Oppo Jadi Raja Ponsel di China

KOMPAS.com - Pada Juni 2016 ini Oppo menjadi raja ponsel di China. Gelar tersebut dinisbatkan padanya berdasarkan total pangsa pasar yang mencapai 22,9 persen atau nomer satu di antara berbagai vendor lain.

Sementara itu di bawah Oppo ada beberapa vendor lain yang meraih pangsa pasar besar. Mereka adalah Huawei senilai 17,4 persen dan Vivo senilai 12 persen.

Di Negeri Tirai Bambu ini, Apple dibuat tak berdaya. Pangsa pasar raksasa teknologi Amerika Serikat itu kian turun. Kini mereka memiliki pangsa pasar sebesar 9 persen, setingkat dengan capaian mereka pada 2014 silam.

Sedangkan Xiaomi, salah satu merek yang populer dengan spesifikasi mutakhir dan harga terjangkau, hanya bisa meraih pangsa pasar 6,8 persen pada tahun ketiganya ini. Capaian terendah jika dibandingkan pangsa pasar mereka pada 2014 sebesar 10,3 persen dan 2015 sebesar 15,1 persen.

Sebagaimana dilansir KompasTekno dari GSM Arena, Rabu (27/7/2016), hal menarik dari capaian Oppo adalah soal pertumbuhan pangsa pasar mereka sejak dua tahun silam.

Awalnya, pada Juni 204, Oppo hanya berhasil meraih pangsa pasar di bawah 2 persen, dari total penjualan ponsel di China. Namun setahun kemudian, pada Juni 2015, pangsa pasar mereka naik menjadi 6,1 persen dan tahun ini adalah puncaknya, yaitu sebesar 22,9 persen.

Capaian tersebut salah satunya akibat dukungan penjualan ponsel Oppo R9 atau dikenal juga sebagai Oppo F1 Plus. Total pangsa pasar ponsel seri ini mencapai 5 persen; nomor satu di antara merek ponsel lain.

Rencananya, perusahaan asal China itu akan segera merilis ponsel seri penerusnya, yaitu F1s pada Agustus mendatang. Perusahaan berharap seri terbaru ini bisa membuat pangsa pasar mereka terus naik.