Selama ini, anak usaha Sinar Mas itu dikenal sebagai operator CDMA. Smartfren menggelar jaringan EVDO Rev B yang memiliki kecepatan jaringan setara dengan 3G.
Pertanyaan besarnya, setelah merilis 4G LTE, bagaimana nasib pelanggan CDMA Smartfren? Apakah tetap ada? Atau malah dimatikan?
Menurut Munir Syahda Prabowo, VP Network Smartfren Telecom, Smartfren nantinya akan tetap mempertahankan dan terus menjaga jaringan CDMA miliknya.
"CDMA kita akan tetap bertahan dan maintain hingga selesai," ujar Munir.
Hingga saat ini, pelanggan Smartfren bisa dikatakan cukup banyak, yakni lebih dari 12 juta. Itu artinya, ada 12 juta pelanggan yang menggunakan jaringan CDMA milik Smartfren.
Smartfren sendiri mengklaim baru akan berhenti menggelar jaringan CDMA apabila sudah tidak ada lagi pelanggan yang menggunakan jaringan tersebut.
"Kita akan selesai menggelar CDMA apabila jaringan itu sudah tidak dibutuhkan pelanggan," kata Munir.
Lebih lanjut, Munir menyatakan bahwa Smartfren tidak akan memaksa pelanggannya untuk langsung berpindah ke jaringan 4G LTE.
Ia cukup yakin bahwa pelanggan akan memutuskan pindah dengan sendirinya setelah melihat betapa kencang dan bagusnya jaringan 4G.
Munir juga meyakinkan bahwa pindah ke jaringan 4G LTE Smartfren akan sangat mudah. Pasalnya, Smartfren sudah menyiapkan lima handset 4G LTE untuk dipilih. Uniknya, kelima perangkat tersebut sudah mendukung jaringan CDMA, GSM, dan 4G sekaligus.
Smartfren pun sudah menyiapkan kartu khusus 4G untuk para pelanggannya.
"Ketika pelanggan ingin berpindah, tinggal ganti RUIM saja setelah 4G kami mulai beroperasi," pungkas Munir.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.