Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Chromebook dan Bedanya dengan Laptop Biasa?

Kompas.com - 31/07/2021, 14:08 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bagi sebagian orang mungkin sulit membedakan antara perangkat Chromebook dan laptop biasa. Wajar saja, bentuk fisik keduanya memang serupa.

Chromebook juga memiliki keyboard fisik, web kamera, layar, dan sebagainya. Perbedaan baru akan terasa ketika digunakan. Perbedaan utama Chromebook dan laptop biasa ada di sistem operasi.

Di pasaran, laptop biasa lebih banyak ditemukan menggunakan sistem operasi Windows atau Linux. Sementara Chromebook, menggunakan sistem operasi ChromeOS buatan Google. Berikut ini adalah sejumlah perbedaan antara Chromebook dan laptop biasa.

Chromebook lebih "minimalis"

Chromebook pertama kali diperkenalkan pada 2011. Chromebook dirancang agar bisa berjalan maksimal dengan segala macam aplikasi Google, seperti Google Meet, Gmail, Google Drive Google Suite, dan lainnya.

Sistem operasi Chromebook mirip dengan sistem operasi Android di smartphone. Chromebook juga memiliki toko aplikasi Google Play Store. Pengguna Chromebook bisa menginstal berbagai aplikasi yang kompatibel melalui toko aplikasi ini.

Baca juga: Suara Netizen Pertanyakan Spesifikasi dan Harga Laptop Program Pemerintah

Chromebook sejatinya memang dirancang untuk mereka yang menghabiskan sebagian besar waktunya di Internet. Chromebook mengandalkan ekosistem cloud milik Google.Pengguna bisa menggunakan seperti Google Docs, Slides, Sheets, dan Drawing sebagai pengganti Microsoft Office.

Perangkat Chromebook umumnya memiliki spesifikasi yang lebih rendah daripada laptop biasa, karena memang ditujukan untuk pemakaian ringan seperti bekerja, belajar, dan hiburan.

Chromebook kurang maksimal jika digunakan untuk menjalankan pekerjaan berat seperti mengedit video. Namun, jika hanya untuk mengedit foto atau video secara dasar, Chromebook masih mampu melakoninya.

Ketergantungan pada internet

Samsung Chromebook 4 hadir dalam varian warna Platinum Titan.Samsung Indonesia Samsung Chromebook 4 hadir dalam varian warna Platinum Titan.
Hal lain yang membedakan Chromebook dan laptop adalah kebutuhan koneksi internet. Di awal perilisan, Chromebook harus selalu terhubung dengan internet selama digunakan.

Pasalnya, Chromebook memang dirancang untuk mereka yang lebih banyak terhubung dengan internet.

Hal ini akan cukup merepotkan jika Chromebook digunakan di area dengan jaringan internet yang buruk atau bahkan tidak ada. Namun, Google perlahan memperbaiki kelemahan ini.

Beberapa aplikasi mulai bisa digunakan lewat Chromebook, termasuk jika sedang dalam keadaan tidak terkoneksi internet. Aplikasi itu seperti Netflix, YouTube, dan Spotify.

Baca juga: Cara Cek Apakah PC/Laptop Kita Bisa Windows 11 atau Tidak

Salah satu hal yang membuat Chromebook harus terus terkoneksi internet adalah alokasi penyimpanan yang digunakan.

Berbeda dengan laptop biasa, Chromebook mengandalkan penyimpanan berbasis cloud (komputasi awan), bukan penyimpanan lokal di dalam perangkat.

Sehingga, dibutuhkan koneksi internet untuk membuka file yang disimpan di cloud. Bagi pengguna laptop, ketiadaan koneksi internet terkadang bukan masalah besar jika memang pekerjaan bisa dilakukan secara luring, seperti mengetik dokumen atau membuat file presentasi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, 'Ruangan' Smart Home dan Serba AI

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, "Ruangan" Smart Home dan Serba AI

Gadget
Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Gadget
Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Gadget
Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

e-Business
Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Gadget
Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Internet
Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Software
Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Software
OpenAI Rilis Fitur 'Memory' di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

OpenAI Rilis Fitur "Memory" di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

Software
Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Gadget
Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

e-Business
'Microsoft Build: AI Day' Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

"Microsoft Build: AI Day" Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

e-Business
Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

e-Business
Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Gadget
Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com