Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/03/2019, 14:15 WIB
Bill Clinten,
Oik Yusuf

Tim Redaksi

Sumber Crackberry

KOMPAS.com - Sengketa paten antara perusahaan-perusahaan teknologi memang biasa terjadi. Baru-baru ini, pembuat layanan chatting BlackBerry Messenger (BBM), BlackBerry Ltd., menggugat perusahaan jejaring sosial Twitter dengan tuduhan pelanggaran paten.

Tuntutan ini diketahui diajukan ke pengadilan distrik California, AS, beberapa hari lalu. Pada dokumen tuntutannya yang mencapai 98 halaman, BlackBerry menuduh Twitter telah mencuri sejumlah teknologi yang dipatenkan terkait layanan pesan instan BBM.

Baca juga: BlackBerry Tuduh Facebook, WhatsApp, Instagram Jiplak BBM

Ada beberapa dugaan pelanggaran paten BBM yang dituduhkan kepada Twitter, termasuk teknologi notifications, silencing notifications, push technology, dan sejenisnya.

Twitter juga dituduh menggunakan teknologi BlackBerry pada aplikasi Twitter dan konten iklan pada layanan jejaring sosialnya.

Dengan penggunaan intellectual property milik BlackBerry tersebut, pihak BlackBerry mengklaim bahwa Twitter "telah berhasil mengalihkan konsumen dari produk dan layanan yang disediakan oleh BlackBerry".

Bersama gugatan ini, BlackBerry meminta kompensasi dari pendapatan yang dihasilkan dari penggunaan teknologi BlackBerry oleh Twitter. BlackBerry juga meminta ganti rugi, tapi tak dijelaskan berapa jumlahnya.

Terlebih, pihak Twitter, selaku tergugat belum memberikan komentar atau tanggapan terkait kasus gugatan yang dilakukan oleh BlackBerry, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari CrackBerry, Jumat (1/3/2019).

Ini bukan kali pertama BlackBerry melayangkan tuntutan ke perusahaan teknologi. Beberapa waktu lalu, BlackBerry juga melakukan tuntutan serupa kepada raksasa jejaring sosial Facebook.

Baca juga: Digugat, Facebook Tuntut Balik BlackBerry

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber Crackberry
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com