Varian Oppo Reno7 yang Tidak Masuk Indonesia

KOMPAS.com - Oppo bakal meluncurkan Reno7 di pasar Indonesia pada 2 Maret 2022. Meski demikian, varian tertingginya, yaitu Reno7 Pro tidak akan ikut diluncurkan di Tanah Air.

Hal itu disampaikan Aryo Meidianto selaku Public Relations Manager Oppo Indonesia.

"Oppo Reno7 Pro dipastikan tidak akan masuk Indonesia," jelas Aryo kepada KompasTekno di sela acara "Pre-Launch Event Reno7 Series" yang digelar Kamis (24/2/2022).

Di China, Reno7 Pro sendiri dibekali dengan spesifikasi yang lebih mumpuni dibanding Reno7 5G atau Reno7 Z 5G. Pada bagian layar, misalnya, ponsel tersebut memiliki layar dengan ukuran yang lebih besar, yaitu 6,55 inci, alih-alih 6,4 inci pada Reno7 5G atau Reno7 Z 5G.

Baca juga: Oppo Reno7, Reno7 5G, dan Reno7 Z 5G Meluncur 2 Maret di Indonesia

Selain itu, ponsel varian "Pro" ini juga ditenagai dengan chipset kelas flagship, yaitu Mediatek Dimensity 1200-Max, alih-alih chipset kelas menengah seperti Dimensity 900 5G pada Reno7 5G atau Snapdragon 695 5G pada Reno7 Z 5G.

Meski tidak akan menjadi pasar dari Reno7 Pro, Aryo mengatakan bahwa Indonesia sendiri akan menjadi pasar pertama yang mendapatkan dua model Reno7 Series yang tidak ada di pasar lain.

Kedua perangkat tersebut adalah Reno7 versi "reguler" alias 4G, dan Reno7 Z 5G. Selain itu, Oppo juga bakal menghadirkan Reno7 5G yang sudah diluncurkan di beberapa negara, seperti China, Malaysia, dan lain sebagainya.

Fitur unggulan Reno7, Reno7 Z 5G, dan Reno7 5G

Oppo Ilustrasi Oppo Reno7 Z 5G.

Reno7 memiliki fitur unggulan berupa sensor kamera utama Sony IMX 709, fitur 30x Micro-Lens untuk membidik berbagai obyek super kecil, serta tampilan punggung menyerupai kulit yang disebut Fiberglass-Leather Design.

Baca juga: Oppo Pamerkan Tampang Reno7 Z, Debut Global Pertama di Indonesia

"Sensor kamera ini dapat memberikan 60 persen peningkatan sensitivitas terhadap cahaya dan melakukan pengurangan noise sebesar 35 persen apabila dibandingkan dengan Sony IMX 616," jelas Aryo.