Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Review Laptop Gaming Axioo Pongo 7, Lancar Libas Game Berat Kecuali Valorant

Kompas.com - 08/06/2023, 18:09 WIB
Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

Ada juga RAM dual channel DDR4 seluas 16 GB dan media penyimpanan (storage) SSD NVMe 512 GB.

Melihat hal itu, kami mencoba memainkan sejumlah game di Axioo Pongo 7, yaitu "Counter-Strike: Global Offensive", "Ghostrunner", "Valorant", "Dota 2", dan "PUBG: Battlegrounds".

Uji coba game ini kami lakukan dengan mode performa "Entertainment", "Quiet", "Performance", serta "Power Saving" yang sudah dijelaskan sebelumnya.

Kami juga mencoba fitur pengaturan kipas normal alias "Automatic" dan maksimum atau "Maximum". Kipas ini dapat diakses pula lewat program "Control Center 3.0".

Untuk mendapatkan FPS dan suhu, kami menggunakan program benchmark MSI Afterburner. Apabila game tersebut tidak kompatibel dengan program, kami mencoba memanfaatkan FPS counter dari game itu sendiri.

Benchmark Counter-Strike: Global Offensive

FPS yang diperoleh Axioo Pongo 7 ketika memainkan CS:GO dengan setting rata kanan, menggunakan charger dan mode PerformanceKOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy FPS yang diperoleh Axioo Pongo 7 ketika memainkan CS:GO dengan setting rata kanan, menggunakan charger dan mode Performance
Saat bermain "Counter-Strike: Global Offensive", laptop Axioo Pongo 7 mendapatkan 192 FPS di mode "Entertainment", 82 FPS di "Quiet", 205 FPS di "Performance", dan 201 FPS di "Power Saving" dalam kondisi menggunakan charger serta setting rata kanan.

Jika menggunakan setting rata kanan tanpa charger, laptop ini memperoleh 119 FPS di "Entertainment",123 FPS di "Quiet", 119 FPS di "Performance", dan 126 FPS di "Power Saving".

Suhu yang diperoleh Axioo Pongo 7 ketika memainkan CS:GOKOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy Suhu yang diperoleh Axioo Pongo 7 ketika memainkan CS:GO

Sedangkan dengan setting rata kiri dan tanpa charger, laptop ini meraih 159 FPS. Kemudian ketika menggunakan kecepatan kipas maksimum, laptop mendapatkan 163 FPS untuk setting rata kiri dengan charger, dan 144 FPS untuk setting rata kanan dengan charger.

Dengan beberapa mode di atas, laptop ini benar-benar bisa memanfaatkan layar refresh rate 144 Hz yang dimilikinya.

Tanpa charger pun, Axioo Pongo 7 tampak masih mendapatkan FPS yang tinggi. Meski masih terbilang tinggi, kami tidak menyarankan untuk bermain game berat tanpa menggunakan charger.

Sebab, kami merasakan penurunan FPS alias FPS drop yang rutin terjadi. Kami juga sering mengalami input lag yang membuat permainan terasa lebih berat untuk dikontrol.

Secara keseluruhan, suhu yang diperoleh ketika memainkan "CS:GO" adalah 68 derajat Celsius.

Baca juga: Acer Predator Triton 17X Resmi, Laptop Gaming untuk Game Berat

Benchmark Ghostrunner

FPS yang diperoleh Axioo Pongo 7 ketika memainkan Ghostrunner dengan setting rata kanan, menggunakan charger dan mode Entertainment, kipas maksimumKOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy FPS yang diperoleh Axioo Pongo 7 ketika memainkan Ghostrunner dengan setting rata kanan, menggunakan charger dan mode Entertainment, kipas maksimum
Beralih ke game singleplayer "Ghostrunner", laptop Axioo Pongo 7 memperoleh 127 FPS di "Entertainment", 25 FPS di "Quiet", 119 FPS di "Performance", dan 99 FPS di "Power Saving" dengan setting rata kanan dilengkapi charger.

