Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Telkomsel Ikut Lelang Frekuensi 2.100 MHz Bekas Indosat

Kompas.com - 29/08/2022, 18:01 WIB
Kevin Rizky Pratama,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Telkomsel akan ikut serta dalam seleksi lelang pita frekuensi 2.100 MHz untuk penyelenggaraan jaringan bergerak seluler. Adapun lelang frekuensi 2.100 MHz (2,1 GHz) telah diumumkan pelaksanaannya oleh Kementerian Kominfo pada 25 Agustus 2022.

Vice President Corporate Communications Telkomsel, Saki Hamsat Bramono mengatakan keikutsertaan Telkomsel dalam lelang frekuensi 2.100 MHz itu merupakan komitmen Telkomsel dalam memperkuat pengembangan layanan telekomunikasi berbasis digital.

Sebab, dikatakan Saki, operator seluler kini membutuhkan gelaran konektivitas jaringan broadband berteknologi terdepan, serta ketersediaan alokasi sumber daya frekuensi yang mencukupi.

Baca juga: Kominfo Buka Seleksi Pengguna Frekuensi 2,1 GHz

"Seiring dengan semakin cepatnya adopsi layanan digital dalam aktivitas masyarakat Indonesia," kata Saki dalam keterangan tertulis yang diterima KompasTekno, Senin (29/8/2022).

Selain itu, Saki juga mengatakan bahwa keikutsertaan Telkomsel dalam lelang frekuensi 2.100 MHz itu adalah wujud konsistensi Telkomsel dalam memastikan pemenuhan kualitas pengalaman aktivitas digital masyarakat.

"Melalui dukungan konektivitas broadband yang prima dengan standard cakupan yang merata dan kapasitas serta kualitas yang setara, sesuai kebutuhan masyarakat di era transformasi digital," ujar Saki.

Pendaftaran peserta lelang dibuka untuk operator seluler existing di Indonesia mulai 30 Agustus mendatang.

Bekas Indosat Ooredoo

Kementerian Kominfo sendiri telah meneken Keputusan Menteri Nomor 343 Tahun 2022 tentang Seleksi Pengguna Pita Frekuensi Radio 2,1 GHz untuk Keperluan Penyelenggaraan Jaringan Bergerak Seluler Tahun 2022.

Baca juga: Ini Rincian Pita Frekuensi Tri yang Dialihkan ke Indosat Setelah Merger

Adapun objek lelangnya terdiri dari satu blok pita frekuensi 2,1 GHz sebesar 5 MHz FDD (10 MHz) pada rentang 1975–1980 MHz, berpasangan dengan 2.165 – 2.170 MHz dengan cakupan wilayah layanan nasional.

Dalam keterangan resmi Kementerian Kominfo, pelelangan blok pita tersebut dilakukan karena setelah tanggal 3 Januari 2023, pita frekuensi radio 2,1 GHz dalam rentang 1975–1980 MHz berpasangan dengan 2.165–2.170 MHz bakal menganggur.

Adapun pita tersebut sebelumnya digunakan oleh operator seluler Indosat Ooredoo. Namun, pasca-Indosat Ooredoo resmi merger dengan Hutchison Tri Indonesia, menjadi satu payung "Indosat Ooredoo Hutchison" pada awal 2022, pita frekuensi tersebut wajib dikembalikan ke negara.

Nah, kini, Kominfo mengumumkan bakal melelang pita frekuensi yang dikembalikan Indosat tersebut kepada operator seluler di Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Atur Margin dan Ukuran Kertas di Google Docs

Cara Atur Margin dan Ukuran Kertas di Google Docs

Software
Cara Membuat Abstrak Otomatis dengan Mudah dan Cepat, Bisa buat Skripsi, Jurnal, dll

Cara Membuat Abstrak Otomatis dengan Mudah dan Cepat, Bisa buat Skripsi, Jurnal, dll

e-Business
Jadwal Maintenance 'Honkai Star Rail' Versi 2.2, Siap-siap Ada Karakter Baru

Jadwal Maintenance "Honkai Star Rail" Versi 2.2, Siap-siap Ada Karakter Baru

Game
'PUBG Mobile' PMSL SEA Summer 2024 Mulai 8 Mei, Ini Jadwal dan Tim yang Main

"PUBG Mobile" PMSL SEA Summer 2024 Mulai 8 Mei, Ini Jadwal dan Tim yang Main

Game
Internet Starlink Elon Musk Cocok di Daerah Terpencil yang Tak Terjangkau Fiber Optic

Internet Starlink Elon Musk Cocok di Daerah Terpencil yang Tak Terjangkau Fiber Optic

e-Business
Jokowi Prihatin Indonesia Hanya Punya 2 dari 320 'Supplier' Produk Apple

Jokowi Prihatin Indonesia Hanya Punya 2 dari 320 "Supplier" Produk Apple

e-Business
Mengenal Transsion, Perusahaan HP China Induk Infinix, Tecno, dan Itel

Mengenal Transsion, Perusahaan HP China Induk Infinix, Tecno, dan Itel

e-Business
Cara Mengatasi Background Google Meet Terbalik

Cara Mengatasi Background Google Meet Terbalik

Software
Cara Nonton Apple Event Nanti Malam Pukul 21.00 WIB, iPad Baru Dirilis?

Cara Nonton Apple Event Nanti Malam Pukul 21.00 WIB, iPad Baru Dirilis?

Gadget
Bos TikTok Tampil Glamor di Met Gala 2024, Jadi 'Tuan Rumah Kehormatan' di Tengah Ancaman Pemblokiran

Bos TikTok Tampil Glamor di Met Gala 2024, Jadi "Tuan Rumah Kehormatan" di Tengah Ancaman Pemblokiran

e-Business
Komparasi: Samsung Galaxy S24 Plus Vs Samsung Galaxy S24 Ultra

Komparasi: Samsung Galaxy S24 Plus Vs Samsung Galaxy S24 Ultra

Gadget
Blackview BL9000 Pro Meluncur, Ponsel Tangguh dengan Pendeteksi Panas Tubuh

Blackview BL9000 Pro Meluncur, Ponsel Tangguh dengan Pendeteksi Panas Tubuh

Gadget
Cara Login WhatsApp Tanpa Kode Verifikasi dengan Mudah dan Cepat

Cara Login WhatsApp Tanpa Kode Verifikasi dengan Mudah dan Cepat

Software
Bocoran Gadget Baru yang Rilis di Apple Event Nanti Malam, Ada iPad Pro?

Bocoran Gadget Baru yang Rilis di Apple Event Nanti Malam, Ada iPad Pro?

Gadget
Kena Tipu, Penjual Bitcoin Rugi Rp 1 Triliun

Kena Tipu, Penjual Bitcoin Rugi Rp 1 Triliun

Internet
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com