Ini Alasan Samsung Galaxy S23 FE Versi Indonesia Pakai Chipset Exynos, Bukan Snapdragon

Samsung Galaxy S23 FE yang dijual di Indonesia menggunakan chipset Exynos 2200. Mengapa demikian?

Menurut MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia, Verry Octavianus, hal ini ada hubungannya saat Samsung merilis Galaxy S21 FE di Indonesia.

Saat itu, menurut Verry, banyak konsumen yang senang dan puas dengan performa Exynos 2100 yang ada di Samsung Galaxy S21 FE.

"Nah balik lagi, karena Samsung Galaxy S21 FE menggunakan Exynos 2100, hampir semua konsumen itu happy menggunakan Samsung S21 FE. Nothing complain, mereka enjoy," kata Verry. 

Selain itu, Verry juga melihat bahwa saat ini kebutuhan gaming di ponsel juga membutuhkan pemrosesan yang lebih bagus.

Verry juga berkaca saat Samsung meluncurkan Galaxy S22 versi chipset Snapdragon di Indonesia. Verry mengeklaim, saat itu banyak yang mempertanyakan mengapa tidak membawa yang versi Exynos.

"Jadi kami hadirkan Samsung Galaxy S23 FE dengan Exynos 2200," lanjut Verry.

Selain itu menurut Verry, penggunaan chipset di Samsung Galaxy S23 FE memang berdasarkan wilayah pemasaran.

Verry mengatakan, sebagian besar wilayah pemasaran memang menjual Samsung Galaxy S23 FE versi Exynos 2200, termasuk di Indonesia yang akan dijual perdana pada 13 Oktober 2023.

"Mayoritas negara memasarkan Galaxy S23 FE dengan Exynos 2200. Hanya negara tertentu yang menjual Galaxy S23 FE versi Snapdragon, itu pula masih Snapdragon 8 Gen 1," kata Verry di acara "First Preview Galaxy S23 FE" di Jakarta Selatan, Selasa (10/10/2023).

Samsung S23 FE versi Snapdragon 8 Gen 1 konon hanya di pasarkan di Amerika Serikat, Kanada, dan Jepang. 

Selain itu menurut Verry, Exynos 2200 di Samsung S23 FE membawa peningkatan performa dibandingkan chipset Exynos 2100 (5nm) di Samsung Galaxy S21 FE. Peningkatannya terutama untuk menunjang bermain game mobile.

"Dibandingkan Exynos 2100, Exynos 2200 membawa peningkatan CPU (single) 10 persen, CPU (Multi) 6 persen, dan peningkatan GPU 25 persen," kata Verry.

Dengan peningkatan CPU dan GPU, kata Verry, pengalaman bermain game di Samsung S23 FE bakal lebih mulus dan lancar.

Exynos 2200 juga membawa vapor champer atau ruang pendingin yang 4x lebih besar dibandingkan Exynos 2100. Dengan begitu, panas yang dihasilkan ponsel bakal menyebar, sehingga bermain game di Samsung S23 bisa lebih stabil dan nyaman.

"Exynos 2200 dengan fabrikasi 4nm juga membawa efisiensi daya kurang lebih 10 persen," kata Verry.

Berkat adanya efisiensi daya, masa pakai ponsel bakal lebih lama juga untuk bermain game dan kegiatan lainnya. Dengan baterai 4.500 mAh, Verry mengatakan, Samsung S23 FE bisa digunakan untuk memutar video hingga 22 jam. 

• Harga Samsung S23 FE RAM 8 GB/128 GB - Rp 8.999.000
• Harga Samsung S23 FE RAM 8 GB/256 GB - Rp 9.999.000

MX Product Marketing Senior Manager, Samsung Electronics Indonesia Verry Octavianus mengatakan bahwa selama periode penjualan perdana tersebut, Samsung menggelar program "Epic Starts Here" dengan benefit senilai Rp 4 juta.

Salah satu benefitnya adalah konsumen bisa gratis melakukan upgrade memori alias double storage. Jadi, jika konsumen membeli varian 128 GB, otomatis akan mendapatkan Samsung S23 FE varian 256 GB. Benefit lainnya adalah konsumen bakal mendapatkan layanan Samsung Care+ selama enam bulan.

Paket bundling ini bisa didapatkan dengan tambahan Rp 1 juta. Jadi, harga yang harus dibayarkan konsumen adalah Rp 10 juta (8/128 GB) dan Rp 11 juta (8/256 GB). Berikut rincian paket bundling Samsung S23 FE 2023:

• Gaming package: satu unit Samsung S23 FE, satu gaming controller "Backbone One", dan sepasang finger sleeve.
• Health & Wellness Edition: satu unit Samsung Galaxy S23 FE, Galaxy Buds FE terbaru, dan Running Belt.