Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Syarat Dapat Uang dari Twitter X Makin Gampang, Target Jumlah Tayang Kini Lebih Rendah

Kini, X menurunkan batas minimum jumlah tayangan (impression) posting dan batas pembayaran minimum.

Dalam sebuah posting di akun resmi X @Support, mulai 11 Agustus, kreator berpeluang mendapatkan uang dari X dengan mengumpulkan minimal 5 juta tayangan (impression) twit/posting secara organik dalam 3 bulan terakhir.

Angka ini turun drastis dari syarat awal 15 juta impression dalam 3 bulan terakhir.

Sebelumnya, kreator bakal mendapatkan bagi hasil setelah menghasilkan lebih dari 50 dollar AS (sekitar Rp 765.000). Aturan ini direvisi menjadi 10 dollar AS atau sekitar Rp 153.000. Jadi, kreator bisa menerima cuan dari X begitu mencapai batas pembayaran minimum 10 dollar AS.

Dengan aturan baru ini, X mengatakan akan semakin banyak kreator konten yang bisa mendapatkan uang dari posting twit.

  • Memiliki setidaknya 500 pengikut (follower).
  • Berlangganan X Premium (dulu Twitter Blue) atau akun organisasi terverifikasi (verified account).
  • Memiliki setidaknya 15 juta tayangan (impression) twit/postingan dalam 3 bulan terakhir.
  • Kreator memiliki akun Stripe (platform pembayaran digital) untuk proses pembayaran bagi hasil iklan.
  • Kreator mencapai batas pembayaran minimum 10 dollar AS.

Di samping itu, pengguna juga harus mematuhi "Persyaratan Bagi Hasil Iklan dari X", yang mencakup aturan "Standar Monetisasi Kreator dan Aturan X". Bila melanggar, keikutsertaan dalam program Ads Revenue Sharing bisa dicabut oleh X.

Kreator Indonesia bisa raup hingga ratusan juta rupiah

Program "Ads Revenue Sharing" (bagi hasil iklan) resmi diluncurkan untuk konten kreator secara global di 115 negara, termasuk Indonesia, pada akhir Juli lalu. Dengan kehadiran program ini, kreator konten asal Indonesia bisa mendapatkan uang dari platform X.

Diwartakan sebelumnya, untuk tahap pertama, bagi hasil pendapatan iklan yang akan digelontorkan ke kreator-kreator sebesar 5 juta dollar AS atau sekitar Rp 74,5 miliar (kurs 1 dollar AS = Rp 14.908).

Pendapatan iklan yang dibagikan mulai dari beberapa dollar AS hingga 40.000 dollar AS (Rp 598 jutaan) per akun yang memiliki jutaan pengikut. Beberapa kreator di Twitter pun sudah ada yang melaporkan hasil pendapatan iklan yang dikirimkan oleh perusahaan.

Kreator di bidang musik, seperti SK dengan pengikuti 230.000 followers berhasil mengeklaim pendapatan iklannya sebesar 2.236 dollar AS (Rp 33,4 jutaan). Lainnya, komentator politik, Benny Johnson dengan 1,7 juta followers berhasil menerima 9.546 dollar AS (Rp 142,9 jutaan).

Sementara itu, penulis bernama Babylon Bee Ashley St. Clair yang sudah memiliki 710.000 followers mencoba merinci pendapatan iklan yang ia terima dari Twitter dalam sebuah utas (thread) dengan handle @stclairashley.

Ashley mengaku dirinya menerima 7.153 dollar AS (Rp 107 jutaan). Ia juga memiliki 840 juta impressions dari Februari—Juli 2023. Apabila dihitung secara manual, kemungkinan tarif adsense/CPM (cost per mile) bakal sebesar 0,0085 dollar AS (RP 127,25) atau 8,52 dollar AS per 1 juta impressions (Rp 127.547).

Ini hanya perhitungan kasar dari Ashley. Twitter sebetulnya tidak mengumbar rincian nilai yang didapat kreator per impression twit mereka. Tidak diketahui juga apakah tarif CPM yang dipatok sama rata ke semua kreator atau berbeda-beda di untuk setiap individu

https://tekno.kompas.com/read/2023/08/14/12010007/syarat-dapat-uang-dari-twitter-x-makin-gampang-target-jumlah-tayang-kini-lebih

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke