Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bocoran HP Baru HMD Tanpa Merek Nokia Muncul di Situs Resmi

Kompas.com - 06/02/2024, 16:01 WIB
Lely Maulida,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

Sumber GSM Arena

KOMPAS.com - Human Mobile Devices (HMD) mulai melepas nama "Nokia" dari bisnis smartphone mereka. Perusahaan mengumumkan rencana untuk membuat smartphone merek sendiri, selain Nokia.

HMD kini membagikan sejumlah bocoran smartphone barunya dengan merek "HMD". Gambar-gambar itu dibagikan lewat situs web resmi perusahaan.

Secara umum, gambar itu merupakan gambar ilustrasi. Namun, jelas menampakkan perangkat model baru yang belum pernah dirilis sebelumnya oleh HMD.

Sejumlah smartphone yang ditampilkan dalam gambar ilustrasi itu terlihat warna-warni, mulai dari kelir biru muda, hijau daun, pink fuchsia serta hijau muda. Beberapa warnanya tampak jarang dipakai oleh vendor ponsel lain.

Baca juga: HMD Bikin Merek Smartphone Sendiri, Nasib Nokia?

Ilustrasi ponsel baru HMDHMD Ilustrasi ponsel baru HMD
Belum jelas apakah warna tersebut benar-benar akan dipakai HMD untuk ponselnya, atau sekadar untuk ilustrasi saja.

Pada aspek desain, beberapa gambar yang dibagikan HMD memiliki dua desain ponsel yang berbeda.

Desain pertama pada ponsel yang dibalut kelir biru dan hijau muda, terlihat memiliki bingkai datar. Keduanya memiliki modul kamera persegi, tetapi jumlah kameranya kemungkinan berbeda.

Modul kamera ponsel berkelir biru tampaknya menampung dua kamera, sedangkan ponsel hijau muda membawa tiga kamera belakang.

Ilustrasi ponsel baru HMDHMD Ilustrasi ponsel baru HMD
Sementara itu desain kedua, diwakili oleh ponsel berkelir pink dan hijau tua, terlihat memiliki bingkai melengkung. Ponsel dengan desain ini juga dilengkapi modul kamera persegi.

Fitur lainnya yang bakal melengkapi smartphone HMD ini yaitu USB-C dan colokan audio 3,5 mm, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari GSM Arena, Selasa (6/2/2024).

Ilustrasi ponsel baru HMDHMD Ilustrasi ponsel baru HMD
Kendati demikian, sisi layar smartphone HMD itu tidak terlihat. Jadi, tampak depan perangkat belum begitu jelas.

HMD juga belum mengumumkan kapan aneka produk barunya dirilis resmi ke publik. Rumor yang menyebar di internet menyebutkan bahwa produk itu kemungkinan dipamerkan di ajang pameran teknologi Mobile World Congress (MWC) Barcelona.

Gelaran pameran perangkat teknologi itu dijadwalkan berlangsung pada 26-29 Januari 2024.

Masih jual ponsel Nokia

Meski mencanangkan produk baru, HMD akan menjual produk bermerek Nokia hingga saat ini. Jadi, produk baru dengan merek sendiri merupakan pelengkap katalog perusahaan.

Video yang diunggah di situs web HMD juga menunjukkan keterangan "The best of old and new" (Yang terbaik dari yang lawas dan baru), menyiratkan bahwa merek Nokia sebagai pemain lawas di pasar ponsel akan beriringan dengan produk baru HMD.

Baca juga: Nokia PHK 14.000 Karyawan

Lewat blog perusahaan, HMD juga menegaskan pihaknya masih akan membuat ponsel merek Nokia.

"Kami masih menjadi pembuat smartphone Nokia, tetapi kami melakukan pemanasan untuk menghadikan lebih banyak (perangkat) lagi untuk Anda, termasuk perangkat HMD asli dan ponsel dari kemitraan baru," demikian keterangan HMD dikutip KompasTekno dari blog resmi HMD.

Adapun selama ini HMD dikenal sebagai perusahaan yang memasarkan produk bermerek Nokia. Namun pada September 2023, bos HMD mengumumkan pihaknya akan membuat ponsel dengan merek sendiri.

"Saya sangat senang mengumumkan tonggak penting dalam evolusi HMD, kami membangun merek HMD asli. Anda bisa melihat portofolio baru perangkat mobile merek HMD serta perangkat Nokia dan kolaborasi dengan mitra baru yang menarik," kata CEO HMD Global, Jean-Francois Baril melalui akun pribadinya di LinkedIn.

Baril saat itu tak merinci kapan perusahaannya akan meluncurkan ponsel dengan merek HMD. Yang jelas, perangkat itu akan menjadi yang pertama bermerek HMD, setelah selama ini menelurkan ponsel Nokia.

Bikin ponsel Nokia sejak 2016

HMD sendiri pertama kali membuat ponsel bermerek Nokia pada akhir 2016, melalui ponsel fitur Nokia 150 dan 150 Dual SIM.

Nokia 150 meluncur pada Rabu (13/12/2016) dan dibanderol dengan harga sangat murah.Nokia Nokia 150 meluncur pada Rabu (13/12/2016) dan dibanderol dengan harga sangat murah.
Perusahaan itu kemudian menghadirkan smartphone dengan merek Nokia juga, yaitu Nokia 6 pada awal 2017. Untuk merebut hati pengguna, HMD juga membeli merek dagang PureView dari Microsoft pada 2018.

Model HP Nokia terbaru yang dirilis HMD yaitu Nokia C300 yang rilis Juni lalu dengan layar HD 6,5 inci dan chipset Snapdragon 662.

Sebelum dimiliki oleh HMD, lisensi merek Nokia dibeli oleh Microsoft pada 2014, seperti dihimpun KompasTekno dari PhoneArena. Sayang, bisnis ponsel Nokia di bawah naungan Microsoft juga tak begitu memikat pengguna.

Baca juga: Nokia Luncurkan Ponsel Tahan Banting Khusus untuk Pekerja Tambang

Nokia setop bikin ponsel

Pada 25 April 2014, Microsoft resmi merampungkan pembelian atas unit bisnis ponsel dan layanan Nokia dalam perjanjian akuisisi bernilai 7,2 miliar dollar AS.

Pertama kali diumumkan pada September 2013, proses akuisisi sempat terhambat masalah regulasi sehingga tidak dapat diselesaikan lebih awal sebelum akhirnya disetujui oleh agensi pemerintahan di seluruh dunia.

Rampungnya proses akuisisi itu menandai berakhirnya kiprah Nokia sebagai produsen telepon genggam setelah sebelumnya sempat mendominasi pasar selama lebih dari satu dekade.

Kini perusahaan asal Finlandia itu fokus pada bisnis jaringan telekomunikasi. Adapun merek Nokia kini dimiliki HMD Global sejak dibeli oleh pendiri Foxconn asal Taiwan, Terry Gou pada 2016.

Terry Gou juga merupakan pemilik mayoritas dari HMD Global, sehingga merek Nokia kini dikelola oleh HMD.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com