KOMPAS.com - Pernahkah Anda merasa HP Android yang digunakan cepat panas? Jika iya bisa jadi penyebab HP cepat dipengaruhi oleh berbagai faktor. Mulai dari karena peparan sinar matahari, baterai ponsel yang error, atau lainnya.
HP yang panas tentu akan membuat penggunaan tak nyaman. Tak hanya itu HP Android uang panas biasanya mengalami penurunan kinerja karena sistem akan secara otomatis memperlambat CPU untuk mencegah kerusakaan lebih lanjut.
Bagi Anda yang masih bingung mengapa HP Android tiba-tiba cepat panas, berikut ini penjelasan beberapa penyebabnya.
Baca juga: Kenapa Layar HP Android Tiba-tiba Blank Hitam? Begini Cara Mengatasinya
Penyebab paling umum ponsel cepat panas adalah seringnya terpapar sinar matahari langsung. Meskipun hanya sebentar, ini bisa jadi menjadi penyebab baterai terkuras dan menyebabkan masalah kinerja lainnya. Apabila ponsel Anda terkena sinar matahari langsung terlalu lama, komponen internalnya bisa rusak permanen.
Jika CPU ponsel Anda terlalu banyak bekerja, ponsel akan menjadi panas dari dalam. CPU adalah otak ponsel yang menjalankan proses dan aplikasi. Kinerja CPU ponsel yang terlalu berat biasanya disebabkan karena ponsel menjalankan terlalu banyak tugas (bahkan di latar belakang).
Membuka banyak aplikasi sekaligus dapat meningkatkan suhu ponsel. Aplikasi berjalan di latar belakang dan mengonsumsi daya CPU dan memori, meskipun Anda tidak menggunakannya. Untuk mencegah ponsel kepanasan, tinjau aplikasi yang terbuka dan tutup yang tidak diperlukan.
Terkadang, satu aplikasi yang intensif saja bisa membuat ponsel Anda panas jika dibiarkan berjalan terlalu lama. Aplikasi dengan elemen realitas augmentasi (AR) atau grafis berat lainnya biasanya menguras CPU dan bisa membuat sistem ponsel mengonsumsi banyak daya.
HP Android yang cepat panas bisa jadi dikarenakan faktor eksternal. Salah satunya kabel pengisi daya yang rusak. Kabel yang rusak bisa jadi tidak mampu mengalirkan arus listrik dengan stabil. Ketidakstabilan ini bisa menyebabkan komponen pengisian daya di dalam ponsel bekerja lebih keras untuk mengatur arus yang mengakibatkan panas berlebih.
Maka dari itu gunakan hanya adaptor dan kabel pengisi daya yang disetujui oleh produsen untuk mencegah masalah baterai.
Pengisian daya nirkabel kurang efisien dibandingkan pengisian dengan kabel. Ini berarti lebih banyak energi yang bocor dalam bentuk panas sehingga membuat ponsel lebih hangat.
Baca juga: Earphone Nirkabel Realme Buds Air Masuk Indonesia, Harga Rp 899.000
Seperti halnya PC, bermain game di ponsel membebani CPU dan GPU hingga batasnya. Hal ini menyebabkan ponsel menghasilkan banyak panas. Meskipun sesi bermain game sesekali tidak akan merusak ponsel Anda, bermain game terus-menerus selama beberapa jam akan membuat perangkat panas, terutama saat memainkan game baru yang membutuhkan grafis tinggi.
Melakukan streaming video selama berjam-jam juga merugikan kesehatan ponsel Anda seperti sesi bermain game yang lama. Apa pun yang membuat layar menyala dalam waktu lama dan menggunakan GPU ponsel secara berlebihan akan menyebabkan perangkat menjadi panas.
HP Android cenderung panas saat menjalankan update software. Terlebih lagi jika terdapat bug yang perlu diperbaiki selama pembaruan, ini akan menggunakan lebih banyak daya sementara. Setelah pembaruan selesai dan perangkat Anda restart, ponsel Anda akan mulai mendingin.
Secara keseluruhan, malware atau virus memaksa ponsel untuk melakukan banyak tugas tambahan tanpa sepengetahuan atau persetujuan pengguna. Hal inilah yang menyebabkan peningkatan penggunaan CPU, memori, dan daya, sehingga ponsel menjadi panas.
Baca juga: 3 Upaya Google Cegah Sebaran Malware dan Phishing di Play Store
Berikut ini beberapa cara mengatasi HP Android yang cepat panas.
Terlalu banyak aplikasi terbuka atau aplikasi dengan permintaan pemrosesan tinggi bisa membuat ponsel cepat panas. Cobalah untuk menutup semua aplikasi di ponsel Anda, meskipun Anda merasa tidak ada aplikasi tertentu yang menyebabkan ponsel kepanasan.
Sinar matahari langsung bisa membuat ponsel cepat panas. Ini terutama berlaku di musim panas atau di lingkungan panas seperti di dashboard mobil yang terkena sinar matahari. Menjauhkannya dari sinar matahari adalah salah satu cara termudah untuk mencegah ponsel kepanasan.
Casing ponsel bisa berfungsi sebagai isolasi, menyebabkan penumpukan panas. Lepaskan casing ponsel Anda untuk membantu ponsel mendingin. Jika masalah tetap ada saat casing dipasang kembali, gunakan ponsel tanpa casing.
Seringkali, orang membiarkan GPS, Bluetooth, atau Wi-Fi tetap aktif meskipun tidak dibutuhkan. Mematikan aplikasi yang tidak diperlukan bisa mencegah ponsel kepanasan dan menghemat baterai. Maka dari itu aktifkan mode Pesawat saat Anda tidak menggunakan ponsel.
Demikian ulasan mengenai penyebab HP Android cepat panas dan cara mengatasinya. Semoga bermanfaat.
Baca juga: Cara Cek Penggunaan Data Internet di HP Android, Bisa Cek Aplikasi Mana yang Boros Data
Dapatkan update berita teknologi dan gadget pilihan setiap hari. Mari bergabung di Kanal WhatsApp KompasTekno.
Caranya klik link https://whatsapp.com/channel/0029VaCVYKk89ine5YSjZh1a. Anda harus install aplikasi WhatsApp terlebih dulu di ponsel.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.