Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesawat Hidrogen Airbus Ditargetkan Mengangkasa pada 2035

Kompas.com - 22/09/2020, 18:15 WIB
Reska K. Nistanto,
Oik Yusuf

Tim Redaksi

Sumber Airbus

KOMPAS.com - Airbus mengungkap desain pesawat ramah lingkungan dengan mesin turbofan dan turboprop berbahan bakar hidrogen, yang diprediksi bisa beroperasi pada 235 mendatang.

Ada tiga konsep pesawat yang diungkap Airbus, masing-masing memiliki desain yang berbeda namun diberi kode nama yang sama, yakni ZEROe.

Baca juga: Airbus Bikin Pesawat yang Bisa Autopilot di Darat dan Udara

Pertama adalah desain pesawat bermesin turbofan. Pesawat ini mengangkut kapasitas 120-200 penumpang dengan jangkauan 2.000+ mil laut. Pesawat ini dirancang untuk terbang beroperasi lintas benua, menggunakan mesin turbin gas yang telah dimodifikasi.

Pesawat turbofan ramah lingkungan ZEROe rancangan Airbus.Airbus Pesawat turbofan ramah lingkungan ZEROe rancangan Airbus.
Modifikasi dilakukan untuk mendapatkan energi dari pembakaran tenaga hidrogen, bukan bahan bakar jet. Hidrogen cair akan disimpan dan didistribusikan melalui tangki yang terletak di bagian ekor pesawat.

Kedua adalah desain turboprop, dengan kapasitas hingga 100 penumpang. Pesawat ini menggunakan mesin baling-baling (propeller) dan juga didukung oleh pembakaran hidrogen dalam mesin turbin gas yang telah dimodifikasi.

Desain pesawat ramah lingkungan ZEROe rancangan Airbus dengan mesin turboprop.Airbus Desain pesawat ramah lingkungan ZEROe rancangan Airbus dengan mesin turboprop.
Airbus mengklaim pesawat turboprop berbahan bakar hidrogen ini mampu melakukan perjalanan lebih dari 1.000 mil laut, dan cocok untuk penerbangan jarak pendek.

Konsep ketiga adalah desain desain sayap-lebur (blended-wing body), di mana sayap dan badan pesawat nampak menyatu. Pesawat ini mampu mengangkut kapasitas 100 penumpang, dengan jarak tempuh yang mirip dengan konsep turbo-fan.

Baca juga: Indonesia Jadi Negara Prioritas Airbus A400M di Asia Pasifik

Badan pesawat yang sangat lebar memberikan banyak opsi untuk penyimpanan dan distribusi gas hidrogen, serta untuk tata letak kabin.

Semua konsep ini mengandalkan hidrogen sebagai sumber tenaga utama. Menurut Airbus, hidrogen terbilang menjanjikan sebagai bahan bakar penerbangan yang bersih dan ramah lingkungan.

Hidrogen kemungkinan akan menjadi solusi untuk industri kedirgantaraan dan juga industri lainnya dalam mencapai target emisi netral.

“Konsep yang kami ungkapkan hari ini memberikan gambaran kepada publik tentang ambisi kami dalam mendorong visi yang tegas untuk masa depan penerbangan tanpa emisi,” kata Guillaume Faury, CEO Airbus dalam rilis yang diterima KompasTekno, Selasa (22/9/2020).

Butuh langkah tegas dari industri

Faury pun mengungkapkan keyakinannya bahwa penggunaan hidrogen, baik sebagai bahan bakar sintetis maupun sebagai sumber tenaga utama untuk pesawat komersial,  berpotensi mengurangi dampak dari penerbangan terhadap iklim secara signifikan.

Meski demikian, Faury juga menekankan bahwa transisi ke hidrogen sebagai sumber tenaga utama untuk pesawat-pesawat konsep ini akan membutuhkan langkah tegas dari seluruh ekosistem industri penerbangan.

Baca juga: Produksi Pesawat Boeing 747 Jumbo Jet Dihentikan pada 2022

"Bersama, dengan dukungan dari pemerintah dan mitra industri, kita dapat menjawab tantangan untuk meningkatkan skala produksi energi terbarukan dan hidrogen demi masa depan industri penerbangan yang berkelanjutan," tegas Faury.

Bandara-bandara juga akan membutuhkan infrastruktur transportasi hidrogen dan pengisian bahan bakar yang signifikan untuk memenuhi kebutuhan operasional sehari-hari.

Dukungan dari pemerintah akan menjadi kunci untuk mencapai tujuan ambisius ini melalui peningkatan pendanaan untuk penelitian dan teknologi, digitalisasi, dan mekanisme yang mendorong penggunaan bahan bakar berkelanjutan.

Pembaruan armada pesawat juga perlu dilakukan maskapai, sehingga maskapai penerbangan bisa memensiunkan pesawat yang lebih tua dan kurang ramah lingkungan lebih dini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, 'Ruangan' Smart Home dan Serba AI

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, "Ruangan" Smart Home dan Serba AI

Gadget
Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Gadget
Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Gadget
Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

e-Business
Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Gadget
Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Internet
Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Software
Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Software
OpenAI Rilis Fitur 'Memory' di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

OpenAI Rilis Fitur "Memory" di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

Software
Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Gadget
Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

e-Business
'Microsoft Build: AI Day' Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

"Microsoft Build: AI Day" Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

e-Business
Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

e-Business
Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Gadget
Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com