Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Review Laptop Gaming Axioo Pongo 7, Lancar Libas Game Berat Kecuali Valorant

Kompas.com - 08/06/2023, 18:09 WIB
Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

Dengan puluhan ribu poin, laptop gaming ini mampu menaklukkan 84 persen perangkat lainnya yang pernah diuji coba lewat 3D Mark "Fire Strike".

Adapun skor yang paling umum diperoleh berada di sekitar 10.000 poin.

Dengan kedua hasil ini, dapat disimpulkan bahwa Axioo Pongo 7 bisa dengan nyaman digunakan ketika bermain game berbasis DirectX 11 dan 12.

Baca juga: 2 Cara Cek Kecepatan RAM Laptop Windows 10

Benchmark program PCMark 10

Hasil benchmark Axioo Pongo 7 dengan PCMark 10KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy Hasil benchmark Axioo Pongo 7 dengan PCMark 10
Beralih ke program lainnya, kami juga menggunakan PCMark 10.

Program ini menguji coba berbagai macam aktivitas di laptop, seperti browsing internet, rapat online, pekerjaan dengan Word atau Spreadsheet, hingga rendering video.

Axioo Pongo 7 meraih skor 5.685 sehingga lebih tinggi dari 60 persen perangkat yang diuji coba lewat PCMark 10.

Poin ini cukup berdekatan dengan skor yang paling sering didapatkan perangkat lainnya, yakni 5.000 poin.

Jadi, Axioo Pongo 7 bisa digunakan untuk berbagai kebutuhan sehari-hari.

Uji Cinebench R23

Program terakhir yang kami gunakan untuk benchmark adalah Cinebench R23.  Aplikasi ini sejatinya menguji performa CPU saat melakukan render gambar tiga dimensi.

Cinebench R23 tidak hanya menguji performa multi-core dari CPU, tetapi juga performa single-core.

Hasil benchmark Axioo Pongo 7 dengan Cinebench R23 (Multi Core)KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy Hasil benchmark Axioo Pongo 7 dengan Cinebench R23 (Multi Core)

Dari pengetesan CPU multi-core, Axioo Pongo 7 mendapatkan skor 8.457. Poin ini menempati posisi keenam terbaik di bawah sejumlah CPU, seperti AMD Ryzen Threadripper 2990WX yang mengamankan peringkat pertama.

Sementara itu, hasil uji coba CPU single-core adalah 1.438 poin. Sehingga, CPU Intel Core i7 ini menduduki posisi kedua di bawah Intel Core i7-1165G7.

Dengan posisi yang tinggi ini, Axioo Pongo 7 cocok digunakan untuk proses render gambar tiga dimensi.

Hasil benchmark Axioo Pongo 7 dengan Cinebench R23 (Single Core)KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy Hasil benchmark Axioo Pongo 7 dengan Cinebench R23 (Single Core)

Uji benchmark dengan Blender

Kami juga melakukan pengetesan kartu grafis Nvidia GeForce RTX 3070 dengan software pemodelan tiga dimensi, Blender.

Kami melakukan proses rendering model tiga dimensi menjadi gambar dua dimensi menggunakan "BMW Demo" yang cukup populer di kalangan reviewer laptop dan PC.

Hasilnya, Axioo Pongo 7 dapat melakukan render demo mobil BMW tersebut dalam durasi 23 detik.

Ini artinya laptop tersebut sangat mumpuni untuk melakukan render di aplikasi Blender dalam waktu yang cepat.

Hasil render Car Demo di Axioo Pongo 7 menggunakan Nvidia RTX 3070KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy Hasil render Car Demo di Axioo Pongo 7 menggunakan Nvidia RTX 3070

Terakhir, kami melakukan pengujian storage SSD NVMe laptop gaming ini menggunakan aplikasi CrystalDiskMark.

CrystalDiskMark pada dasarnya menguji performa storage dalam membaca (read) dan menulis (write) data.

Adapun hasil pengujian SSD Axioo Pongo 7 bisa dilihat di baris kedua alias "SEQ128KQ32T1".

Baris ini menunjukkan bahwa kecepatan membaca SSD mencapai 2.461,98 MB per detik dan kecepatan menulisnya mencapai 2.376,89 MB per detik.

Hasil ini dapat dikatakan baik, karena melansir MakeUseOf, kecepatan SSD untuk membaca dan menulis umumnya berada di kisaran 300 hingga 600 MB/s.

Hasil uji SSD Axioo Pongo 7 dengan software CrystalDiskMarkKOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy Hasil uji SSD Axioo Pongo 7 dengan software CrystalDiskMark

Laptop yang "upgradable"

Bagian bawah laptop gaming Axioo Pongo 7KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy Bagian bawah laptop gaming Axioo Pongo 7

Salah satu fitur Axioo Pongo 7 yang paling menarik adalah kemampuannya untuk di-upgrade sehingga awet untuk waktu yang lama (future proof).

Contohnya saja, ada mainboard yang dirancang memiliki soket prosesor untuk platform LGA1200.

Dengan begitu, pengguna bisa dengan mudah melakukan upgrade prosesor jika belum puas dengan Intel Core i7-11700.

Kemudian, RAM dual channel DDR4 yang dimiliki dapat diperluas lagi hingga 64 GB. Ada pula tiga slot storage untuk 2x M.2 2280 NVMe dan 1x SATA 2,5" dengan kapasitas penyimpanan hingga 6 TB.

Punya Windows 11 bawaan

Beralih ke software-nya, Axioo Pongo 7 menjalankan sistem operasi (OS) teranyar, Windows 11.

Seperti yang diketahui, Windows 11 membawa deretan perubahan baru yang membedakanya dengan versi lawasnya, Windows 10.

Perubahan yang paling mencolok dari Windows 11 dapat dilihat dari tampilan antarmukanya.

Sebab, menu start dan taskbar yang biasanya berada di sisi kiri layar desktop justru dipindahkan ke bagian tengah ala macOS.

Di luar desain, Windows 11 juga menghadirkan dukungan aplikasi Android di sistem operasi itu, Game Pass dan Auto-HDR, fitur Snap Group Layout, dan masih banyak lagi.

Untuk urusan software lainnya, Axioo Pongo 7 mempunyai aplikasi Microsoft 365 (Office).

Namun tampaknya, software seperti Word, Excel, dan PowerPoint tidak terinstal secara langsung di laptop.

Pengguna justru harus melakukan login sebelum nantinya diarahkan untuk menggunakan ketiga software tersebut di Web.

Alhasil, kami lebih sering menggunakan Notepad dan WordPad untuk menulis artikel setiap harinya.

Kesimpulan

Setelah menggunakan Axioo Pongo 7 selama beberapa pekan, kami menyimpulkan bahwa laptop ini sangat cocok dipakai untuk produktivitas dan bermain game.

Soal produktivitas, pengguna bisa memanfaatkan layar Full HD yang mencakup color gamut 100 persen sRGB atau 72 persen NTSC.

Hasil benchmark lewat program PCMark 10, Cinebench R23, dan Blender juga menunjukkan bahwa laptop gaming ini mumpuni untuk keperluan browsing, rapat online, render video dan objek tiga dimensi.

Berpindah ke urusan gaming, prosesor Intel Core i7-11700 dan GPU Nvidia GeForce RTX 3070 8 GB GDDR6 cukup menghasilkan performa yang memuaskan. Suhunya juga terkontrol sehingga pengguna tidak perlu takut laptop menjadi kepanasan alias overheat.

Adanya layar dengan refresh rate 144 Hz juga bermanfaat bagi gamers yang hobi bermain game kompetitif seperti "CS:GO" atau "PUBG: Battlegrounds".

Perlu dicatat, kami tidak menganjurkan pengguna untuk bermain game yang berat di tempat publik. Sebab, suara kipasnya terbilang cukup bising.

Tak hanya itu, sebaiknya pengguna memainkan game dengan mencolok charger. Dengan begitu, FPS akan konsisten tinggi sepanjang permainan, dan pengguna pun tidak akan menghadapi input lag yang membuat kontrol terasa berat.

Laptop ini juga future proof karena bisa di-upgrade di berbagai sektornya. Jadi, hal ini sangat berguna bagi pengguna yang belum puas dengan prosesor, RAM, dan media penyimpanan yang ditawarkan Axioo Pongo 7.

Harga Axioo Pongo 7 

Jika tertarik, pengguna sudah bisa membeli Axioo Pongo 7 di toko online resmi Axioo dan di sejumlah rekanan e-commerce. Berikut rincian harganya:

  • Axioo Pongo (Intel Core i7-11700) - Rp 15.999.000

Selain Pongo 7, Axioo juga merilis Axioo Pongo 3 dan Pongo 7 dengan rincian harga sebagai berikut:

  • Axioo Pongo 3 (Intel Core i3-10100) - Rp 12.999.000
  • Axioo Pongo 5 (Intel Core i5-11400) - Rp 13.999.000
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com