KOMPAS.com - Turnamen e-sport bisa dibilang merupakan jenjang lanjutan bagi para pemain game profesional (pro player) untuk beradu kemampuan dengan pemain profesional lainnya.
Namun, untuk berpartisipasi dalam ajang tersebut, banyak syarat yang harus dipenuhi, salah satunya adalah umur.
Hal ini lantas menjadi momok bagi seorang remaja berumur 14 tahun asal Denmark yang merupakan pemain profesional di game sepak bola FIFA 21, Anders Vejrgang.
Bocah yang merupakan anggota tim e-sport profesional RB Leipzig ini mesti rela menerima pahitnya salah satu kriteria untuk mengikuti turnamen kelas dunia FIFA 21 Global Series, yaitu minimal harus berumur 16 tahun.
Baca juga: Uang Tabungan Kuliah Puluhan Juta Rupiah Habis untuk Main Game FIFA
"Sejauh ini, saya tidak bisa berpartisipasi dalam berbagai turnamen besar (FIFA 21. Sebab, pihak Electronic Arts (EA) tidak mengizinkan pemain di bawah umur 16 tahun untuk berkompetisi," ujar Vejrgang, dikutip KompasTekno dari Reuters, Jumat (5/2/2021).
Padahal, Vejrgang merupakan bocah yang sangat dikenal di FIFA 21, begitu pula di Twitch karena kepiawaiannya dalam bermain game tersebut.
Bahkan, dalam kurang lebih 450 pertandingan di ajang Weekend League (online), ia disebut tak pernah kalah sekalipun.
Ia juga sesumbar sering memenangi kompetisi skala lokal dan menundukkan banyak pemain profesional FIFA 21 lainnya.
"Saya telah memenangi banyak ajang kompetisi lokal, serta mengalahkan para pemain profesional di negara sendiri dan mereka yang berasal dari ranah online. Di musim ini sendiri, saya berhasil memenangi 20 turnamen," jelas Vejrgang.
Umur bukan penghalang
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.