Di saat bersamaan, Indosat terus menggenjot perluasan jaringan 4G LTE besutannya dan berencana menambah belasan ribu BTS 4G di seluruh Indonesia hingga akhir 2019.
Baca juga: Indosat Akan Tambah 18.000 BTS 4G di 2019
Selo menyebutkan pengguna Indosat di Sumatera yang masih menggunakan jaringan 2G di Sumatera jumlahnya perlahan menurun. Menurut dia, ini karena faktor harga smartphone yang juga semakin murah sehingga lebih terjangkau masyarakat banyak.
Kendati demikian, operator seluler yang identik dengan warna kuning tersebut menyatakan akan tetap mempertahankan jaringan 3G dan 2G selagi masih dibutuhkan oleh pelanggan.
"(Jaringan 2G dan 3G) Masih kami maintain kok, tidak ditinggal sama sekali, karena sistemnya masih ada," ujar Selo. Dia tidak menyebutkan sampai kapan Indosat akan mempertahankan layanan 2G dan 3G.
Baca juga: XL Pelan-pelan Matikan Sinyal 2G
Dilema yang sama soal pelanggan yang masih berkutat di teknologi 2G atau 3G terdahulu juga dihadapi operator-operator seluler lain di Indonesia.
Sebagian, seperti Smartfren, sudah beralih sepenuhnya ke 4G LTE setelah mematikan jaringan 3G (CDMA) pada akhir 2017 lalu. Lalu XL Axiata baru-baru ini juga menyatakan akan mematikan jaringan 2G secara bertahap.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.