Sedangkan bila menggunakan setting rata kanan tanpa charger, laptop meraih 25 FPS di "Entertainment", 25 FPS di "Quiet", 22 FPS di "Performance", dan 26 FPS di "Power Saving".

Dengan setting rata kiri dan tanpa charger, laptop ini mendapat 52 FPS.

Ketika menggunakan kecepatan kipas maksimum, laptop meraih 219 FPS untuk setting rata kiri dengan charger, dan 144 FPS untuk setting rata kanan dengan charger.

Suhu laptop ketika bermain "Ghostrunner" bisa mencapai 86 derajat Celcius.

Valorant tidak bisa dimainkan secara default

Valorant tidak dapat dimainkan di Axioo Pongo 7 karena membutuhkan pengaturan Secure BootKOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy Valorant tidak dapat dimainkan di Axioo Pongo 7 karena membutuhkan pengaturan Secure Boot
Awalnya kami juga ingin menguji coba performa game "Valorant" di Axioo Pongo 7. Namun rupanya, laptop ini tidak bisa menjalankan game FPS tersebut.

Saat mencoba memainkannya, sebuah pop up akan muncul dengan tulisan "Versi Vanguard (sistem keamanan Riot Games) ini mewajibkan pengaturan Secure Boot diaktifkan".

Pengaturan Secure Boot secara default dimatikan di Axioo Pongo 7KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy Pengaturan Secure Boot secara default dimatikan di Axioo Pongo 7

Secure Boot itu sendiri merupakan teknologi keamanan selain Trusted Platform Module (TPM) 2.0  yang memungkinkan Windows 11 untuk mengaktifkan program menggunakan standar kepercayaan dan keamanan yang tinggi.

Jadi, Vanguard mengharuskan kedua pengaturan tersebut untuk diaktifkan. Saat kami melakukan pengecekan, Secure Boot di Axioo Pongo 7 ternyata dalam keadaan nonaktif. Sementara itu, TPM terpantau sudah aktif.

Untuk mengaktifkannya, kami perlu mengutak-atik BIOS terlebih dahulu demi mengaktifkan Secure Boot.

Baca juga: Daftar 3 Game Gratis PS Plus Juni 2023, Ada NBA 2K23

Benchmark DOTA 2

FPS yang diperoleh Axioo Pongo 7 ketika memainkan DOTA 2 dengan setting rata kanan, menggunakan charger dan mode EntertainmentKOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy FPS yang diperoleh Axioo Pongo 7 ketika memainkan DOTA 2 dengan setting rata kanan, menggunakan charger dan mode Entertainment
Kami mencoba menggunakan Axioo Pongo 7 untuk memainkan game MOBA "DOTA 2".

Laptop Axioo Pongo 7 memperoleh 109 FPS di "Entertainment", 19 FPS di "Quiet", 104 FPS di "Performance", dan 102 FPS di "Power Saving" dengan setting rata kanan dilengkapi charger.

Bila menggunakan setting rata kanan tanpa charger, laptop meraih 72 FPS di "Entertainment", 69 FPS di "Quiet", 64 FPS di "Performance", dan 75 FPS di "Power Saving".

Sedangkan dengan setting rata kiri dan tanpa charger, laptop ini meraih 90 FPS.

Kemudian ketika menggunakan kecepatan kipas maksimum, laptop mendapatkan 102 FPS untuk setting rata kiri dengan charger, dan 98 FPS untuk setting rata kanan dengan charger.

Melihat hasil di atas, pengguna sebenarnya tidak usah menurunkan kualitas grafik. Bahkan dengan grafik yang fantastis pun, FPS tetap akan tinggi.

Soal temperatur, suhu yang diperoleh ketika memainkan "DOTA 2" mencapai 60 derajat Celcius.

