Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Parade Jam Tangan Pintar dari Nike dan Adidas

Kompas.com - 17/10/2013, 10:44 WIB
Deliusno

Penulis

Sumber SlashGear
KOMPAS.com - Vendor smartphone punya dua pesaing baru untuk urusan produk jam tangan pintar. Perusahaan alat-alat olahraga, Nike dan Adidas, telah menyatakan kesiapannya untuk bersaing di pasaran tersebut.

Baik Nike maupun Adidas telah merilis produk jam tangan pintarnya masing-masing. Nike menamakan produk jam tangan mereka sebagai Nike+ FuelBand SE. Sementara, Adidas memberi tajuk miCoach Smart Run.

Keduanya memiliki bentuk yang jauh berbeda. FuelBand SE memiliki bentuk lebih trendi, mirip seperti sebuah gelang karet. Sedangkan miCoach Smart Run didesain dengan bentuk yang sama dengan jam tangan pada umumnya.

Namun, keduanya memiliki satu fungsi yang sama, yaitu untuk mencatat kegiatan olahraga dari penggunanya. Keduanya tidak bisa digunakan untuk membuka email, melihat pesan teks, dan kalender.

Nike+ Fuelband SE

Produk ini sebenarnya sudah memasuki generasi kedua. Oleh karena itulah, Nike menambahkan kata SE di belakang merek, mungkin merupakan singkatan dari Second Edition. Generasi pertamanya sendiri, Fuelband, hanya populer di kalangan tertentu di Indonesia -- karena memang tidak dipasarkan di sini.

Bentuk dari Fuelband SE sendiri tidak mengalami begitu banyak perubahan dibandingkan generasi pertama. Pembedanya adalah adanya campuran warna lain di bagian tubuh, membuatnya semakin terlihat menarik. Tersedia warna oranye, kuning, dan merah muda.

Tidak ada perubahan fitur yang terlalu berarti dari generasi pertama. Perangkat ini dapat digunakan untuk mencatat pergerakan dari para penggunanya. Bedanya, Nike mengklaim produk ini lebih responsif dalam mengenali gerakan.

Jam tangan pintar yang dapat berfungsi sebagai gelang ini, seperti dikutip dari Slashgear, Kamis (17/10/2013), dapat mencatat aktivitas seperti bersepeda, berlari, dan mendayung.

Keunikan dari perangkat ini, pengguna dapat mengirimkan data gerakan tersebut ke perangkat iPod maupun iPhone. Nantinya, aplikasi penerima data tersebut akan membuatkan semacam grafik agar pengguna bisa mempelajari aktivitas harian mereka.

Nike+ FuelBand SE ini sudah akan dijual di Amerika Serikat mulai 6 November 2013 mendatang dengan harga 149 dollar AS atau sekitar Rp 1,7 juta.

Adidas miCoach Smart Run

Adidas mengungkapkan, jam tangan pintar mereka sebagai aksesoris fitnes, daripada bergantung kepada smartphone. Artinya, perangkat ini dapat bekerja sendiri tanpa harus dihubungkan ke ponsel pintar.

"Kami tidak berusaha membuat jam tangan pintar, tetapi jam tangan lari terpintar," kata Paul Gaudio, Head of Adidas Interactive, masih dikutip dari Slashgear.

Slashgear
Adidas miCoach Smart Run
Perangkat yang satu ini memiliki layar sentuh 1,45 inci yang mendukung resolusi 184 x 184 piksel. miCoach Smart Run berjalan di sistem operasi Android Jelly Bean 4.1.1 dengan tampilan antarmuka buatan sendiri.

Ada tiga mode yang disediakan untuk perangkat ini, yaitu Casual, Marathon, dan Training.

Dalam mode casual, jam tangan pintar ini tidak akan mengumpulkan data kesehatan apapun dari pengguna. Sementara, dalam marathon, produk ini akan mengumpulkan data setiap 5 detik. Terakhir, mode training akan mengumpulkan data setiap detiknya.

Setiap mode ini akan berpengaruh terhadap daya tahan baterai. Mode casual akan membuat baterai mampu bertahan selama 14 hari, mode marathon akan membuatnya bertahan hingga 8 jam, dan mode training akan membuatnya hidup selama 4 jam.

