Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Xiaomi Umumkan Daftar Terbaru Perangkat yang Kebagian HyperOS, Ada Redmi Pad SE

Tidak hanya itu, ada pula perangkat wearable yang bakal kebagian HyperOS di semester pertama 2024.

Jadwal rilis HyperOS pada sejumlah perangkat itu diumumkan Xiaomi lewat media sosial X (dahulu Twitter) dengan handle @XiaomiHyperOS_.

Menurut pengumuman Xiaomi, ada tiga jenis perangkat yang akan kebagian update HyperOS pada paruh pertama 2024, antara lain smartphone, tablet dan wearable. Rincian modelnya sebagai berikut.

Daftar gadget yang kebagian HyperOS global paruh pertama 2024

Smartphone

  • Xiaomi 14 series (Pre-installed)
  • Xiaomi 13 Series
  • Xiaomi 13T Series
  • Xiaomi 12 Series
  • Xiaomi 12T Series
  • Redmi Note 13 Series
  • Redmi Note 12 Pro Plus 5G
  • Redmi Note 12 Pro 5G
  • Redmi Note 12 5G

Tablet

  • Xiaomi Pad 6S Pro (Pre-installed)
  • Xiaomi Pad 6
  • Redmi Pad SE

Wearable

  • Xiaomi Watch S3 (Pre-installed)
  • Xiaomi Smart Band 8 Pro

Meski sudah diumumkan model mana saja yang kebagian, ketersediaan pembaruannya untuk masing-masing model biasanya bertahap.

Sayangnya Xiaomi tidak merinci jadwal update HyperOS untuk masing-masing model di atas. Yang jelas, semua perangkat itu akan dapat update pada semester awal tahun ini.

Sambil menunggu update HyperOS, pengguna juga bisa melakukan pengecekan manual di smartphone atau perangkat yang disebutkan di atas. Untuk mengecek ketersediaan update HyperOS bisa dilakukan dengan cara berikut.

Cara cek update HyperOS

Apa itu HyperOS?

HyperOS pertama kali diperkenalkan Xiaomi pada 26 Oktober 2023, bersamaan dengan dirilisnya ponsel flagship Xiaomi 14 series di China dalam dalam acara bertajuk "Leap Beyond the Moment".

Kehadiran HyperOS sekaligus menjadi penanda dipensiunkannya antarmuka MiUI yang selama kurang lebih 13 tahun terakhir menemani aneka produk Xiaomi dan jajaran sub-brand-nya (Poco dan Redmi).

HyperOS adalah antarmuka atau UI (User Interface) generasi teranyar besutan Xiaomi. Hyper OS merupakan antarmuka pengganti MiUI yang diterapkan di berbagai perangkat Xiaomi, termasuk smartphone, smart TV, dan tablet.

Menurut Xiaomi, inti dari Xiaomi HyperOS dibentuk oleh Linux dan sistem Xiaomi Vela yang dikembangkan sendiri oleh Xiaomi.

Lapisan dasar Xiaomi HyperOS mendukung lebih dari 200 platform prosesor dan lebih dari 20 sistem file standar, mencakup ratusan jenis perangkat dan ribuan SKU.

Berkat dukungan itu, HyperOS diklaim bekerja secara efisien dengan berbagai perangkat, berapa pun ukuran RAM-nya. Pasalnya, kisaran ukuran RAM perangkat yang kompatibel dengan HyperOS, kata Xiaomi, mulai paling kecil 64KB hingga paling besar 24GB.

Xiaomi HyperOS diklaim ringan karena firmware sistem pada ponsel cerdas hanya menempati 8,75 GB. HyperOS memiliki beberapa fitur unggulan, seperti HyperConnect, HyperMind, dan peningkatan keamanan.

HyperConnect

Xiaomi mengusung teknologi HyperConnect yang memungkinkan pengguna memegang kendali penuh atas semua perangkat yang terhubung dari mana saja.

Dengan teknologi ini, peralihan sumber kamera selama panggilan video, mengakses kamera dari berbagai perangkat, dan transfer data antar perangkat tanpa hambatan.

Tak hanya antar perangkat, HyperOS juga dirancang untuk menghubungkan perangkat pribadi, mobil, dan produk rumah pintar dalam ekosistem pintar.

Kinerja stabil

Xiaomi menyebut, HyperOS bikinannya ini unggul dalam penjadwalan tugas dan manajemen sumber daya. Dengan kemampuan tersebut, HyperOS diklaim memiliki kinerja stabil bahkan dalam skenario penggunaan yang berat, dirangkum KompasTekno dari Gizmochina, Rabu (28/2/2024).

HyperMind

HyperOS juga membawa teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), bernama HyperMind. HyperMind adalah pusat AI yang membuat perangkat jadi lebih proaktif. Teknologi ini mempelajari kebutuhan pengguna dan menyesuaikan perangkat sesuai kebutuhan.

Teknologi ini memungkinkan pengguna menikmati otomatisasi saat menggunakan ponsel. Xiaomi HyperOS mengintegrasikan model AI Large Foundation Models untuk meningkatkan aplikasi sistem.

Ini mendukung fitur-fitur seperti pembuatan ucapan, pencarian gambar, dan pembuatan karya seni AI. Aplikasi pihak ketiga juga bisa mendapatkan keuntungan dari subsistem AI ini.

Keamanan terenkripsi

Xiaomi mengungkapkan, HyperOS juga mengutamakan keamanan pengguna dengan menghadirkan Trusted Execution Environment (TEE) dan sistem enkripsi.

TEE perangkat keras khusus melindungi informasi sensitif dan memperluas keamanan ini ke perangkat yang saling terhubung. Ini menggunakan enkripsi ujung ke ujung untuk transmisi data.

https://tekno.kompas.com/read/2024/02/28/07000097/xiaomi-umumkan-daftar-terbaru-perangkat-yang-kebagian-hyperos-ada-redmi-pad-se-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke