Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pedagang Indonesia Juara di Instagram, Facebook dan WhatsApp Kedua se-Asia

Data tersebut dihimpun dari 4.000 konsumen di tujuh pasar di wilayah Asia yakni China, India, Hong Kong, Singapura, Thailand, Filipina, dan Indonesia. Penelitian turut melibatkan pedagang kecil dan medium.

Laporan tersebut juga mengungkap fakta bahwa 67 persen warga Asia gemar berbelanja online. Sebab, mayoritas para pedagang memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan produk dan jasanya.

Sebesar 80 persen pedagang online di Asia, mengaku menjajakan produknya di media sosial, di mana 80 persennya adalah para pedagang online Indonesia. 

Facebook bersaudara mendominasi platform yang menjadi lapak para pedagang Asia, tak terkecuali Indonesia.

Facebook sendiri menjadi media sosial terpopuler bagi para penjual untuk menawarkan produk dan jasanya.

Tercatat, Indonesia menjadi negara kedua tertinggi yang memanfaatkan Facebook untuk membuka lapak online dengan persentase 92 persen, di bawah Filipina yang mencapai 94 persen.

Selain Facebook, platform populer yang menjadi favorit para pedagang online adalah WhatsApp. "Anak" Facebook ini digemari 76 persen pedagang online Indonesia, nomor dua setelah India dengan persentase 83 persen.

Instagram mulai merangsek menjadi platform baru yang banyak dilirik para pedagang online Indonesia sebanyak 72 persen, paling tinggi di antara lima negara lain.

Tak hanya media sosial buatan Amerika saja, platform buatan Asia juga ikut menunjukkan taji. Salah satunya adaah media sosial buatan Jepang, Line juga masih banyak digunakan di Indonesia dengan prentase 50 persen, lebih kecil dibanding Thailand dengan persentase 74 persen.

Selain metode pemasaran yang beralih ke platform digital, metode pembayaran pun ikut terpengaruh. Sebanyak 72 persen metode pembayaran di pedagang online Indonesia telah menggunakan metode digital, seperti menggunakan e-wallet atau sistem in-app payment.

Persentase ini melampaui metode tradisional seperti menggunakan kartu kredit atau debit dan transfer bank dengan persentase 25 persen, serta metode pembayaran tunai dengan persentase 3 persen saja.

Hasil studi tersebut menunjukan bahwa sosial media menjadi lapak bisnis online yang mulai banyak dilirik pedagang online. Ada beberapa alasan mengapa media sosial menjadi pilihan bisnis online.

Pertama, sebesar 56 persen pedagang online Indonesia beralasan jika menjajakan produk dan jasanya via online bisa memanfaatkan jaringan pertemanan dan kerabat.

Selain itu, 64 persen di antaranya meyakini jika promosi menggunakan media sosial lebih mudah, dan 60 persen responden asal Indonesia merasa lebih mudah memperluas pemasarannya melalui media sosial.

https://tekno.kompas.com/read/2018/09/24/09160057/pedagang-indonesia-juara-di-instagram-facebook-dan-whatsapp-kedua-se-asia

Terkini Lainnya

Jadwal Maintenance 'Honkai Star Rail' Versi 2.2, Siap-siap Ada Karakter Baru

Jadwal Maintenance "Honkai Star Rail" Versi 2.2, Siap-siap Ada Karakter Baru

Game
'PUBG Mobile' PMSL SEA Summer 2024 Mulai 8 Mei, Ini Jadwal dan Tim yang Main

"PUBG Mobile" PMSL SEA Summer 2024 Mulai 8 Mei, Ini Jadwal dan Tim yang Main

Game
Internet Starlink Elon Musk Cocok di Daerah Terpencil yang Tak Terjangkau Fiber Optic

Internet Starlink Elon Musk Cocok di Daerah Terpencil yang Tak Terjangkau Fiber Optic

e-Business
Jokowi Prihatin Indonesia Hanya Punya 2 dari 320 'Supplier' Produk Apple

Jokowi Prihatin Indonesia Hanya Punya 2 dari 320 "Supplier" Produk Apple

e-Business
Mengenal Transsion, Perusahaan HP China Induk Infinix, Tecno, dan Itel

Mengenal Transsion, Perusahaan HP China Induk Infinix, Tecno, dan Itel

e-Business
Cara Mengatasi Background Google Meet Terbalik

Cara Mengatasi Background Google Meet Terbalik

Software
Cara Nonton Apple Event Nanti Malam Pukul 21.00 WIB, iPad Baru Dirilis?

Cara Nonton Apple Event Nanti Malam Pukul 21.00 WIB, iPad Baru Dirilis?

Gadget
Bos TikTok Tampil Glamor di Met Gala 2024, Jadi 'Tuan Rumah Kehormatan' di Tengah Ancaman Pemblokiran

Bos TikTok Tampil Glamor di Met Gala 2024, Jadi "Tuan Rumah Kehormatan" di Tengah Ancaman Pemblokiran

e-Business
Komparasi: Samsung Galaxy S24 Plus Vs Samsung Galaxy S24 Ultra

Komparasi: Samsung Galaxy S24 Plus Vs Samsung Galaxy S24 Ultra

Gadget
Blackview BL9000 Pro Meluncur, Ponsel Tangguh dengan Pendeteksi Panas Tubuh

Blackview BL9000 Pro Meluncur, Ponsel Tangguh dengan Pendeteksi Panas Tubuh

Gadget
Cara Login WhatsApp Tanpa Kode Verifikasi dengan Mudah dan Cepat

Cara Login WhatsApp Tanpa Kode Verifikasi dengan Mudah dan Cepat

Software
Bocoran Gadget Baru yang Rilis di Apple Event Nanti Malam, Ada iPad Pro?

Bocoran Gadget Baru yang Rilis di Apple Event Nanti Malam, Ada iPad Pro?

Gadget
Kena Tipu, Penjual Bitcoin Rugi Rp 1 Triliun

Kena Tipu, Penjual Bitcoin Rugi Rp 1 Triliun

Internet
Penjualan Lesu, Tesla Lakukan PHK Karyawan

Penjualan Lesu, Tesla Lakukan PHK Karyawan

e-Business
Good Lock, Aplikasi Eksklusif Smartphone Samsung Galaxy Tersedia di Play Store

Good Lock, Aplikasi Eksklusif Smartphone Samsung Galaxy Tersedia di Play Store

Software
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke