KOMPAS.com - Klub sepak bola asal Inggris, Manchester United (MU), menggugat Sega dan Sport Interactive selaku penerbit dan pengembang gim Football Manager.
Gugatan tersebut dilayangkan atas tuduhan pelanggaran hak cipta terhadap nama dan logo klub "Setan Merah".
Pihak MU mengatakan bahwa logo klub Manchester United pada gim Football Manager tidak menggunakan logo resmi, tetapi diganti dengan logo sederhana berwarna merah disertai strip berwarna putih.
Manchester United mengklaim bahwa tindakan tersebut merupakan perampasan hak bagi pemilik yang terdaftar atas logo resmi tersebut.
Pengacara Manchester United, Simon Malynicz QC, mengatakan bahwa nama Manchester United adalah salah satu merek yang paling berharga dan diakui di dunia.
Ia mengatakan bahwa lisensi nama klub dan logo mereka menjadi salah satu sumber pemasukan yang signifikan di dalam tubuh klub.
Baca juga: Game Football Manager 2020 Mobile Resmi Hadir di Android dan iOS
Menanggapi tuntutan tersebut, Sega dan Sport Interactive pun angkat bicara. Mereka mengatakan bahwa tak ada yang salah dalam penggunaan nama dan logo MU pada gim Football Manager tersebut.
"Penggunaan nama klub ini adalah referensi yang sah terhadap tim sepak bola Manchester United dalam konteks sepak bola," tulis Sega dan SI dalam sebuah pernyataan.
Mereka pun menyebut bahwa nama dan logo itu telah digunakan sejak era gim Championship Manager pada tahun 1992 dan tidak pernah mendapat komplain seperti ini.
Roger Wyand QC, pengacara pihak Sega dan Sport Interactive, menegaskan bahwa tuntutan tersebut sejatinya tidak dapat dilakukan oleh pihak MU.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.