Hands-on Android Sharp Aquos R8s Pro yang Dijual Rp 16 Juta di Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Sharp Indonesia resmi merilis dua ponsel baru kelas atas terbarunya, yaitu Aquos R8s “reguler” dan Aquos R8s Pro dalam sebuah acara yang diselenggarakan di Jakarta, Rabu (6/12/2023).

Dari dua smartphone yang diperkenalkan, Aquos R8s Pro menjadi varian tertinggi karena dilengkapi spesifikasi yang lebih tinggi. KompasTekno pun berkesempatan menjajal dan melakukan hands-on dari ponsel model “Pro” varian warna Black.

Saat pertama kali menggenggam Aquos R8s Pro, bodinya cukup ringkas dan terbilang ringan. Di atas kertas, ukuran bodi dari ponsel ini memiliki panjang 161 mm, lebar 77 mm, ketebalan 9,33 mm, dan bobot 210 gram.

Dengan bodi yang ringkas, Aquos R8s Pro juga nyaman digenggam menggunakan satu telapak tangan wanita dewasa.

Baca juga: HP Android Sharp Aquos R8s dan R8s Pro Rilis di Indonesia, Harga Mulai Rp 13 Juta

KOMPAS.com/Caroline Saskia. Punggung Sharp Aquos R8s Pro varian warna Hitam. Ponsel dilengkapi kamera utama 47,2 MP dengan sensor berukuran 1 inci dan depth sensor beresolusi 1,9 MP.

Bagian punggungnya terdapat satu modul kamera berbentuk lingkaran yang terletak di tengah atas. Bingkai modul Aquos R8s Pro terdapat tulisan “1 inch Image Sensor”, “19 mm”, “F1.9 ASPH”, guna menunjukkan spesifikasi dari kamera yang dipakai.

Untuk konfigurasi kameranya, ponsel dengan embel-embel “Pro” ini memiliki kamera utama 47,2 MP, dan depth sensor beresolusi 1,9 MP. Hasil

Nah, di luar bingkai modulnya, terdapat sebuah pelat yang melingkar. Pelat tersebut memiliki pola bergaris yang diklaim dibuat menggunakan bahan metal.

Menurut penjelasan Sharp Electronics Indonesia Smartphone Product Strategy, Sabar Yusuf, pelat tersebut berfungsi untuk menghantarkan panas dalam smartphone.

Baca juga: Alasan Sharp Tetap Rilis Ponsel Android di Indonesia

Alih-alih menggunakan sistem pendingin (cooling system) yang ada di smartphone kebanyakan, Sharp memilih menggunakan pelat berbahan metal karena diklaim memiliki kemampuan menghantarkan panas dari dalam ke luar smartphone.

Bagian belakang ponsel disebut dirancang menggunakan plastik berbahan dasar tumbuhan. Cangkang Aquos R8s memiliki aksen matte dan dapat meninggalkan bekas sidik jari jika tangan pengguna berminyak, lembab, ataupun basah.

KOMPAS.com/Caroline Saskia Tanoto Ilustrasi dari layar Sharp Aquos R8s Pro yang datang dengan ukuran 6,6 inci dan memiliki resolusi 2.730 x 1.260 piksel

Beralih ke bagian layar, Aquos R8s Pro datang dengan layar berpanel OLED berukuran 6,6 inci beresolusi 2.730 x 1.260 piksel.

Layar menawarkan tingkat kecerahan 2.000 nits, refresh rate 240 Hz, dan dihiasi poni menyerupai tetesan air (waterdrop) untuk menampung kamera depan 12,6 MP.

Saat dijajal, pengalaman menggulir layar ponsel cukup mulus. Tampilan layarnya memiliki warna dengan kontras yang baik. Tidak ada kendala ataupun lag saat menggulir layar ke atas, ke bawah, mengakses menu aplikasi, kamera, dan sebagainya.

KOMPAS.com/Caroline Saskia Tanoto Bagian bodi bawah dan samping dari Sharp R8s series di Indonesia

Di bagian kanan bodi, terdapat dua tombol yang punya dua ukuran berbeda. Keduanya diposisikan cukup berdekatan. Tombol yang lebih kecil berfungsi sebagai tombol daya. Sementara itu, tombol yang lebih panjang berfungsi sebagai tombol pengeras suara.

Bagian bawahnya, terdapat satu port USB-C untuk melakukan pengisian daya ataupun transfer data. Lalu, ada satu lubang lain yang punya bentuk menyerupai port USB-C, tetapi fungsinya sebagai mikrofon.