Tes PUBG: Battlegrounds

FPS yang diperoleh Axioo Pongo 7 ketika memainkan PUBG: Battlegrounds dengan setting rata kiri, menggunakan charger, mode Entertainment, dan kipas maksimumKOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy FPS yang diperoleh Axioo Pongo 7 ketika memainkan PUBG: Battlegrounds dengan setting rata kiri, menggunakan charger, mode Entertainment, dan kipas maksimum
Game terakhir yang kami uji coba adalah "PUBG: Battlegrounds". Saat memainkan game battle royale ini, kami mendapatkan 140 FPS di mode "Entertainment", 18 FPS di "Quiet", 118 FPS di "Performance", dan 138 FPS di "Power Saving" dengan setting rata kanan dilengkapi charger.

Jika charger dilepas tetapi masih menggunakan setting rata kanan, laptop memperoleh 67 FPS di "Entertainment", 63 FPS di "Quiet", 50 FPS di "Performance", dan 50 FPS di "Power Saving".

Kemudian apabila setting diubah menjadi rata kiri, laptop ini mendapat 135 FPS.

Kami pun memanfaatkan kecepatan kipas maksimum, sehingga laptop mendapatkan 165 FPS untuk setting rata kiri dengan charger, dan 129 FPS untuk setting rata kanan dengan charger.

Secara menyeluruh, suhu yang didapatkan ketika menjajal game aksi ini mencapai 75 derajat Celcius.

Berisik saat main game

Harus diketahui pula bahwa seperti laptop gaming lainnya, kipas Axioo Pongo 7 juga terbilang "berisik" saat sedang bermain game.

Perbandingan kebisingan laptop saat browsing (kiri) dan saat bermain game (kanan)KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy Perbandingan kebisingan laptop saat browsing (kiri) dan saat bermain game (kanan)
Dengan program Sound Meter, kami menemukan bahwa kebisingan laptop ini mencapai 68,8 desibel. Suara ini menyaingi kebisingan seperti beberapa orang yang sedang mengobrol.

Hal ini tentunya berbeda dengan kebisingan laptop ini saat digunakan untuk browsing-browsing ringan.

Uji 3DMark

Selain menjajal game populer, kami juga melakukan pengujian laptop Axioo Pongo 7 melalui program 3DMark, PCMark 10, Cinebench R23, Blender, dan CrystalDiskMark.

Sejumlah program ini akan menghasilkan skor tertentu usai melakukan benchmark. Semakin baik performa perangkat, semakin tinggi pula skornya.

Melalui program 3DMark, kami mencoba benchmark dengan mode "Time Spy" dan "Fire Strike".

"Time Spy" pada dasarnya menguji performa PC ketika menjalankan game berbasis DirectX 12.

DirectX 12 itu sendiri merupakan teknologi yang memungkinkan tim developer untuk menambahkan efek grafis yang berkualitas pada game, seperti ray-tracing.

Hasilnya, Axioo Pongo 7 mendapatkan total skor 9.260 dengan rincian 9.184 poin untuk GPU dan 9.722 poin untuk CPU.

Hasil benchmark Axioo Pongo 7 dengan 3DMark Time SpyKOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy Hasil benchmark Axioo Pongo 7 dengan 3DMark Time Spy

Angka ini bisa dikatakan baik karena lebih tinggi dari 53 persen skor pengguna di 3D Mark mode "Time Spy". 

Akan tetapi, skor ini masih kalah dengan PC gaming premium dan PC gaming high-end keluaran 2020.

Melihat grafik yang terletak di belakang detail skor, diketahui bahwa skor yang paling umum diperoleh berada di kisaran 10.000 poin.

Selain "Time Spy", ada "Fire Strike" yang menguji performa PC ketika memainkan game berbasis DirectX 11.

Laptop ini mendapatkan 20.432 poin dengan rincian 25.298 poin untuk GPU dan 19.930 poin untuk CPU. Ada juga uji coba CPU dan GPU secara berbarengan dengan skor 8.497 poin.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com