Dalam beberapa pekan ke depan, Instagram akan mengizinkan para pengiklan menargetkan iklan untuk pengguna remaja (di bawah usia 18 tahun) hanya berdasarkan pada usia, gender, dan lokasi.
Selama ini, pengiklan juga bisa mengatur target iklan berdasarkan ketertarikan atau aktivitas pengguna di aplikasi dan situs lain. Hal tersebut tidak akan bisa dilakukan untuk pengguna remaja Instagram setelah aturan ini resmi berlaku.
"Perubahan tersebut akan berlaku secara global dan akan diterapkan di Instagram, Facebook, dan Messenger," tulis Instagram.
Nantinya, apabila usia pengguna sudah dianggap dewasa (di atas 18 tahun atau lebih tua di beberapa negara), mereka akan mendapatkan notifikasi tentang opsi target iklan.
Baca juga: Instagram Stories Kini Bisa Terjemahkan Teks Bahasa Asing
Perubahan opsi itu akan diteruskan ke pengiklan untuk memberi tahu bahwa mereka sudah bisa masuk jangkauan audiens umum.
Pengguna dewasa baru itu juga akan mendapatkan tools untuk mengontrol pengalaman iklan mereka. Instagram mengatakan ingin semua orang nyaman dalam mnenggunakan media sosialnya, dan karena itu memastikan akan menjaga privasi dan keamanan.
"Kami akan terus mendengar mereka, orang tua mereka, kuasa hukum dan ahli untuk membuat Instagram bekerja dengan baik bagi para anak muda dan dipercaya oleh orang tua," jelas Instagram.
Selain Instagram, TikTok juga memperketat aturan bagi pengguna di bawah umur. April lalu, TikTok meluncurkan fitur Family Pairing yang memungkinkan orang tua mengatur akun TikTok milik anaknya.
TikTok juga telah menghapus 7 juta akun milik pengguna di bawah umur atau yang berusia lebih muda dari 13 tahun. Jutaan akun itu dihapus pada kuartal-I 2021.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.