untuk menghapus semua kontak darurat sekaligus mengatur ulang ID Apple dan kata sandi pengguna dalam sekali ketukan. Sehingga tidak ada yang bisa masuk ke akun pengguna.

Ada pula fitur "Passkey" (kunci sandi) yang disebut lebih aman ketimbang kata sandi (password) tradisional. Passkey ini menggunakan sistem iCloud Keychain, yang memerlukan autentikasi dua faktor untuk lapisan perlindungan.

iOS 16 sendiri kini masih dalam versi public beta. Versi final dari iOS 16 diperkirakan bakal dirilis secara resmi kepada publik menjelang musim gugur 2022, atau sekitar bulan September hingga Oktober.

iPhone dinilai lebih aman

Dalam survei yang sama, Beyond Identity juga bertanya pada responden mengenai kebiasaan dan sentimen terkait keamanan ponsel. Pertanyaan ini ditujukan kepada responden pemilik ponsel flagship iPhone 13 Pro Max dan Samsung Galaxy S22 Ultra.

Hasilnya, pemilik iPhone 13 Pro Max merasa jauh lebih aman daripada pemilik Samsung Galaxy S22 Ultra.

Bahkan, responden yang menggunakan iPhone 13 Pro Max dua kali lebih mungkin menyebut bahwa iPhone 13 Pro Max adalah smartphone paling aman yang pernah mereka gunakan.

Baik pengguna iPhone maupun Android tidak asing dengan peretasan dan pelanggaran keamanan.

Sebanyak 40 persen atau lebih, pengguna Android dan iPhone diketahui pernah mengalami serangan software berbahaya (malicious software/malware) atau penipuan dunia maya.

Namun, pengguna iPhone melaporkan tidak pernah mengalami pelanggaran keamanan (security breach) dalam bentuk apa pun.

Ketika pelanggaran benar-benar terjadi, pengguna iPhone disebut 20 persen lebih mungkin untuk sepenuhnya memulihkan data yang hilang dibandingkan dengan pengguna Android, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari situs Beyond Identity, Jumat (19/8/2022).

Hasil survei Beyond Identity selengkapnya bisa dibaca ditautan berikut ini.