KOMPAS.com - Miliarder sekaligus pendiri Tesla, Elon Musk selama perjalanan hidupnya dari kecil hingga sekarang, ternyata pernah membuat video game saat ia baru berusia 12 tahun.
Kisah ini bermula saat Musk yang mendapatkan komputer pertamanya, Commodore VIC-20 pada usia sembilan tahun. Komputer tersebut masih menggunakan bahasa komputer BASIC.
Sejak mendapatkan komputer pertamanya itu, Musk kecil mulai mempelajari kode-kode tersebut selama tiga hari, dan belajar membuat sebuah program.
Tiga tahun setelahnya, tepatnya pada 1983 silam, ia menciptakan source code untuk video game yang diberi nama “Blastar”.
Baca juga: Elon Musk Sebut Indonesia dalam Rapat Twitter, Soal Apa?
Game ini menantang pemain menembak sebanyak mungkin kapal alien yang membawa barang, dengan kapal yang disediakan. Terdapat lima kapal (nyawa) yang tersedia dalam game.
Pemain harus menghindari bom hidrogen yang mematikan dan sinar penghancur yang ditembakkan oleh musuh.
Pemain bisa menggunakan tombol spasi di keyboard untuk melemparkan tembakan, panah kanan/kiri/atas/bawah untuk menggerakan kapal atau menghindari musuh.
Gameplay Blastar serupa dengan game lawas berjudul “Space Invaders” yang sudah diperkenalkan pada 1978.
Game buatan Elon Musk pun sempat dimuat di majalah PC and Office Technology pada 1984. Atas keberhasilan Musk membuat video game itu, pihak majalah memberinya bayaran 500 dollar AS (sekitar Rp 7,7 juta jika dirupiahkan ke kurs hari ini).
Baca juga: Ini Dia Daftar Game dan Aplikasi Terbaik Google Play Store 2022
Kendati begitu, game tersebut tidak pernah benar-benar dirilis ke publik, padahal game bikinan Musk cukup menarik perhatian publik, seperti dilansir KompasTekno dari Slash Gear, Senin (5/11/2022).
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.