Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembatalan Transaksi Poco M3 Ramai Dikeluhkan, Ini Alasan Xiaomi dan Lazada

Kompas.com - 28/01/2021, 10:58 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Xiaomi Indonesia membatalkan sejumlah transaksi Poco M3 dengan total  miliaran rupiah di e-commerce Lazada. Adapun transaksi yang dibatalkan adalah yang dilakukan lewat program flash sale 26 Januari lalu.

Xiaomi beralasan, langkah itu dilakukan setelah menemukan sejumlah transaksi yang teridentifikasi sebagai aktivitas "tidak wajar" dan mengarah ke tindakan merugikan banyak pihak.

Tidak dijelaskan apa yang dimaksud aktivitas "tidak wajar" oleh Xiaomi, dan bagaimana kriteria transaksi yang dibatalkan.

Sejumlah pembeli Poco M3 terdampak keputusan ini. Beberapa dari mereka mengeluhkan status pemesanan yang mendadak dibatalkan ini, lewat jejaring sosial Twitter.

Baca juga: Xiaomi Indonesia Mendadak Batalkan Transaksi Pembelian Poco M3 di Flash Sale Lazada

Dari pantauan KompasTekno, beberapa di antaranya hanya membeli satu unit. Jumlah pemesanan ini bisa diartikan mereka merupakan pembeli tulen, bukan tengkulak.

Alasan pembatalan pun beragam, salah satunya alamat pengiriman tidak akurat, seperti yang dialami pengguna Twitter dengan handle @Nizarwan18. Dia mengatakan sudah beberapa kali berbelanja lewat Lazada dan tidak ada kendala terkait pengiriman sebelumnya.


Alasan lain yang disebutkan adalah karena ada kendala pengiriman seperti yang dialami pengguna Twitter @asbiirawan.

Dalam sebuah tangkapan layar percakapan dengan akun resmi @Lazada, disebutkan bahwa pemesanan dibatalkan karena ada kendala pengiriman dan tidak ada pengiriman ulang.

Sementara pengguna lain dengan akun @DictLaNina mengaku pesanan Poco M3 miliknya dibatalkan karena melanggar legal persyaratan dan penggunaan Lazada.


Keluhan-keluhan senada cukup banyak beredar di media sosial Twitter dengan me-mention akun @Poco_ID atau @LazadaIDCare. Sebagian besar calon pemilik Poco M3 menganggap pembatalan tersebut dilakukan sepihak dan alasan yang dikemukakan dianggap mengada-ngada.

Baca juga: Poco M3 Resmi Masuk Indonesia, Ini Harga dan Spesifikasinya

Pernyataan Xiaomi

PR Manager Xiaomi Indonesia, Andi Renreng, mengatakan pembatalan transaksi diklaim sebagai cara untuk memerangi pihak yang menjual kembali produk yang didapatkan melalui flash sale, dengan harga di atas harga resmi.

Andi menambahkan upaya ini adalah bagian dari komitmen untuk memastikan konsumen mendapat produk dengan harga resmi dan membangun ekosistem penjualan dan distribusi di Indonesia yang lebih kuat.

"Kami berkomitmen untuk melindungi konsumen dan memastikan semua orang mendapatkan kesempatan yang sama untuk mendapatkan inovasi dan teknologi dari smartphone POCO," kata Andi dalam keterangan resmi yang diterima KompasTekno, Kamis (28/1/2021).

"Kami memohon maaf apabila ada yang terkena dampak dari pembatalan ini, semoga memahami bahwa kami melakukannya demi kepentingan bersama," imbuhnya.

Isi kotak kemasan Poco M3 versi IndonesiaKOMPAS.com/Kevin Rizky Pratama Isi kotak kemasan Poco M3 versi Indonesia

Baca juga: Waspada Website Palsu Xiaomi, Jual Redmi Note 9 Harga Rp 1 Juta

Beberapa waktu lalu, Poco Indonesia mengklaim telah menjual 50.000 unit Poco M3 dalam waktu 5 menit lewat program flash sale yang digelar di tiga kanal e-commerce yakni Lazada, Akulaku, dan Mi.com pada 26 Januari lalu.

Sebagai informasi, Poco M3 dirilis 22 Januari dengan membawa beberapa keunggulan. Terutama baterai jumbo yang berkapasitas 6.000 mAh.

Baca juga: Unboxing dan Menjajal Poco M3 Harga Rp 2,3 Juta di Indonesia

Ponsel ini ditenagai chipset Snapdragon 662 yang dipadu dengan dua pilihan RAM, yakni 4 GB/64 GB dan 6 GB/128 GB.

Kapasitas media penyimpanan ini bisa diperluas dengan kartu microSD hingga 512 GB. Di Indonesia, Poco M3 dijual dengan harga perkenalan Rp 2,2 juta dan harga offline Rp 2,3 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com