Tetapi, hal tersebut akan terjadi apabila mereka sudah siap dan percaya diri tentang performa dan kemampuan HarmonyOS Next, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Gizchina, Rabu (22/11/2023).
Sekadar informasi, HarmonyOS memiliki nama lain di China yakni HongMeng OS. HarmonyOS adalah sistem operasi internal yang telah dikembangkan Huawei sejak tahun 2012.
Sistem operasi ini muncul dari ide beberapa eksekutif perusahaan yang mengadakan pertemuan tertutup untuk mengurangi ketergantungan mereka terhadap Android.
Seperti diketahui pada tahun 2019, pemerintah AS mengeluarkan larangan yang mengakibatkan Huawei harus kehilangan dukungan layanan Google.
Baca juga: Huawei Pamer Botol Minum Pintar dengan HarmonyOS
Oleh sebab itu, perusahaan kemudian berupaya mewujudkan ide-ide terkait HarmonyOS yang kemudian diperkenalkan kepada dunia.
HarmonyOS merupakan sistem operasi berbasis mikrokernel yang dirancang untuk digunakan pada semua perangkat Huawei.
Keunggulan HarmonyOS yakni mikrokernel lebih modular, sehingga ia lebih ringan dan fleksibel.
Jika Google dan Apple menjalankan sistem operasi berbeda untuk perangkat berbeda, Huawei memiliki visi untuk memiliki sistem operasi dengan kemampuan lintas fungsi antar perangkat.
Awalnya, ide penggunaan HarmonyOS hanya untuk perangkat rumah pintar, laptop, dan berbagai perangkat yang dikenakan seperti jam tangan.
Akan tetapi, Huawei kemudian menerapkan HarmonyOS untuk smartphone dan tablet.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.