KOMPAS.com - Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi, melantik Fadhilah Mathar sebagai Direktur Utama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kementerian Kominfo.
Fadhilah dilantik menggantikan Anang Latif yang tersandung kasus korupsi proyek penyediaan menara Base Transceiver Station (BTS) 4G. Pelantikan ini dilakukan di Gedung Kementerian Kominfo, Senin (14/8/2023).
Baca juga: [POPULER TEKNO] Kronologi Kasus Korupsi BTS 4G BAKTI Kominfo | Rusia Blokir Google dan Zoom
"Saya Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia dengan ini secara resmi melantik saudari (Fadhilah Mathar) dalam jabatan yang baru di lingkungan Kementerian Komunikasi dan Informatika," ungkap Menkominfo Budi Arie Setiadi saat membacakan naskah pelantikan.
Budi mengatakan, Bakti Kominfo di bawah kepemimpinan Fadhilah Mathar dapat menuntaskan tugas dan tanggung jawab.
"Saya percaya bahwa saudari akan melaksanakan tugas dengan sebaik-sebaiknya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan. Semoga Tuhan Yang Maha Esa bersama kita," ujar Budi, dikutip KompasTekno dari halaman resmi Kementerian Kominfo, Selasa (15/8/2023).
Fadhilah terpilih menjadi Dirut Bakti Kominfo melalui proses seleksi dan menyisihkan dua kandidat lainnya.
Kedua kandidat tersebut adalah Ade Dimijanty yang merupakan Kepala Divisi Layanan Telekomunikasi dan Informasi Badan Usaha Bakti Kominfo, serta Kustanto yang berasal dari industri telekomunikasi.
Baca juga: Mengenal Proyek BTS 4G BAKTI yang Membuat Menkominfo Johnny G Plate Jadi Tersangka Korupsi
Fadhilah sendiri bukan orang baru di lingkungan Kementerian Kominfo. Ia sudah berkarier di Bakti dengan jabatan terakhir yang diemban adalah Direktur Sumber Daya dan Administrasi Bakti Kominfo.
Fadhilah akan menjabat sebagai Dirut Bakti Kominfo selama lima tahun ke depan.
Sebagai Dirut Bakti Kominfo yang baru, Fadhilah akan bertugas untuk menuntaskan proyek High Throughput Satellite (HTS), Hot Backup Satellite (HBS), Palapa Ring, Base Transceiver Station (BTS), dan akses internet.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.