Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/09/2019, 17:15 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi,
Oik Yusuf

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Fast charger yang memiliki keluaran daya besar untuk mengisi baterai dengan cepat sudah menjadi aksesori lumrah di kemasan penjualan ponsel Android sejak bertahun-tahun lalu.

Selama itu pula Apple hanya memaketkan charger dengan keluaran daya lemah, hanya 5 watt, di paket penjualan standar iPhone meski harganya setara dengan Android flagship.

Baca juga: iPhone Akhirnya Bisa Fast Charging, Android Sudah Sejak 2013

iPhone sebenarnya bisa diisi beterainya lebih cepat dengan charger yang punya keluaran daya lebih besar, misalnya charger iPad atau bahkan MacBook (tipe USB C). Apa daya Apple tak mau memberikan pengisi baterai lebih bertenaga.

Keterbatasan itu berubah melalui kemunculan lini iPhone 11 pada Selasa (10/9/2019). Apple akhirnya memaketkan fast charger berdaya 18 watt di kemasan penjualan iPhone, meski hanya untuk duo iPhone 11 Pro dan iPhone 11 Pro Max yang berharga paling mahal.

Adapun iPhone 11 reguler tidak diumumkan bakal mendapat fast charger. Pemilik perangkat itu agaknya harus berpuas diri dengan pengisi daya 5 watt seperti sebelum-sebelumnya di kotak kemasan.

Baca juga: Ini Harga dan Spesifikasi iPhone 11, iPhone 11 Pro, Serta iPhone 11 Pro Max

Fast charger USB tipe C di paket penjualan duo iPhone 11 Pro merupakan adapter yang sama dengan yang disertakan di kemasan iPad Pro 2018.

Untuk iPhone 11 Pro, charger itu dipasangkan dengan kabel USB tipe C ke Lighting, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Engadget, Rabu (11/9/2019).

Selain fast charging, daya tahan baterai iPhone 11 Pro juga ditingkatkan.  Baterai diklaim iPhone 11 Pro bisa bertahan empat jam lebih lama dibanding iPhone X, sementara baterai iPhone 11 Pro Max dijanjikan lebih awet lima jam dibanding iPhone XS Max.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com