EA Sports Pamer Game Sepak Bola Pertama Tanpa Brand "FIFA"

Ini menjadi game sepak bola pertama dari EA Sports tanpa embel-embel "FIFA". Game sepak bola dari EA Sports biasanya mengusung nama "FIFA" diikuti dengan tahun perilisan game, misalnya FIFA 23.

Namun, setelah mengakhiri kerja sama dengan Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA), yang telah terjalin selama 30 tahun terakhir sejak 1993, EA Sports tidak lagi bisa menggunakan nama tersebut sebagai judul.

Sehingga, perusahaan kini menggunakan nama "EA Sports FC" untuk semua game sepak bola buatan mereka.

Dalam video pengumuman "EA Sports FC 24", pengguna bakal melihat adegan berupa render tiga dimensi (3D) yang dibuat menggunakan Frostbite Engine.

Video yang dinarasikan oleh aktor Daniel Kaluuya tersebut tidak menunjukkan gameplay ataupun fitur dari "EA Sports 24".

Sepanjang video, pengguna bakal melihat animasi pesepak bola kenamaan dari berbagai klub, mulai dari Erling Haaland hingga Vini Jr.

Pengguna juga bakal menyaksikan berbagai pesepak bola perempuan populer seperti Sam Kerr dan Alex Greenwood. Para pesepak bola ini melakukan aktivitas yang berbeda-beda, misalnya melakukan pemanasan, mendiskusikan strategi, dan bertanding di lapangan sepak bola.

Video berdurasi 1 menit 26 detik itu pada akhirnya ditutup dengan slogan "Welcome to the Club" (Selamat datang ke klub).

Kemudian, terdapat konfirmasi bahwa gameplay "EA Sports FC 24" akan dipamerkan lewat sebuah live stream di YouTube pada 13 Juli mendatang, tepatnya pukul 23.30 WIB.

Selain itu, gamer juga dapat melihat poster dari "EA Sports FC 24 Ultimate Edition". Poster ini juga dibagikan lewat Twitter.

Bicara soal poster, "EA Sports FC 24 Ultimate Edition" diramaikan oleh 30 atlet sepak bola, mulai dari Zinedine Zidane, David Beckham, Leah Williamson, Sam Kerr, Pele, hingga Ronaldinho, sebagaimana dicatat KompasTekno dari Gematsu, Selasa (11/7/2023).

Sebagai perbandingan, dalam poster "FIFA 23 Ultimate Edition" yang dirilis tahun lalu, hanya tampak dua bintang pesepak bola, yakni Kylian Mbappe dan Sam Kerr.

Situs resmi tersebut juga menunjukkan beberapa liga yang bekerja sama dengan EA Sports FC, yakni Premier League, UEFA Champions League, UEFA Women's Champions League, La Liga Santander, Bundesliga, dan lain sebagainya.

Alasan EA mengakhiri kerja sama dengan FIFA

Kerja sama EA dengan FIFA sendiri berakhir pada Mei 2022, beberapa bulan sebelum EA meluncurkan game terakhir mereka yang berlisensi FIFA, yaitu "FIFA 2023" pada September 2022.

Tidak diumbar secara publik mengapa EA Sports dan FIFA "bercerai" setelah menjalani hubungan kerja sama selama 30 tahun. Konon, kedua pihak belum menemukan titik tengah soal nilai transaksi kerja sama di game-game sepak bola baru berlisensi FIFA di masa depan.

Selain itu, ada pula kabar yang menyebut bahwa FIFA memiliki ambisi untuk membuat game sepak bola sendiri yang tidak dikembangkan EA. Dengan begitu, game ini, apabila benar terwujud, nantinya bakal menjadi kompetitor dari seri "EA Sports FC".

Terlepas dari itu, juru bicara EA Eric Escaravage berterima kasih pada FIFA atas kerja sama yang terjalin selama ini. Diketahui bahwa game terakhir yang "ditelurkan" kedua perusahaan ini, "FIFA 23" menjadi salah satu game paling laku di seri "FIFA".

Dari awal tahun hingga akhir Mei, "FIFA 23" menjadi game terlaris kedelapan di dunia, mengalahkan game olahraga lainnya seperti "Madden NFL 23" dan "NBA 2K23".