Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cetak Sejarah Baru, Kapitalisasi Apple Tembus 3 Triliun Dollar AS

Kompas.com - 02/07/2023, 12:00 WIB
Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

Sumber CNBC

Di sisi lain, Apple sejauh ini belum melakukan PHK massal berkat sejumlah strategi yang diadopsi, mulai dari pemangkasan gaji CEO Apple, Tim Cook, hingga menunda pemberian bonus kepada karyawan.

"Orang-orang yang skeptis terhadap Apple terus menggaruk-garuk kepala mereka, karena banyak dari mereka menyerukan 'kisah pertumbuhan yang rusak' Apple bakal terjadi tahun ini," kata Dan Ives selaku analis riset ekuitas senior di firma investasi Wedbush Securities.

"Kami percaya bahwa justru sebaliknya terjadi tahun ini. Cupertino (Apple) akan mengalami pertumbuhan besar-besaran pada masa yang akan datang, sekitar 12 hingga 18 bulan nanti," imbuhnya, sebagaimana dicatat KompasTekno dari CNBC, Minggu (2/7/2023).

Kondisi pasar saham saat ini

Untuk diketahui, saham Apple (AAPL) telah meroket 49 persen tahun ini, didorong oleh lonjakan yang lebih luas di saham Big Tech, karena investor berbondong-bondong mulai mengikuti tren kecerdasan buatan (AI).

Kesuksesan pasar saham Apple tahun ini berbanding terbalik dengan 2022. Pada awal tahun 2023, kapitalisasi pasar Apple turun di bawah 2 triliun dollar AS (kira-kira Rp 30.000 triliun) dalam perdagangan untuk pertama kalinya sejak awal 2021.

Beralih ke perusahaan lainnya, saham Nvidia (NVDA) melonjak sebesar 190 persen, kemudian disusul oleh Meta (META) dengan peningkatan sebesar 138 persen.

Indeks bursa saham Nasdaq mencatat peningkatan 31,7 persen pada semester pertama 2023, sehingga menjadi kenaikan terbesarnya di paruh pertama sejak 1983.

Sementara itu, indeks bursa saham S&P 500 mengalami peningkatan sebesar 15,9 persen pada 2023. Dengan demikian, periode ini menjadi paruh terbaiknya sejak 2019.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com