Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Google Turut Rayakan Hari Jadi ke-40 Monas

Kompas.com - 12/07/2015, 16:01 WIB
Fatimah Kartini Bohang

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Selamat ulang tahun Monumen Nasional (Monas) yang ke-40! Di hari spesial ikon andalan Kota Jakarta ini, Google pun turut merayakan dengan membuat doodle Monas.

Saat membuka laman Google, mesin pencari tersebut akan menunjukkan tiga kotak. Yang pertama mencerminkan awal mula pembangunan Monas pada 17 Agustus 1961, atau bertepatan dengan perayaan hari kemerdekaan Indonesia.

Selanjutnya, di kotak kedua, Google memperlihatkan gambaran Monas yang hampir jadi. Lalu, di kotak terakhir, diperlihatkan gambaran Monas yang sudah kokoh seperti hari ini.

Warna doodle dibuat kalem dengan perpaduan warna pokok biru langit dan merah senja. Saat mengklik doodle, kamu akan ditautkan ke berbagai informasi tentang Monas.

Misalnya, waktu pengerjaan Monas, sejarah pendirian Monas, dan filosofi di balik monumen bersejarah tersebut.

Diketahui, doodle Monas dibuat oleh ilustrator Kevin Laughin. Sebelumnya, doodle Laughin sudah beberapa kali digunakan Google untuk merayakan hari spesial. Karya-karyanya bisa dilihat di sini.

Selain merayakan hari jadi Monas, Google sudah beberapa kali membuat doodle dengan tema menyangkut Indonesia, termasuk untuk merayakan hari kemerdekaan 17 Agustus secara rutin tiap tahun sejak 2009. Daftar doodle selengkapnya bisa dilihat di tautan berikut.

Jika kamu ingin mengetahui sejarah nasional lanjut, termasuk tentang Monas, kamu juga bisa mengunjungi Museum Nasional Indonesia secara virtual ke laman Google Cultural Institute.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Huawei MateBook X Pro 2024 Meluncur, Laptop yang Ramping dan Tangguh

Huawei MateBook X Pro 2024 Meluncur, Laptop yang Ramping dan Tangguh

Gadget
Arloji Pintar Huawei Watch Fit 3 Meluncur di Asia, Harga Rp 2 Jutaan

Arloji Pintar Huawei Watch Fit 3 Meluncur di Asia, Harga Rp 2 Jutaan

Gadget
4 Cara Membuat Link WhatsApp dengan Mudah buat Chat Langsung Tanpa Simpan Nomor

4 Cara Membuat Link WhatsApp dengan Mudah buat Chat Langsung Tanpa Simpan Nomor

e-Business
WD Perkenalkan SSD Eksternal SanDisk Desk Drive 8 TB

WD Perkenalkan SSD Eksternal SanDisk Desk Drive 8 TB

Hardware
Mengulik Kemampuan Fredrinn, Hero 'Tank' Mobile Legends yang Sering Dipasang Jadi 'Jungler'

Mengulik Kemampuan Fredrinn, Hero "Tank" Mobile Legends yang Sering Dipasang Jadi "Jungler"

Game
HP iQoo Z9 5G dan Z9x Rilis di Indonesia 21 Mei, Intip Spesifikasinya

HP iQoo Z9 5G dan Z9x Rilis di Indonesia 21 Mei, Intip Spesifikasinya

Gadget
HMD Siapkan 'HMD Arrow', HP Buatan Sendiri untuk Pasar India

HMD Siapkan "HMD Arrow", HP Buatan Sendiri untuk Pasar India

Gadget
Cara Kirim E-mail Gmail ke Banyak Alamat Sekaligus

Cara Kirim E-mail Gmail ke Banyak Alamat Sekaligus

Software
Microsoft Tutup 4 Studio Game, Termasuk Pembuat Game Populer 'Redfall'

Microsoft Tutup 4 Studio Game, Termasuk Pembuat Game Populer "Redfall"

e-Business
5 Konsol Game yang Tidak Laku di Pasar, Dua di Antaranya dari Nintendo

5 Konsol Game yang Tidak Laku di Pasar, Dua di Antaranya dari Nintendo

Game
Orang Terkaya Dunia Elon Musk Tak Hanya Jadi Bos Tesla dan SpaceX, Ini Bisnis Lainnya

Orang Terkaya Dunia Elon Musk Tak Hanya Jadi Bos Tesla dan SpaceX, Ini Bisnis Lainnya

e-Business
Wawancara Eksklusif Kompas.com dengan CEO Microsoft Satya Nadella, Ungkap Manfaat AI di Indonesia

Wawancara Eksklusif Kompas.com dengan CEO Microsoft Satya Nadella, Ungkap Manfaat AI di Indonesia

e-Business
Iklan iPad Pro Diprotes Warganet, Apple Minta Maaf

Iklan iPad Pro Diprotes Warganet, Apple Minta Maaf

Internet
Fitur Mirip Circle to Search Android Hadir di iPhone 15

Fitur Mirip Circle to Search Android Hadir di iPhone 15

Software
Sejarah DJI, Penguasa Pasar 'Drone' yang Berawal dari Kamar Kos

Sejarah DJI, Penguasa Pasar "Drone" yang Berawal dari Kamar Kos

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com