JAKARTA, KOMPAS.com - Sejak 2017 lalu, Indosat Ooredoo memutuskan hengkang dari bisnis digital dan fokus ke bisnis seluler. Langkah implementasinya dengan melepas layanan pembayaran digital “Dompetku” dan layanan e-commerce “Cipika”.
Untuk layanan pembayaran digital, Indosat Ooredoo tak bisa serta-merta melepas diri. Pasalnya, sudah banyak pelanggan Indosat yang bergantung pada platform tersebut. Sebagai solusinya, Dompetku diwacanakan diserahkan pengelolaannya ke Telkomsel, yang memiliki platform TCash.
Sebelumnya, Indosat Ooredoo memang telah menunjuk “PayPro” sebagai mitra pihak ketiga untuk melanjutkan operasional Dompetku. Namun berjalan kurang lebih setahun, Indosat Ooredoo mulai mengevaluasi kemitraannya tersebut.
“Kami evaluasi terus. Nggak menutup kemungkinan kami punya beberapa mitra e-money lain,” kata CEO sekaligus Presiden Direktur Indosat Ooredoo, Joy Wahjudi, beberapa saat lalu.
Wacana gandeng TCash
TCash milik Telkomsel digadang-gadang sebagai salah satu yang dilirik Indosat Ooredoo untuk menangani kebutuhan pelanggannya bertransaksi online. Pasalnya, layanan yang semula berada di bawah naungan Telkomsel itu kini memilih berdiri sendiri.
Baca juga: Indosat Sambut Positif Sikap Agnostik T-Cash
“Kalau lebih bagus dari PayPro, ya saya ambil TCash aja. Kan mereka (TCash) bilangnya mau agnostik,” ujar Joy.
Menurut dia, hubungan Indosat Ooredoo dengan PayPro sifatnya business-to-business (B2B) non-eksklusif. Perseroan sama sekali tak menaungi PayPro, pun sebaliknya.
“Kami B2B aja dengan PayPro. Mereka ambil alih operasionalnya Dompetku, tetapi kami tidak ada saham di sana,” ia menuturkan.
“Kerja sama ini karena kami tahu sudah tidak ada lagi bisnis di sana (digital), tatapi pelanggan kami butuh,” ia menambahkan.
Joy menegaskan pertimbangannya memilih mitra disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan. Di antaranya terkait merchant yang didukung oleh mitra tersebut, dan ragam promo yang menarik bagi pelanggan.
“Saat ini kami memang cuma satu (PayPro), ke depannya kami lihat dulu lah,” kata dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.