KOMPAS.com - Bagi Anda yang aktif menggunakan e-mail untuk mendukung aktivitas sehari-hari, bisa jadi sudah tak asing lagi dengan menerima berbagai e-mail promosi atau newsletter. Umumnya e-mail jenis ini datang dari pengguna yang tidak sengaja berlangganan pada brand atau produk tertentu.
Namun terkadang e-mail-e-mail newsletter dan promosi datang bertubi-tubi hingga menumpuk. Hal ini tentu akan membuat kotak masuk semakin penuh dengan e-mail promosi. Bagi sebagian pengguna hal ini cukup menganggu.
Maka dari itu bagi Anda yang ingin menghentikan e-mail promosi dan newsletter yang cukup menganggu, berikut ini tips menghentikan langganan e-mail yang menganggu.
Baca juga: Cara Hapus E-mail Newsletter secara Otomatis di Gmail agar Tidak Memenuhi Kotak Masuk
Pertama-tama Anda bisa menonaktfikan langganan e-mail tersebut. Biasanya link berhenti langganan akan berada di bagian paling bawah atau atas e-mail.
Filter e-mail promosi atau newsletter
Baca juga: Cara Hapus Akun Gmail di iPhone Mudah dan Cepat
Meskipun demikian masih belum diketahui apakah nanti Google akan mengalihkan iklan tersebut ke tab ke kotak masuk lain atau tidak. Namun untuk saat ini, mematikan tab Promosi bisa jadi akan menghindarkan Anda dari e-mail iklan.
Itulah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menghentikan e-mail promosi atau newsletter yang terlalu seirng diterima. A
Dapatkan update berita teknologi dan gadget pilihan setiap hari. Mari bergabung di Kanal WhatsApp KompasTekno.
Caranya klik link https://whatsapp.com/channel/0029VaCVYKk89ine5YSjZh1a
Anda harus install aplikasi WhatsApp terlebih dulu di ponsel.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.