Selain Google Play Protect, Google juga memiliki sistem pembayaran "Google Play Billing" yang diklaim aman digunakan, untuk pembelian produk digital, termasuk pembelian dalam aplikasi (In-App Purchases/IAP).
"Google Play Billing memungkinkan pengguna untuk melakukan transaksi di lebih dari 100 negara dengan satu mekanisme pembayaran," ujar Kaul.
Saat membeli produk di Google Play Store, informasi pembayaran pengguna disimpan ke akun Google pribadi, tetapi tidak akan dibagikan kepada developer aplikasi.
Pembelian yang tidak disengaja juga bisa dicegah dengan mengaktifkan fitur autentikasi.
Pengguna pun bisa mengatur anggaran bulanan serta menggunakan sistem pengembalian dana (refund) untuk mengembalikan produk yang dibeli.
Baca juga: Cara Cek Langganan Google Play agar E-wallet atau Pulsa Tidak Terpotong Otomatis
Terakhir, ada program "Kids Safe" untuk melindungi anak-anak dari konten berbahaya.
"Kita bisa melindungi anak-anak dari konten phishing dan malware melalui program Kids Safe," kata Kaul.
Salah satu fitur penting dalam program Kids Safe adalah kontrol orang tua (Parental Controls). Dengan fitur ini, pengguna bisa mengontrol konten apa yang bisa diunduh atau dibeli anak lewat Google Play Store.
Untuk mengaktifkan Parental Controls, pengguna bisa mengakses aplikasi Google Play, lalu mengetuk foto profil di bagian kanan atas aplikasi. Selanjutnya, ketuk "Settings", "Family", dan "Parental Controls".
Buatlah kode pin rahasia yang tidak diketahui oleh orang lain, kemudian tentukan tipe konten apa saja yang ingin dibatasi untuk anak. Dengan begitu, anak tidak akan mengunduh aplikasi yang berpotensi berbahaya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.