Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Dr. Ir. Dimitri Mahayana, M. Eng, CISA, ATD
Dosen STEI ITB & Founder Lembaga Riset Telematika Sharing Vision Indonesia

Dimitri Mahayana adalah pakar teknologi informasi komunikasi/TIK dari Bandung. Lulusan Waseda University, Jepang dan ITB. Mengabdi sebagai Dosen di STEI ITB sejak puluhan tahun silam. Juga, meneliti dan berbagi visi dunia TIK kepada ribuan profesional TIK dari ratusan BUMN dan Swasta sejak hampir 20 tahun lalu.

Bisa dihubungi di dmahayana@stei.itb.ac.id atau info@sharingvision.com

kolom

Bagaimana Perkembangan Mutakhir Aplikasi ICT? (Bagian I)

Kompas.com - 07/11/2023, 09:54 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Sementara itu, kerjasama dengan Accenture memungkinkan perusahaan dapat mengadopsi hardware dan software Meta yang terintegrasi dengan teknologi Microsoft ini. Hal ini dimulai dengan Accenture sendiri yang mengenalkan 60.000 headset Quest 2 ke karyawannya sendiri.

Aplikasi VR/AR

Derivatif Internet of Place juga melahirkan aplikasi untuk VR (Virtual Reality) dan AR (Augmented Reality). Contohnya VR digunakan perusahaan untuk pelatihan (Bank of America) dan uji coba pengguna (Volvo).

Bank of America bekerjasama dengan startup VR, STRIVR, untuk meluncurkan pelatihan berbasis VR ke 50.000 karyawannya di lebih dari 4.300 financial centers.

Pada pelatihan ini, karyawan menggunakan berbagai simulasi VR untuk meningkatkan keterampilan menghadapi klien, termasuk di antaranya membantu karyawan mendeteksi adanya fraud hingga bagaimana menghadapi klien yang rewel.

Hasilnya? Penggunaan VR membuat karyawan belajar 4x lebih cepat daripada menggunakan model biasa.

Volvo menggunakan teknologi VR yang diterapkan untuk membantu pelanggan yang tidak memiliki akses mudah ke dealer untuk menguji coba (test drive) mobil mereka. Pengalaman ini diberikan dengan menggunakan headset Google Cardboard VR.

Sementara itu, untuk AR, saat ini telah diterapkan oleh entitas Vodafone, Warby Parker, dan Ikea. AR dapat menjadi remote assistance ketika pengguna/karyawan dapat memecahkan masalah secara jarak jauh dengan menggunakan smartphone (a head-mounted device), melihat instruksi step-by-step, dan mendapatkan panduan on-the-spot secara interaktif dari manapun.

Begitulah Vodafone memanfaatkan AR. Vodafone menggunakan remote AR assistance platform untuk meningkatkan layanan customer serta memecahkan masalah teknis dan konektivitas.

Hal ini meningkatkan 12 persen dari nilai FCR (First-contact resolution) serta meningkatkan 68 persen kepuasan pelanggan.

Selain itu, Warby Parker, laman belanja daring, menggunakan AR untuk pendekatan visualisasi produk, yakni aplikasi yang dapat digunakan pengguna untuk mencoba produk.

Sedangkan Ikea membuat produk yang memungkinkan pengguna menempatkan produk yang ingin dibeli ke lingkungan rumah mereka, apakah cocok atau tidak.

VR dan AR dikembangkan secara ekstensif juga di lingkungan STEI ITB, tempat penulis bekerja, terutama di lingkungan Lab. Sistem Kendali dan Komputer maupun program S2 Teknologi Media Digital dan Game.

PWA dan ChatGPT

Tren lain mobile apps adalah Progressive Web App (PWA), yang menjadi salah satu solusi meningkatkan engagement dengan pengguna sekaligus mengurangi penggunaan kuota data.

PWA merupakan aplikasi web yang memanfaatkan fitur modern dari teknologi web untuk menyediakan pengalaman aplikasi yang serupa dengan native app.

PWA dapat diakses melalui web seperti halnya situs web biasa, namun juga dapat diinstal pada perangkat gawai seperti halnya native app. Program ini dirancang untuk bisa beroperasi di sebagian besar web browser.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com