Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Elon Musk Mundur dari CEO Twitter Juni, Penggantinya Perempuan

Kompas.com - 12/05/2023, 07:40 WIB
Galuh Putri Riyanto,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

Musk diketahui menjual 22 juta lembar saham yang bernilai sekitar 3,6 miliar dollar AS (sekitar Rp 56,1 triliun).

Musk juga menjual 19,5 juta saham Tesla bernilai sekitar 3,95 miliar dollar AS (Rp 61,6 triliun). Transaksi ini tercatat dilakukan beberapa hari setelah Musk membeli Twitter.

Rentetan penjualan saham Tesla tersebut membuat investor merasa ditinggalkan oleh Musk. Sebab, miliarder Amerika Serikat (AS) tersebut dinilai kini lebih fokus ke Twitter.

Para investor meyakini apa yang dilakukan Musk terhadap saham Tesla, akan berdampak buruk bagi bisnis perusahaan mobil listrik itu.

Oleh karena itu, para investor kabarnya mendesak Elon Musk mundur dari kursi CEO Twitter.

Salah satu investor utama Tesla, Le KoGuan menilai bahwa Musk sudah sepenuhnya fokus ke Twitter, ketimbang menjadi insinyur. Untuk itu, ia meminta Musk mencari orang lain untuk menggantikannya.

Di Twitter sendiri, kehadiran Elon Musk dipucuk kepemimpinan juga memantik polemik dan menimbulkan banyak kebijakan yang dinilai kontroversial.

Pada hari pertama, Elon Musk berkantor di kantor pusat Twitter saja, beberapa eksekutif Twitter termasuk Chief Executive Officer Parag Agrawal dipecat dari perusahaan.

Hal kontroversial lainnya yaitu mengembalikan beberapa akun yang sudah lama ditangguhkan Twitter, misalnya akun Donald Trump, dengan dalih kebebasan berbicara.

Belum lagi praktik penangguhan akun sejumlah jurnalis yang meliput Elon Musk dan dinilai berpotensi membahayakan keluarga Musk.

Sayangnya, sejumlah keputusan itu tak membuat Twitter makin dicintai pengguna. Sejumlah pengguna bahkan berencana pindah ke platform media sosial lainnya setelah Twitter menangguhkan akun para jurnalis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com