Dalam jam tangan pintar ini, Adidas menyematkan GPS, akselerometer, dan monitor detak jantung. Ketiganya bekerjasama untuk menyimpan data jumlah langkah, detak jantung, kecepatan, dan jarak.

Perangkat ini dapat dihubungkan ke earphone dengan koneksi Bluetooth 4.0.

Pengguna juga dapat menyimpan musik dengan kapasitas hingga 3 GB dari 4 GB penyimpanan internal yang tersedia.

Harganya jauh lebih mahal dibandingkan FuelBand SE. Adidas membanderol produk ini dengan harga 399 dollar AS atau sekitar Rp 4,3 juta dan akan dirilis mulai 1 November 2013 mendatang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Huawei MateBook X Pro 2024 Meluncur, Laptop yang Ramping dan Tangguh

Huawei MateBook X Pro 2024 Meluncur, Laptop yang Ramping dan Tangguh

Gadget
Arloji Pintar Huawei Watch Fit 3 Meluncur di Asia, Harga Rp 2 Jutaan

Arloji Pintar Huawei Watch Fit 3 Meluncur di Asia, Harga Rp 2 Jutaan

Gadget
4 Cara Membuat Link WhatsApp dengan Mudah buat Chat Langsung Tanpa Simpan Nomor

4 Cara Membuat Link WhatsApp dengan Mudah buat Chat Langsung Tanpa Simpan Nomor

e-Business
WD Perkenalkan SSD Eksternal SanDisk Desk Drive 8 TB

WD Perkenalkan SSD Eksternal SanDisk Desk Drive 8 TB

Hardware
Mengulik Kemampuan Fredrinn, Hero 'Tank' Mobile Legends yang Sering Dipasang Jadi 'Jungler'

Mengulik Kemampuan Fredrinn, Hero "Tank" Mobile Legends yang Sering Dipasang Jadi "Jungler"

Game
HP iQoo Z9 5G dan Z9x Rilis di Indonesia 21 Mei, Intip Spesifikasinya

HP iQoo Z9 5G dan Z9x Rilis di Indonesia 21 Mei, Intip Spesifikasinya

Gadget
HMD Siapkan 'HMD Arrow', HP Buatan Sendiri untuk Pasar India

HMD Siapkan "HMD Arrow", HP Buatan Sendiri untuk Pasar India

Gadget
Cara Kirim E-mail Gmail ke Banyak Alamat Sekaligus

Cara Kirim E-mail Gmail ke Banyak Alamat Sekaligus

Software
Microsoft Tutup 4 Studio Game, Termasuk Pembuat Game Populer 'Redfall'

Microsoft Tutup 4 Studio Game, Termasuk Pembuat Game Populer "Redfall"

e-Business
5 Konsol Game yang Tidak Laku di Pasar, Dua di Antaranya dari Nintendo

5 Konsol Game yang Tidak Laku di Pasar, Dua di Antaranya dari Nintendo

Game
Orang Terkaya Dunia Elon Musk Tak Hanya Jadi Bos Tesla dan SpaceX, Ini Bisnis Lainnya

Orang Terkaya Dunia Elon Musk Tak Hanya Jadi Bos Tesla dan SpaceX, Ini Bisnis Lainnya

e-Business
Wawancara Eksklusif Kompas.com dengan CEO Microsoft Satya Nadella, Ungkap Manfaat AI di Indonesia

Wawancara Eksklusif Kompas.com dengan CEO Microsoft Satya Nadella, Ungkap Manfaat AI di Indonesia

e-Business
Iklan iPad Pro Diprotes Warganet, Apple Minta Maaf

Iklan iPad Pro Diprotes Warganet, Apple Minta Maaf

Internet
Fitur Mirip Circle to Search Android Hadir di iPhone 15

Fitur Mirip Circle to Search Android Hadir di iPhone 15

Software
Sejarah DJI, Penguasa Pasar 'Drone' yang Berawal dari Kamar Kos

Sejarah DJI, Penguasa Pasar "Drone" yang Berawal dari Kamar Kos

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com