KOMPAS.com - Google meluncurkan smartphone Pixel 7a dalam konferensi pengembang tahunan, Google I/O 2023 pada Rabu (10/5/2023) siang waktu Amerika Serikat atau Kamis dini hari waktu Indonesia.
Smartphone ini menjadi alternatif bagi konsumen yang mendambakan flagship Pixel 7 dan Pixel 7 Pro, namun, spesifikasi lebih ringan serta harga lebih murah.
Google Pixel 7a kali ini membawa beragam peningkatan dibandingkan pendahulunya, Pixel 6a yang dirilis pada 2022.
Peningkatan meliputi aspek refresh rate layar lebih tinggi, resolusi kamera depan dan belakang lebih tinggi, serta dukungan pengisi daya nirkabel (wireless charging).
Untuk layarnya, Pixel 7a mengusung panel OLED 6,1 inci dengan resolusi Full HD serta refresh rate 90 Hz. Meningkat dari layar Pixel 6a yang punya refresh rate mentok di 60 Hz.
Baca juga: Ponsel Pixel Laris, Pendapatan Google Naik
Layar Pixel 7a dilindungi kaca Gorilla Glass 3. Layar tersebut memiliki punch hole yang memuat kamera depan 13 MP (f/2.2) yang mendukung perekaman 4K.
Di bagian belakang, ada modul berbentuk pil (oval) yang menampung dua kamera belakang, yaitu kamera utama 64 MP dan kamera ultrawide 13 MP (f/2.2). Menurut Google, kamera ponsel ini mendukung Super Res Zoom up to 8x.
Konfigurasi kamera Google Pixel 7a ini "naik kelas" dibandingkan Pixel 6a yang membawa kamera depan 8 MP, kamera utama 12,2 MP (f/1.7), serta kamera ultra wide 12 MP (f/2.2).
Chipset Tensor G2 itu dipadukan dengan RAM 8 GB dan penyimpanan media 128 GB. Untuk software, Google menjamin akan memberikan pembaruan (update) keamanan selama 5 tahun.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.