Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

WhatsApp Dikabarkan Segera Rilis Fitur “Pembungkam” Anggota Grup

Kompas.com - 12/05/2018, 10:35 WIB
Yudha Pratomo,
Oik Yusuf

Tim Redaksi

Sumber GadgetsNow

KOMPAS.com - WhatsApp akan segera menyematkan fitur baru khusus untuk obrolan grup. Fitur tersebut nantinya bakal memungkinkan admin untuk "membungkam" para anggota dalam grup tersebut dari percakapan sehingga obrolan yang terjadi hanya satu arah.

Fitur bernama "Restrict Group" ini nantinya bakal memungkinkan admin untuk membatasi komunikasi yang berlangsung di dalam sebuah grup.

Jika Restrict Group diaktifkan, hanya anggota yang berstatus sebagai admin saja yang bakal bisa mengirim pesan dalam grup, sedangkan anggota lain terbatas hanya bisa membacanya.

Fitur ini kabarnya bakal mencegah anggota non-admin untuk mengirim foto, video, GIF, dokumen, hingga pesan suara. Artinya seluruh fitur mengirim pesan bakal dinonaktifkan untuk peserta non-admin.

Belum diketahui apakah fitur ini juga akan membungkam anggota grup untuk melakukan panggilan video maupun suara atau tidak. Pasalnya fitur panggilan video untuk grup baru saja diperkenalkan awal Mei kemarin. 

Dikutip KompasTekno dari Gadgets Now, Sabtu (12/5/2018), Restrict Group disinyalir akan segera tersedia untuk Whatsapp Android versi 2.13.132 ke atas. Sedangkan untuk perangkat iOS belum ada informasi lebih lanjut pada versi berapa fitur ini akan hadir.

Cegah banjir informasi

Restrict Group mungkin dibuat untuk meminimalisasi terjadinya banjir informasi dalam sebuah grup WhatsApp. Tidak heran, karena memang biasanya obrolan dalam sebuah grup WhatsApp terjadi secara intensif.

Obrolan-obrolan yang penting pun seringkali malah "tenggelam" di bawah pembicaraan lain yang tidak begitu penting. Oleh karena itu fitur ini boleh jadi bakal meminimalisasi terjadinya disinformasi yang tersebar dalam sebuah grup.

WhatsApp beberapa waktu belakangan ini memang tengah gencar memberikan fitur-fitur anyar pada pengguna.

Beberapa waktu lalu WhatsApp memberikan fitur pada anggota obrolan grup untuk melakukan "kudeta" pada admin grup. Peserta bisa menurunkan status admin menjadi anggota biasa dengan menggunakan menu "Dismiss as Admin".

Kemudian belum lama ini WhatsApp juga menambah durasi waktu hapus pesan kepada para pengguna. Awalnya pesan "salah kamar" yang bisa dihapus tak lebih dari 7 menit setelah pesan tersebut dikirim. Namun, sekarang WhatsApp telah memperpanjang durasi tersebut menjadi 1 jam 8 menit 16 detik.  

Yang terakhir seperti yang disebutkan di awal. Fitur teranyar yang diperkenalkan WhatsApp adalah panggilan video untuk grup. Sesuai namanya, Group Video Calling memungkinkan pengguna melakukan percakapan tatap muka (face-to-face) via WhatsApp dengan melibatkan lebih dari dua orang.

Sebelumnya, fitur video calling yang tersedia di WhatsApp sifatnya interpersonal, atau hanya dua arah. Dengan adanya Group Video Calling, WhatsApp mampu menyatukan setidaknya empat orang (atau lebih) yang terpisah jarak, untuk saling bertatap wajah dan mengobrol.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Atur Margin dan Ukuran Kertas di Google Docs

Cara Atur Margin dan Ukuran Kertas di Google Docs

Software
Cara Membuat Abstrak Otomatis dengan Mudah dan Cepat, Bisa buat Skripsi, Jurnal, dll

Cara Membuat Abstrak Otomatis dengan Mudah dan Cepat, Bisa buat Skripsi, Jurnal, dll

e-Business
Jadwal Maintenance 'Honkai Star Rail' Versi 2.2, Siap-siap Ada Karakter Baru

Jadwal Maintenance "Honkai Star Rail" Versi 2.2, Siap-siap Ada Karakter Baru

Game
'PUBG Mobile' PMSL SEA Summer 2024 Mulai 8 Mei, Ini Jadwal dan Tim yang Main

"PUBG Mobile" PMSL SEA Summer 2024 Mulai 8 Mei, Ini Jadwal dan Tim yang Main

Game
Internet Starlink Elon Musk Cocok di Daerah Terpencil yang Tak Terjangkau Fiber Optic

Internet Starlink Elon Musk Cocok di Daerah Terpencil yang Tak Terjangkau Fiber Optic

e-Business
Jokowi Prihatin Indonesia Hanya Punya 2 dari 320 'Supplier' Produk Apple

Jokowi Prihatin Indonesia Hanya Punya 2 dari 320 "Supplier" Produk Apple

e-Business
Mengenal Transsion, Perusahaan HP China Induk Infinix, Tecno, dan Itel

Mengenal Transsion, Perusahaan HP China Induk Infinix, Tecno, dan Itel

e-Business
Cara Mengatasi Background Google Meet Terbalik

Cara Mengatasi Background Google Meet Terbalik

Software
Cara Nonton Apple Event Nanti Malam Pukul 21.00 WIB, iPad Baru Dirilis?

Cara Nonton Apple Event Nanti Malam Pukul 21.00 WIB, iPad Baru Dirilis?

Gadget
Bos TikTok Tampil Glamor di Met Gala 2024, Jadi 'Tuan Rumah Kehormatan' di Tengah Ancaman Pemblokiran

Bos TikTok Tampil Glamor di Met Gala 2024, Jadi "Tuan Rumah Kehormatan" di Tengah Ancaman Pemblokiran

e-Business
Komparasi: Samsung Galaxy S24 Plus Vs Samsung Galaxy S24 Ultra

Komparasi: Samsung Galaxy S24 Plus Vs Samsung Galaxy S24 Ultra

Gadget
Blackview BL9000 Pro Meluncur, Ponsel Tangguh dengan Pendeteksi Panas Tubuh

Blackview BL9000 Pro Meluncur, Ponsel Tangguh dengan Pendeteksi Panas Tubuh

Gadget
Cara Login WhatsApp Tanpa Kode Verifikasi dengan Mudah dan Cepat

Cara Login WhatsApp Tanpa Kode Verifikasi dengan Mudah dan Cepat

Software
Bocoran Gadget Baru yang Rilis di Apple Event Nanti Malam, Ada iPad Pro?

Bocoran Gadget Baru yang Rilis di Apple Event Nanti Malam, Ada iPad Pro?

Gadget
Kena Tipu, Penjual Bitcoin Rugi Rp 1 Triliun

Kena Tipu, Penjual Bitcoin Rugi Rp 1 Triliun

Internet
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com