Gangguan Hari ke-5, Pengguna IndiHome Masih Keluhkan Internet Bermasalah

KOMPAS.com - Pelanggan IndiHome mengeluhkan gangguan layanan internet sejak Minggu (19/9/2021) sore. Hingga hari ini, Kamis (23/9/2021) sejumlah pelanggan mengaku masih mengalami masalah.

Para pelanggan mengeluhkan koneksi internet yang tidak stabil atau kecepatan yang menurun. Itu artinya, gangguan internet IndiHome sudah memasuki hari kelima. Beberapa pelanggan Indihome pun mengungkapkan keluhannya di Twitter.

Salah satunya pengguna dengan handle Twitter @otaeoxo yang mengunggah tangkapan layar uji kecepatan internet IndiHome hanya mencapai 22 Kbps.

"Ya ampun ngakak banget IndiHome 20 Mbps. Parah ih udah mau empat hari," tulis @otaeoxo.

ya ampun ngakak bgt indihome 20mbps. parah ih udah mau 4 hari. ?? pic.twitter.com/aHIjYQ7qlG

— ? (@otaeoxo) September 22, 2021

Pengguna lain juga mengeluhkan hal senada. AKun dengan handle @nadbriglie mengatakan sudah berhari-hari dirinya menggunakan paket data untuk mengakses internet, salah satunya ketike streaming video.

"@IndiHome selamat pagi IndiHome ini sudah memasuki hari keempat saya nonton Netflix menggunakan kuota internet HP saya," ungkap @nadbriglie.

Baca juga: Internet IndiHome dan Telkomsel Gangguan, Ini Penyebabnya

"Jangan bilang akhir bulan ini saya harus tetap bayar tagihan full seperti bulan-bulan sebelumnya namun dengan kekurangan yaitu tidak bisa akses Netflix sama sekali," imbuh akun tersebut.

Setali tiga uang, pengguna dengan handle akun @TandurTukul juga menuliskan keluhan internet IndiHome yang tak kunjung teratasi.

"Iki kapan selesainya drama iki, wes tiga hari jaringan ancur gini! (Ini kapan selesai drama ini, sudah tiga hari jaringan hancur seperti ini," tulisnya dengan menyebut akun @IndiHomeCare dan @IndiHome.

APASIH UDAH 5 HARI LOH MASA INDIHOME GUA MASIH GABISA NGELOAD GAMBAR SIH

— Lei (@densarchive) September 23, 2021

Tolong @IndiHome
Ini hari ke 4 apa 5 ya segini terus
Tagihannya 450 sebulan berhari hari susah akses pic.twitter.com/Y0GS2Ptdf9

— REGULARBARIQ (@Bariqin) September 23, 2021

Jumlah laporan melandai

Meski masih banyak keluhan, dari pantauan KompasTekno di situs Downdetector, laporan terkait IndiHome mulai melandai pada hari Kamis (23/9/2021) siang.

Hingga pukul 12.22 WIB tercatat hanya ada 41 laporan. Dari peta status, sebagian besar gangguan masih terpantau di Pulau Jawa dan Bali.

Downdetector/Telkom Laporan keluhan pengguna IndiHome yang terpantau di situs Downdetector per hari Kamis (23/9/2021).

Telkomsel sendiri telah mengonfirmasi layanan internetnya sudah pulih dan kembali normal.
Hal itu dikatakan Vice President Corporate Communications Telkomsel, Denny Abidin.

Denny mengatakan wilayah terdampak gangguan jaringan di sejumlah titik yakni Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara, Pulau Natuna, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua sudah bisa menggunakan layanan Telkomsel dengan normal.

"Akses layanan internet Telkomsel di seluruh wilayah yang terdampak gangguan telah pulih dan dapat diakses dengan normal," kata Denny dalam keterangan resmi yang diterima KompasTekno, Kamis (23/9/2021).

Baca juga: Telkom: Titik Gangguan IndiHome Ada di Batam

Perbaikan sebulan

Sebelumnya, Telkom telah memberi konfirmasi adanya gangguna untuk layanan fixed broadband (IndiHome) dan mobile broadband (Telkomsel).

Vice President Corporate Communication Telkom, Pujo Pramono mengatakan ganggaun disebabkan oleh adanya masalah pada sistem komunikasi kabel laut Jasuka (Jawa, Sumatera, dan Kalimantan) ruas Batam-Pontianak.

"Gangguan teridentifikasi berasal dari titik sekitar 1,5 km lepas pantai Batam pada kedalaman 20 meter di bawah permukaan laut," ujar Pujo dalam pernyataan resmi yang diterima KompasTekno, Senin (20/9/2021).

Pujo menambahkan, pihak Telkom sedang mengupayakan perbaikan. Diperkirakan proses perbaikan kabel laut yang terganggu akan memakan waktu sekitar satu bulan.

Telkom akan segera melakukan penyambungan kabel laut yang didahului berbagai persiapan, seperti penyiapan cableship yang akan dioperasikan menuju titik gangguan untuk melakukan penyambungan, penyiapan peralatan, dan kelengkapan yang diperlukan.

Pujo juga mengatakan Telkom telah melakukan rerouting trafik sebagai alternatif jalur komunikasi menuju Batam untuk peningkatan kualitas layanan.

Kapasitas jaringan ditingkatkan melalui pengaktifan jalur back up dan alternatif, khususnya untuk jalur komunikasi ke wilayah tertentu seperti Kalimantan, Sulawesi, dan Papua.

"Di samping itu, kami juga melakukan penambahan kapasitas link untuk beberapa destinasi yang masih menunjukkan occupancy tinggi," jelas Pujo dalam keterangan resmi yang diterima KompasTekno, Rabu (22/9/2021).

Prioritaskan layanan konferensi video

Dikarenakan ada proses peningkatan kualitas layanan yang bertahap, Pujo menyebut tidak menutup kemungkinan adanya sistem prioritas seperti untuk kebutuhan konferensi video bagi masyarakat yang bekerja dan sekolah di rumah.

"Kami tetap mengutamakan aplikasi video conference untuk WFH (kerja dari rumah) dan LFH (sekolah dari rumah) mengingat saat ini kebutuhan untuk pendidikan sedang menjadi prioritas," pungkas Pujo.

Baca juga: Daftar Harga Paket Internet IndiHome, Mulai dari Rp 275.000 Per Bulan