iPhone X Berhenti Diproduksi Pertengahan 2018?

KOMPAS.com - Minat masyarakat China terhadap lini iPhone X dilaporkan menurun, bahkan lebih rendah dari ekspektasi. Para analis pasar memprediksi smartphone yang menandai satu dekade kiprah Apple itu berhenti diproduksi pada pertengahan 2018.

“iPhone X bakal tutup usia sekitar pertengahan 2018 dengan total pengapalan di kisaran 62 juta unit, lebih rendah dari yang sebelumnya diprediksi 80 juta unit,” kata analis dari KGI Secutities, Ming-Chi Kuo.

Ada dua faktor utama yang mendasari rendahnya permintaan pasar China terhadap iPhone X. Pertama, adanya perubahan kebiasaan masyarakat yang lebih lama mengganti smartphone pada kuartal keempat 2017.

Masyarakat cenderung mengganti smartphone setelah siklus pemakaian sekitar 24 hingga 26 bulan. Padahal, pada kuartal keempat 2016, rata-rata masyarakat China upgrade ke smartphone baru setelah 14 hingga 16 bulan pemakaian smartphone lama.  

Faktor kedua terkait preferensi desain iPhone X. Menurut Ming-Chi Kuo, desain melekuk iPhone X yang berukuran 5,8 inci belum sesuai dengan kebanyakan aplikasi populer di Negeri Tirai Bambu, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Senin (22/1/2018), dari MacRumors.

Masyarakat melihatnya sebagai layar kosong yang kurang dapat dimanfaatkan dibandingkan model iPhone Plus berukuran 5,5 inci. Ditambah lagi harga iPhone X yang terbilang premium menyebabkan masyarakat China tak bergairah.

Di luar dari penurunan prediksi pengapalan iPhone X pada kuartal pertama 2018 dan penyetopannya pada pertengahan tahun, Ming-Chi Kuo mengatakan pengapalan total lini iPhone akan tetap bertumbuh hingga 5 persen dari tahun ke tahun .

Baca: iPhone X Disebut Produk Gagal 2017, Ini Alasannya