Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Memotret dengan Kamera Oppo Reno 11 5G, Sebagus Apa Hasilnya?

Meski diposisikan di bawah Reno 11 Pro 5G, Oppo Reno 11 5G memiliki rangkaian kamera yang sama dengan milik kakaknya tersebut sehingga kemampuan mereka sebanding dalam hal ini.

KompasTekno menjajal kamera Oppo Reno 11 5G untuk memotret dalam berbagai situasi. Kira-kira sebagus apa hasil jepretannya?

Resolusi turun, tapi dapat OIS

Salah satu kekurangan kamera utama Reno 10 dulu adalah absennya peredam goyangan alias optical image stabilizer. Fitur yang penting tersebut kini hadir di kamera utama Reno 11 5G, meskipun resolusinya turun dari 64 MP menjadi 50 MP (f/1.8).

Selain kamera utama, Reno 11 5G turut dibekali kamera ultra wide 8 MP (f/2.2, bidang pandang 112 derajat), kamera telephoto/ portrait 32 MP (f/2.0, zoom optis 2x), dan kamera depan 32 MP (f/2.4, bidang pandang 89 derajat).

Dengan demikian, selain kamera utama yang berganti, bisa dibilang bahwa rangkaian kamera Oppo Reno 11 5G masih mirip dengan Reno 10 sebelumnya.

Kamera utama dan kamera telephoto menggunakan pixel binning yang menggabungkan tiap empat piksel menjadi satu untuk meningkatkan kualitas gambar akhir. Jadi, resolusi default untuk kamera utama adalah 12,5 MP, sementara telephoto 8 MP.

Hasil tangkapan kamera utama memiliki kualitas paling tinggi dan bisa diandalkan baik dalam situasi terang maupun low-light. Terdapat fitur auto-HDR yang akan membantu meningkatkan dynamic range dalam kondisi kontras tinggi seperti siang hari.

Berbeda dari kamera utama, kamera telephoto tidak memiliki OIS sehingga rawan goyangan. Untungnya, kamera ini memiliki aperture yang lebar (f/2) dan jangkauan focal length yang tidak terlalu panjang (2x) sehingga membantu menghindari motion blur di situasi gelap.

Hal jepretannya juga masih relatif bagus, meskipun dengan dynamic range yang tidak seluas kamera utama. Di kondisi low-light, kualitas foto lekas menurun karena noise reduction sehingga memberikan efek buram mirip lukisan cat air pada gambar.

Hal itu terutama tampak ketika menggunakan fitur zoom 5x yang tak lain merupakan pembesaran dari kamera telephoto 2x. Saat siang hari, hasilnya masih bagus, tapi amburadul ketika tingkat cahaya menurun.

Satu hal yang mesti dicatat, layaknya di ponsel lain, kamera telephoto 2x di Oppo Reno 11 5G memiliki jarak fokus yang relatif jauh.

Karena itu, apabila pengguna ingin menjepret obyek berjarak dekat, misalnya kurang dari 50 cm, Oppo Reno 11 5G secara otomatis akan beralih menggunakan pembesaran dari kamera utama untuk menghasilkan zoom 2x.

Hasilnya sendiri masih cukup bagus karena resolusi asli kamera utama yang relatif besar, sehingga pembesaran 2x tidak terlalu menurunkan kualitas.

Mode portrait memukau

Salah satu fitur andalan Oppo Reno 11 5G adalah mode portrait di aplikasi kameranya yang menerapkan efek depth-of-field (bokeh) seperti dalam gambar hasil jepretan kamera dengan sensor besar (mirrorless/ DSLR) dan lensa berbukaan lebar.

Efek portrait ini sebenarnya bukan hal baru karena sudah marak diterapkan di ponsel sejak bertahun-tahun lalu, tapi implementasinya di Oppo Reno 11 5G bisa dibilang bagus dan mengundang decak kagum.

Mode portrait bisa diakses langsung dengan cara swiping ke arah samping di aplikasi kamera. Ada dua pilihan tingkat zoom yang disediakan, yakni 1x dengan kamera utama dan 2x dengan kamera telephoto.

Hasil gambarnya tentu berbeda. Kamera utama (1x) menghasilkan foto portrait yang cenderung terlihat lebih lebar.

Sementara, kamera telephoto (2x) menghadirkan komposisi yang lebih ketat dengan efek bokeh yang lebih kentara, meskipun dengan simulasi aperture yang identik, misalnya sama-sama f/1.4.

Mode portrait di Oppo Reno 11 5G memang menyediakan simulasi aperture antara f/1.4 hingga f/16. Semakin kecil angkanya, maka semakin sempit pula ruang tajam sehingga efek depth-of-field makin intens.

Lucunya, kolom keterangan aperture di file EXIF foto mencantumkan angka dari simulasi ini, misalnya f/1.4, padahal kamera Oppo Reno 11 5G sendiri tidak ada yang memiliki bukaan selebar itu.

Efek bokeh yang dihasilkan oleh mode portrait Reno 11 5G sendiri tampil memukau karena mirip dengan yang dihasilkan oleh kamera dan lensa asli berbukaan lebar.

Saat memotret portrait dengan zoom 2x, misalnya, bokeh di bagian pinggiran frame memperlihatkan efek cat's eye. Lalu, transisi blur juga diterapkan dengan halus dan gradual sesuai dengan jarak obyek ke kamera.

Efek blur perlahan-lahan makin kentara seiring dengan makin jauhnya jarak benda dari kamera. Reno 11 5G juga bisa mengenali bagian-bagian subyek manusia dengan cukup akurat untuk menerapkan bokeh di lokasi yang sesuai.

Tingkat zoom 2x (ekuivalen 47 mm full-frame) di kamera telephoto Oppo Reno 11 5G sebenarnya berada di bawah focal length lensa yang biasanya dipakai untuk portrait di kisaran 70-90 mm atau zoom 3x di ponsel.

Namun, lensa dengan perspektif lebih mirip lensa normal (50 mm) itu masih mampu menghasilkan foto portrait yang flattering dan minim distorsi.

Bagaimana dengan kamera depan Reno 11 5G? Meskipun resolusinya tinggi, kamera ini ternyata tidak menerapkan pixel binning secara default sehingga output-nya tetap 32 MP, termasuk ketika mengaktifkan fitur auto HDR.

Walhasil, ukuran file gambarnya (JPEG) pun relatif besar, antara 4 MB hingga lebih dari 6 MP per foto, sementara kamera lainnya berada di kisaran 2-3 MB.

Kamera depan pun mampu menangkap banyak detil dengan tajam, tapi kualitasnya lekas menurun di kondisi cahaya kurang ideal karena noise reduction.

Bisa diandalkan

Secara keseluruhan, menurut KompasTekno, rangkaian kamera Oppo Reno 11 5G relatif bisa diandalkan untuk memotret di segala situasi, terutama kamera utamanya yang kini memiliki OIS dan kamera telephoto 2x berbukaan lebar.

Kualitas kamera ultra wide agak mengecewakan dibanding kamera-kamera lainnya, tapi sebenarnya masih bisa dimaklumi untuk ponsel di kisaran harga ini (Rp 6 juta).

Fitur paling menarik mungkin adalah portrait mode dengan kamera utama dan telephoto yang mengaplikasikan efek depth of field dengan apik. Tak salah rasanya jika kemudian Oppo menjuluki Reno 11 5G sebagai "Portrait Expert".

https://tekno.kompas.com/read/2024/01/27/19020027/memotret-dengan-kamera-oppo-reno-11-5g-sebagus-apa-hasilnya-

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke