Roblox Bakal Bisa Dimainkan Langsung dengan Headset VR Facebook

Roblox Corporation tidak merincikan tanggal rilisnya, tetapi versi open beta dari game ini bisa dijajal dalam beberapa minggu mendatang, lewat toko aplikasi App Lab.

"Kami sangat senang untuk mengumumkan bahwa 'Roblox' akan tersedia di Meta Quest. Kami juga akan meluncurkan versi open beta di toko aplikasi App Lab dalam beberapa minggu mendatang," tulis perusahaan game tersebut lewat blog resminya.

Sebelumnya, game yang memungkinkan pengguna untuk merancang permainannya sendiri sudah tersedia di komputer (PC), Mac, iOS, Android, dan konsol Xbox One.

"Roblox" juga sebenarnya sudah kompatibel dengan berbagai headset VR, misalnya Oculus Rift dan HTC Vive. Akan tetapi, pengguna perlu menghubungkan headset tersebut ke PC, berbeda dengan Meta Quest yang bersifat mandiri (standalone).

Dengan Meta Quest, nantinya pengguna langsung bisa mengunduh "Roblox" di toko aplikasi Meta Quest Store dan memainkannya.

Sejauh ini, "Roblox" sudah menghadirkan lebih dari 15 juta permainan yang bisa dinikmati oleh gamers. Permainan ini bisa dinikmati secara cross-platform, sehingga pengguna Meta Quest bisa bermain bersama gamers di PC, iOS, Android, dan Xbox.

Pengguna Meta Quest pun tidak perlu khawatir headset-nya tidak bisa menjalankan game tertentu.

Sebab, "Roblox" akan memiliki fitur yang memungkinkan penambahan dukungan VR untuk berbagai game secara otomatis, sehingga developer tidak perlu melakukan proses koding tambahan.

Untuk mengetahui apakah game sudah mendukung Meta Quest, pengguna bisa menuju menu "Creator Dashboard" > "Access" atau "Roblox Studio" > "Game Settings".

Pengguna bakal melihat bahwa label baru "VR" sudah memiliki centang. Label ini nantinya juga menaungi game yang didukung headset VR lainnya seperti HTC Vive.

Hal ini berbeda dengan mekanisme sebelumnya, karena game dengan dukungan VR masih menggunakan label "Desktop".

Jika sebuah game memang dirancang secara khusus untuk dimainkan di platform tertentu, seperti PC, pengguna dapat menghapus centang pada opsi VR, konsol, dan lain sebagainya, sebagaimana dicatat KompasTekno dari blog resmi Roblox, Kamis (13/7/2023).

Seperti yang sudah disebutkan, tahap open beta bakal diluncurkan dalam beberapa minggu mendatang. Tahap ini sangat penting agar para developer "Roblox" bisa mempelajari sistem baru ini dan meninjau game yang sudah dibuatnya.

Nantinya, versi penuh dari "Roblox" bakal diluncurkan di toko aplikasi Meta Quest Store. Toko ini berbeda dengan App Lab, karena Meta Quest Store menjadi wadah untuk game berkualitas yang sudah dikurasi oleh Meta.

Sementara itu, App Lab menjadi tempat para developer bereksperimen. Lewat App Lab, developer bisa meluncurkan game buatannya yang masih dalam tahap pengembangan alias "setengah jadi".

Belum tersedia di PlayStation

Diwartakan sebelumnya, "Roblox" masih belum tersedia di konsol besutan Sony, yakni PlayStation 4 (PS4) dan PS5. Padahal, game tersebut sudah tersedia di PC, Mac, iOS, Android, Xbox One, dan kini, Meta Quest.

Ternyata, Sony memang sengaja memblokir "Roblox" dari konsol mereka. Hal itu dikarenakan oleh potensi bahaya yang dibawa game "Roblox" kepada anak-anak.

Sebab, "Roblox" memungkinkan pemainnya untuk membuat aneka konten di dalam game.

Meski demikian, Sony sendiri tampaknya mulai mempertimbangkan untuk menghadirkan "Roblox" di konsol besutannya. Mereka mengaku sudah berkomunikasi dengan Roblox Corporation pada 2022.

Tetapi seperti yang diketahui, game tersebut masih belum tersedia di PlayStation sampai saat ini.