Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasaran Smartphone Global Catat Rekor Kenaikan Tertinggi Sejak 2015

Kompas.com - 22/04/2021, 07:37 WIB

KOMPAS.com - Industri smartphone kembali bergeliat setelah sempat terpuruk dihantam pandemi. Laporan terbaru dari firma riset Strategy Analytics mengungkap bahwa pengiriman smartphone global pada kuartal I-2021, naik 24 persen dari tahun ke tahun (YoY).

Kenaikan ini merupakan rekor tertinggi sejak tahun 2015 lalu. Ada dua faktor yang memicu kenaikan pengiriman smartphone global.

Pertama adalah mulai banyak pengguna yang ingin berganti ponsel karena sudah usang, dan kedua dipicu oleh smartphone 5G yang mulai menjamur, terutama yang dirilis oleh vendor asal China.

Baca juga: Bukan Qualcomm, Ini Penguasa Baru Pasaran Chip Smartphone Global

Di China, pengiriman smartphone menanjak 35 persen secara YoY, menyentuh angka 94 juta unit di kuartal I-2021. Lima vendor smartphone teratas di China menguasai 76 persen pangsa pasar di sana pada periode tersebut.

Persentase pangsa pasar itu naik dari angka 71 persen setahun lalu. Belakangan, para vendor teknologi khawatir krisis kelangkaan chip global bisa mempengaruhi produksi smartphone mereka.

Namun menurut Strategy Analytics, krisis kelangkaan chip belum banyak berpengaruh di kuartal I-2021 ini, terutama bagi lima vendor teratas. Krisis tersebut dikhawatirkan akan lebih memukul para vendor smartphone skala kecil untuk beberapa kuartal ke depan.

5 vendor terbesar besar catat kenaikan

Samsung menguasai pasar smartphone global dengan pangsa pasar 23 persen. Vendor asal Korea Selatan ini mengirimkan 77 juta unit smartphone di kuartal I-2020.

Jumlah itu naik 32 persen secara YoY dari periode yang sama tahun lalu, di mana angkanya tercatat 58 juta unit. Perilisan Samsung seri Galaxy A, model 5G, serta kuatnya penjualan Galax S21 di awal peluncuran disebut menjadi pendorong pertumbuhan ini.

Urutan kedua dihuni oleh Apple yang mengirimkan 57 juta unit iPhone ke seluruh dunia, naik dari angka 39 juta unit di periode yang sama. Perusahaan yang berbasis di Cupertino, AS ini merengkuh 17 persen pangsa pasar global.

Konektivitas 5G yang sudah melengkapi iPhone 12 disebut menjadi pendorong utama peningkatan Apple.

Baca juga: Pasar Smartphone Indonesia Ternyata Naik di Tengah Pandemi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman:


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com