KOMPAS.com- Setelah berbulan-bulan tertunda, akhirnya secara resmi Elon Musk beli Twitter dengan nilai sebesar 44 miliar dollar AS (sekitar Rp 684 triliun), sesuai dengan kesepakatan atau perjanjian akuisisi yang ditandatangani kedua belah pihak pada 26 April lalu.
Menurut laporan dari CNBC, Washington Post, dan sejumlah media asal Amerika Serikat (AS), transaksi pembelian Twitter senilai sekitar Rp 684 triliun tersebut rampung pada Kamis (27/10/2022) waktu setempat.
Baca juga: 5.600 Karyawan Twitter Terancam PHK Setelah Akuisisi Elon Musk Tuntas
Setelah membeli Twitter dengan harga tersebut, lantas berapa kekayaan Elon Musk saat ini? Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah nilai kekayaan Elon Musk terbaru setelah sah membeli Twitter.
Dikutip dari Forbes, per 28 Oktober 2022, tercatat total kekayaan Elon Musk mencapai 221,5 miliar dollar AS (sekitar Rp 3.440 triliun). Total kekayaan itu naik sebesar 330 juta dollar AS (sekitar 5,1 triliun) atau 0,15 persen dari periode hari perdagangan sebelumnya.
Sebagaimana umum diketahui, sebelum mengakuisisi Twitter, Musk telah dikenal dengan dua perusahaan besar teknologinya, yakni perusahaan produsen mobil listrik Tesla dan perusahaan produsen pesawat luar angkasa SpaceX.
Dua perusahaan tersebut sekaligus menjadi sumber terbesar kekayaan Musk. Sebagaimana rangkuman Forbes, Musk memiliki saham dan opsi sebesar 25% di Tesla, dengan lebih dari setengahnya digunakan sebagai jaminan pinjaman.
Aset di Tesla itulah yang dipakai Musk meminjam dana ke pihak bank senilai 12,5 miliar dollar AS (sekitar Rp 194 triliun) untuk membantunya melunasi transaksi pembelian Twitter.
Sementara itu, untuk perusahaan SpaceX, setelah putaran pendanaan Mei 2022, perusahaan ini memiliki nilai mencapai 127 miliar dollar AS (sekitar Rp 1.980 triliun). Selain dua perusahaan ini, Musk juga memiliki beberapa aset di beberapa perusahaan lain.
Misalnya, perusahan pembangunan infrastruktur, The Boring Company, yang pada putaran pendanaan April 2022 tercatat berhasil memiliki nilai mencapai 5,7 miliar dollar AS atau sekitar Rp 88 triliun.
Bahkan, Musk juga sempat memiliki saham Twitter sekitar 9 persen, sebelum akhirnya diakuisisi semua sisanya pada 27 Oktober 2022, dengan membayar harga per saham dari para pemegang saham senilai 54,20 dollar AS atau sekitar Rp 840.000.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.