Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cara Ganti Lagu Taylor Swift dkk di TikTok yang Mendadak Hilang

Musababnya adalah masalah lisensi antara label musik Universal Music Group (UMG) dan TikTok.

Akibatnya, kini banyak video TikTok (VT) pengguna yang sebelumnya menggunakan musik latar (background music) dari musisi beken tersebut dibisukan (muted). Video pengguna pun menjadi hening tanpa suara musik.

Ini pun bisa mengurangi nilai estetik video TikTok. Pasalnya, musik menjadi satu aspek penting untuk membangun video memiliki nuansa/vibes tertentu, seperti sedih, bahagia, dan lainnya.

Bila video pengguna kena "muted" karena menggunakan lagu Taylor Swift dkk, pengguna bisa menggantinya. Caranya mudah dan cepat.

Di video TikTok yang di-muted, pengguna akan melihat notifikasi "sound removed due to copyright restriction" (suara dihapus karena pembatasan hak cipta) di bawah VT.
Klik opsi "Replace sound" di bawah notifikasi tersebut.

Pengguna bisa memilih lagu dari tab rekomendasi, favorit, tab recent untuk opsi lagu baru. Pengguna juga bisa mengeklik ikon kaca pembesar untuk mencari judul/penyanyi.

Setelah itu, pilih bagian musik yang diinginkan dengan mengeklik ikon gunting. Pengguna bisa menyesuaikan besar/kecil volume lagu dengan mengeklik opsi "volume".

Terakhir, klik "save sound changes" untuk menyimpan pilihan musik yang baru. Dan voila, video TikTok pengguna tidak di-muted lagi dan sudah diiringi dengan musik yang baru.

Selama ini, UMG dan TikTok memiliki perjanjian lisensi di mana musik dari artis UMG bisa digunakan di TikTok. Perjanjian lisensi ini telah habis masa berlakunya pada 31 Januari.

Sayangnya, negosiasi perpanjangan perjanjian lisensi yang baru antara UMG dan TikTok ini tidak berakhir dengan kata sepakat. Alhasil, Universal Music Group selaku label pun mulai menghapus katalog musik artisnya.

Pantauan KompasTekno, tak hanya pengguna umum, akun resmi @TaylorSwift dan @OliviaRodrigo juga kena imbas masalah lisensi ini. Beberapa video di akun resmi Taylor Swift juga dibisukan gara-gara masalah hak cipta. Padahal yang digunakan adalah lagunya sendiri.

Menurut laporan, faktor gagalnya perpanjangan lisensi UMG untuk TikTok meliputi pembayaran artis, AI generatif, dan keamanan online, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari The Verge, Kamis (8/2/2024).

Pada Selasa pekan lalu, UMG menuduh platform video milik ByteDance tersebut mencoba melakukan intimidasi agar UMG menerima “kesepakatan buruk”.

Menurut Universal Music Group, dalam negosiasi, TikTok tidak menenangkan kekhawatiran pohaknya mengenai kompensasi yang pantas bagi artis dan penulis lagu dan perlindungan terhadap musik yang dihasilkan AI.

TikTok juga dinilai belum bisa mencarikan solusi untuk kekhawatiran UMG soal keamanan online di platform, terutama melindungi artis dari "perkataan kebencian, kefanatikan, intimidasi, dan pelecehan".

TikTok menanggapi dengan mengatakan bahwa ini merupakan suata hal yang "menyedihkan dan mengecewakan" karena UMG telah "memilih untuk meninggalkan dukungan kuat dari TikTok dengan lebih dari satu miliar pengguna". Padahal menurut TikTok, platformnya menjadi sarana promosi dan penemuan gratis bagi artis.

TikTok menuduh label Universal Music Group tersebut egois dan tidak mendahulukan kepentingan artis dan penulis lagu UMG.

"Jelas sekali, tindakan Universal yang mementingkan diri sendiri bukanlah demi kepentingan artis, penulis lagu, dan penggemar," tulis TikTok.

https://tekno.kompas.com/read/2024/02/08/13040007/cara-ganti-lagu-taylor-swift-dkk-di-tiktok-yang-mendadak-hilang-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke