KOMPAS.com - Pendaftaran dari Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) Lingkup Privat yang ditetapkan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) telah ditutup pada Rabu minggu lalu, tepatnya 20 Juli 2022.
Namun, PSE Lingkup Privat yang masuk ke kategori “Hiburan dan Informasi” masih terpantau belum muncul dan melakukan pendaftaran ke laman PSE Kominfo.
Berdasarkan pantauan KompasTekno, Rabu siang (27/7/2022), sejumlah PSE Asing seperti Wikipedia, Yahoo, Waze, Pinterest dan sebagainya, masih belum tampak dan tercatat di laman pse.kominfo.go.id.
Baca juga: Besok, Kominfo Bakal Blokir Twitch, Steam, Dota, Counter-Strike, Minecraft dkk?
Padahal, hari ini, Kamis (27/7/2022) merupakan kesempatan terakhir bagi para PSE yang belum mendaftarkan diri ke laman PSE Kominfo, untuk segera mendaftar.
Setidaknya ditemukan 12 PSE Asing, khusus kategori “Hiburan dan Informasi”, yang beroperasi di Tanah Air, tetapi belum melakukan pendaftaran ke Kominfo.
Berikut adalah daftar PSE Asing dengan traffic yang cukup besar di Indonesia dan belum mendaftarkan diri ke Kominfo.
Akankah nama-nama PSE Asing yang belum terdaftar seperti di atas akan diblokir sementara layanannya di Indonesia mulai besok?
Untuk diketahui, PSE yang masih belum melakukan pendaftaran pada minggu lalu masih diberi kesempatan perpanjangan waktu selama lima hari, yaitu 21-27 Juli 2022, atau terakhir adalah hari ini sampai pukul 23:59 WIB.
Jika sampai tenggat tersebut masih belum juga mendaftar, pihak Kominfo mengatakan akan mengambil langkah tegas dengan memulai proses pemblokiran.
Baca juga: Google Akhirnya Daftar PSE Kominfo, YouTube dan Gmail Aman dari Pemblokiran
Plt. Direktur Tata Kelola Aptika Teguh Arifiadi memaparkan terkait surat pengingatan yang berlaku selama hari kerja, terhitung dari Kamis minggu lalu (21/7/2022).
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.