Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengguna iPhone dan HP Android Akhirnya Bisa Chatting tanpa WA, Telegram dkk

Kompas.com - 11/06/2024, 14:01 WIB
Lely Maulida,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

Sumber The Verge

KOMPAS.com - Apple akhirnya mengalah. Perusahaan yang dipimpin Tim Cook ini akhirnya mau mengadopsi standar perpesanan Rich Communication Services (RCS) untuk iPhone.

Menurut pengumuman Apple dalam acara konferensi tahunan Apple Worldwide Developers Conference (WWDC) pada Senin (10/ 6/2024) waktu Amerika Serikat, RCS nantinya akan hadir di iPhone lewat pembaruan sistem operasi iOS 18.

Kehadiran dukungan RCS di iOS sebelumnya sempat dibocorkan juru bicara Apple, Jaxqueline Roy pada November 2023.

RCS sendiri adalah standar perpesanan baru pengganti SMS/MMS. Google sudah lebih dulu menggunakan standar ini untuk aplikasi Messages yang hadir di HP Android.

RCS berbeda dengan SMS dan MMS. Komunikasi RCS menggunakan data layaknya WhatsApp, Telegram, dll.

RCS memungkinkan pengguna Android mendapat fitur seperti iMessage, misalnya untuk berkirim pesan media seperti foto dan video resolusi tinggi, keterangan saat pengguna mengetik pesan (typing) atau saat pesan sudah dibaca dan lain sebagainya.

Dengan kata lain, RCS di iPhone akan menggantikan SMS sebagai protokol komunikasi antara perangkat iOS dengan HP Android. Jadi, pengalaman pengalaman berkirim pesan antara pengguna Android dan iPhone akan mirip seperti WhatsApp atau iMessage.

Kendati demikian Apple belum menjelaskan secara rinci bagaimana dukungan RCS di iPhone. Hanya ada satu gambar yang sedikit menggambarkan RCS di iPhone. Gambar tersebut diunggah Apple di situs resminya.

Menurut gambar tersebut, kolom teks di aplikasi pesan menyertakan keterangan "RCS" guna memastikan bahwa protokol komunikasi yang dipakai adalah RCS.

Baca juga: Iklan SMS di HP Jadi Lebih Menarik dengan Teknologi RCS

Tampilan RCS di iPhoneApple Tampilan RCS di iPhone

Warna gelembung chat dari pengguna Android juga masih berwarna hijau, bukan biru seperti di iMessages. Padahal, perbedaan warna ini cukup diprotes pengguna karena seolah menandai kesenjangan antara pengguna iPhone dengan ponsel Android.

Terlepas dari permasalahan warna gelembung chat itu, sederet fitur yang ditawarkan RCS setidaknya bisa menjadi kelebihan yang meminimalisasi kesenjangan dua OS ponsel kenamaan ini.

Dukungan RCS untuk iPhone hadir lewat iOS 18. Sistem operasi terbaru Apple ini akan dirilis pada musim gugur tahun ini atau biasanya jatuh pada bulan September-November mendatang, dirangkum KompasTekno dari 9to5mac, Selasa (11/6/2024).

Untuk diketahui, selama ini pesan SMS/MMS yang dikirim dari HP Android ke iPhone, termasuk yang melalui aplikasi Messages dari Google, akan muncul dalam gelembung chat warna hijau, bukan biru layaknya sesama pengguna iMessage.

Bukan soal warna saja, beda standar perpesanan ini juga memengaruhi pengalaman pengguna Messages di Android berinteraksi dengan pengguna iMessage di iPhone, seperti pemutaran video HD, berkirim link URL, reaksi emoji, dan sebagainya.

Walhasil Google kerap mendesak Apple untuk mengadopsi standar RCS, meski Apple sempat berulang kali menolak.

Perubahan keputusan Apple yang kini mengadopsi RCS tampaknya disebabkan oleh tekanan dari regulator Uni Eropa, yaitu Digital Markets Act (DMA).

Salah satu aturan DMA mewajibkan perusahaan seperti Apple agar membuat layanannya bisa dioperasikan lewat platform lain.

Pada September 2023, Komisi Eropa menyelidiki iMessage guna menentukan apakah iMessage bisa dikategorikan sebagai layanan yang masuk dalam regulasi tadi.

Menurut Apple, iMessage tidak begitu populer di Eropa, sehingga aturan yang mewajibkan sebuah layanan bisa dioperasikan lewat platform lain, tidak berlaku untuk iMessage.

Baca juga: Apple Resmi Suntikkan ChatGPT ke Siri

Tetap unggulkan iMessages

Meski akhirnya "mengalah" ke Google dengan mengadopsi RCS, Apple tetap menyatakan bahwa aplikasi pesan bikinannya, iMessage jauh lebih aman dibanding RCS.

Sebab, iMessage dilengkapi fitur keamanan enkripsi end-to-end dan ditingkatkan ke perlindungan data lebih lanjut di iCloud. Sementara itu RCS dinilai tidak didukung enkripsi sekuat iMessage.

Sebelumnya, Apple enggan mengadopsi RCS meski Google kerap menyindirnya. Salah satu sindiran yang dilontarkan Google yaitu lewat sebuah video pendek berjudul “Meet iPager - Help Apple #GetTheMessage” yang diunggah kanal Android pada September lalu.

Menyusul Google, Samsung bulan lalu juga menyindir Apple karena belum mengadopsi RCS. Sindirannya dibuat dalam bentuk video, diunggah di YouTube dalam format video Shorts.

Video itu menggunakan tanda pagar (hashtags) #GetTheMessage, sama seperti yang dilakukan Google. Shorts tersebut berjudul “Green bubbles and blue bubbles want to be together. Help Apple #GetTheMessage”.

Terlepas dari berbagai sindiran itu, Apple tak juga goyah. Tahun lalu CEO Apple Tim Cook bahkan menegaskan bahwa Apple tidak mengadopsi RCS karena pengguna produknya tidak memerlukan standar tersebut.

"Saya tidak mendengar pengguna kami meminta agar fokus pada hal itu (RCS) saat ini. Saya ingin mengajak Anda menggunakan iPhone," kata Tim Cook ketika ditanya soal kenapa Apple enggan pakai RCS dalam dalam sesi tanya jawab di Code Conference pada September 2022.

Pada akhirnya kali ini Apple menyerah dengan mengadopsi RCS meski tetap terpisah dari iMessage.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com