Tetap Bisa Rekam Konser Musik secara Jelas dari Area Tribune, Begini Caranya!

KOMPAS.com – Keseruan memperebutkan (war) tiket konser Coldplay masih dirasakan Coldplayers–sebutan penggemar setia mereka—Tanah Air.

Tiket yang dijual pada Rabu (17/5/2023) dan Jumat (19/5/2023) ludes dalam sekejap dibeli oleh Coldplayers. Tiket ini dijual dalam berbagai kategori, mulai dari kategori tertinggi, yakni Ultimale Experience, Festival, Category 1, hingga kategori terendah, yakni Category 8.

Seperti konser musik lain, pengategorian tiket dibuat berdasarkan posisi penonton. Hal ini juga menentukan pandangan atau point of view (POV) mereka. Semakin tinggi kategori dan mahal harga tiket, maka penonton akan mendapatkan POV terbaik untuk menyaksikan sang idola.

Sebaliknya, kategori terendah umumnya berlokasi paling jauh dari posisi panggung. Tak jarang, kategori ini berada pada bagian tribune.

Pada posisi tersebut, pandangan penonton terbatas. Pertunjukan pun tak dapat didokumentasikan, misalnya menggunakan smartphone, secara maksimal. Sebab, jika pengaturan foto atau video diperbesar (zoom) terlalu tinggi, hasilnya pun justru semakin buram.

Padahal, sejumlah konser musik, termasuk Coldplay, merupakan momen langka yang mungkin tak akan terulang kembali. Oleh sebab itu, momen ini seyogianya dapat diabadikan secara sempurna.

Nah, bagaimana cara mendokumentasikan konser musik, baik dalam bentuk foto maupun video, dari POV terjauh secara maksimal? Simak tip berikut!

1. Lensa kamera harus bersih

Selama mendokumentasikan konser, lensa kamera smartphone harus senantiasa bersih. Terlebih, lensa kamera akan semakin mudah kotor dalam suasana konser yang riuh dan penuh sesak.

Baca juga: Mudah dan Praktis, Begini Cara Aktifkan Berbagai Fitur Penunjang Gaming pada Samsung Galaxy A34

Kamu dapat membersihkan lensa menggunakan kain mikrofiber secara berkala selama konser. Hindari pula menyentuh lensa kamera secara langsung. Sebab, tangan yang kotor dan berkeringat bisa membuat gambar yang terekam tampak blur.

2. Jangan pakai flash

Alih-alih membuat tangkapan lensa lebih terang, lampu flash pada kamera smartphone justru dapat mengurangi kualitas foto dan video. Bahkan, lampu ini hanya akan menangkap gambar debu dan partikel kecil yang beterbangan di depan subyek.

Selain itu, penyelenggara konser kerap melarang penonton menggunakan lampu flash pada momen-momen tertentu. Pasalnya, lampu ini dapat mengganggu konsentrasi penampil.

3. Kamera smartphone dengan teknologi kamera canggih

Meski hanya bermodal smartphone, aksi panggung musisi kesayangan dapat diabadikan secara sempurna asalkan perangkat tersebut dibekali teknologi kamera canggih.

Samsung Galaxy S23 Ultra 5G, misalnya, dibekali dengan kamera utama beresolusi 200 MP yang dapat merekam video beresolusi 8K dengan frame rate 30 fps.

Baca juga: Agar Makin “Ngacir”, Begini Cara Mengaktifkan Game Launcher dan Game Booster pada Samsung Galaxy A34 5G

Resolusi tersebut "naik kelas" jika dibandingkan kamera utama pada generasi pendahulunya, yakni Galaxy S22 Ultra yang beresolusi 108 MP. Hal ini juga membuat Galaxy S23 Ultra 5G menjadi ponsel pertama bikinan Samsung yang dibekali kamera utama 200 MP.

KOMPAS.com/ Galuh Putri Riyanto Penampakan panggung konser tunggal Raisa bertajuk Raisa Live in Concert yang digelar Sabtu, 25 Februari 2023, di GBK, Senayan, Jakarta. Foto diambil dari tribun silver right menggunakan kamera telefoto 10 MP (zoom optis 3x) Samsung Galaxy S23 Ultra.

Untuk diketahui, kamera 200 MP Samsung Galaxy S23 Ultra 5G menggunakan kamera Isocell HP2 bersensor 1/1,3 inci dengan ukuran piksel sebesar 0,6 mikrometer (μm).

Sensor Isocell HP2 sendiri dibekali beragam teknologi yang memungkinkan pengguna menghasilkan gambar beresolusi besar yang kaya detail. Salah satu teknologi ini adalah Tetra2pixel yang mampu menggabungkan 16 piksel menjadi satu.

Teknologi Tetra2pixel berguna ketika memotret pada berbagai kondisi cahaya, terutama saat kondisi cahaya redup, seperti saat berada di tribune penonton.

Adapun kamera utama 200 MP Samsung Galaxy S23 Ultra 5G ditemani tiga kamera belakang, yaitu kamera ultrawide 12 MP (f/2.2), kamera telefoto 10 MP (f/2.4, 3x optical zoom), dan kamera telefoto 10 MP (f/2.4, 10x optical zoom).

Baca juga: Riset Canalys: Samsung Galaxy S23 Ultra HP Android Terpopuler di Dunia

Kamera telefoto tersebut dibekali kemampuan Space Zoom hingga 100 kali. Dengan spesifikasi ini, momen konser musik musisi idola dapat terekam secara jelas tanpa blur dan pecah, meski diambil dari tribune.

Kemampuan kamera Samsung Galaxy S23 Ultra 5G dalam merekam konser telah dijajal tim KompasTekno saat menghadiri konser penyanyi Raisa di GBK pada Sabtu (25/2/2023). Kala itu, tim KompasTekno berada pada area tribune atau Kategori Silver Right yang cukup jauh dari panggung.

KOMPAS.com/ Galuh Putri Riyanto Hasil foto kamera Galaxy S23 Ultra dengan zoom 30x.

Berdasarkan pengalaman KompasTekno, kedua kamera telefoto Samsung Galaxy S23 Ultra 5G mampu menangkap gambar dengan baik pada malam hari. Hasil foto-fotonya bisa dibilang bagus, tajam, dan terang.

Kemudian, kamera telefoto dengan zoom optis 3x dapat memotret penampakan panggung yang megah dan dihiasi lampu LED warna-warna sebagai latar belakang konser. Hasilnya, foto menampilkan warna yang seperti asli, tanpa ada cahaya efek berlebih.

Sementara itu, kamera telefoto dengan zoom optis 10x digunakan untuk memotret aksi Raisa di atas panggung. Hasilnya, kamera Samsung Galaxy S23 Ultra 5G dapat menangkap subyek foto dengan apik, tajam, dan terang.

Itulah tiga hal yang perlu dipersiapkan untuk mendokumentasikan konser musik menggunakan smartphone secara maksimal, meski diambil dari area tribune.

Jadi, sebelum ngewar tiket konser berikutnya, pastikan juga kamu sudah memiliki Samsung Galaxy S23 Ultra 5G untuk membuat konten konser yang keren.